ilmu yang disenanginya. Tidak ada perasaan terpaksa pada siswa untuk mempelajari bidang tersebut.
b. Ketertarikan Siswa
Berhubungan dengan daya gerak yang mendorong untuk cenderung merasa tertarik pada orang, benda, kegiatan atau bisa berupa
pengalaman afektif yang dirangsang oleh kegiatan itu sendiri.
c. Perhatian Siswa
Perhatian merupakan konsentrasi atau aktivitas jiwa terhadap pengamatan dan pengertian, dengan mengesampingkan yang lain dari
pada itu. Siswa yang memiliki minat pada objek tertentu, dengan sendirinya akan memperhatikan objek tersebut.
d. Keterlibatan Siswa
Ketertarikan seseorang akan suatu objek yang mengakibatkan orang tersebut senang dan tertarik untuk melakukan atau mengerjakan
kegiatan dari objek tersebut.
2.6 Penelitian Terdahulu yang Relevan
Selain dukungan teori yang telah disampaikan di atas penulis merujuk pada penelitian terdahulu yang berkaitan dengan akses informasi, dukungan
orang tua, lingkungan sekolah. Hasil penelitian terdahulu dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 1 Tabel Hasil Penelitian Terdahulu
No Judul penelitian
Hasil penelitian
1 Akses informasi dan persepsi
peserta diklat
terhadapnjasa perpustakaan.
Anak jalanan Depok menyadari bahwa informasi itu penting
karena untuk menumbuhkan pengetahuan sebesar 63,5,
mengerjakan
tugas sekolah
48,6, mengembangkan hobi 50, dan mewujudkan cita-
cita 50,1
2 Faktor-faktor
yang mempengaruhi minat melanjutkan
ke perguruan tinggi pada siswa kelas XII Akutansi SMK Negeri 6
Surakarta tahun 2013. Faktor
yang mempengaruhi
minat siswa
melanjutkan perguruan tinggi adalah faktor
potensi diri yang mempunyai eigenvalue 7,974 dan mampu
memberikan
kontribusi 33,225 terhadap minat siswa
SMK melanjutkan pendidikan.
3 Pengaruh kondisi sosial dan
ekonomi orang tua terhadap motivasi melanjutkan pendidikan
ke perguruan tinggi. Hasil korelasi antara variabel X
dan Y diketahui bahwa r
hitung
sebesar 0,403, apabila nilai ini dibandingkan
dengan r
tabel
adalah 0,235. Sesuai dengan ketentuan apabila r
hitung
r
tabel
0,4030,235. Maka
dapat disimpulkan
bahwa ada
pengaruh sosial ekonomi orang tua terhadap minat melanjutkan
di perguruan tinggi.
Hasil penelitian terdahulu di atas diperoleh hasil yang berbeda antara yang satu dengan yang lainya, dapat dilihat dari variabel pelelitian yang ada.
Pada penelitian terdahulu belum dijumpai adanya pengaruh akses informasi, dukungan orang tua dan lingkungan sekolah terhadap minat siswa
melanjutkan ke perguruan tinggi, sehingga penelitian ini merupakan pengabungan antar variabel bebas satu yaitu akses informasi, variabel dua
yaitu dukungan orang tua, variabel tiga yaitu lingkungan sekolah terhadap variabel terikat yaitu minat melanjutkan ke perguruan tinggi.
2.7 Kerangka Berfikir