Metode dan Desain Penelitian Definisi Operasional

Leo Muhammad Taufik, 2014 PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP, KEMAMPUAN BERTANYA, DAN MEMECAHKAN MASALAH PENCEMARAN LINGKUNGAN Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode dan Desain Penelitian

Penelitian yang dilakukan berfokus pada satu kelompok subjek dengan tujuan untuk menganalisis efek suatu model pembelajaran terhadap penguasaan konsep, kemampuan bertanya, dan memecahkan masalah. Penjaringan data dilakukan sebelum dan setelah pembelajaran. Hasil perbandingan antara tes awal pretest dan tes akhir post-test diasumsikan sebagai efek perlakuan, adapun perlakuan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah PBM. Berdasarkan uraian tersebut, penelitian ini termasuk weak eksperimental design eksperimen lemah dengan desain One- Group Pre-test and Post-test Fraenkel Wallen, 2008. Desain Penelitian T X T 1 Keterangan : T = Tes awal pre-test X = Pembelajaran dengan menggunakan model PBM T 1 = Tes akhir post-test

B. Definisi Operasional

Berikut ini dikemukakan beberapa definisi operasional yang berkaitan dengan istilah-istilah yang digunakan dalam penelitian. 1. Pembelajaran berbasis masalah yang digunakan dalam penelitian ini merupakan model pembelajaran yang menuntut aktivitas mental siswa dalam memahami konsep-konsep pencemaran lingkungan melalui proses pemecahan masalah dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1 Leo Muhammad Taufik, 2014 PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP, KEMAMPUAN BERTANYA, DAN MEMECAHKAN MASALAH PENCEMARAN LINGKUNGAN Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu mengorientasikan siswa pada masalah, 2 membimbing penyelidikan individual maupun kelompok, 3 mengorganisasikan siswa untuk belajar, 4 mengembangkan dan menyajikan hasil karya, serta 5 menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah. Masalah yang disajikan berkaitan dengan kehidupan sehari-hari siswa jurusan otomotif yaitu tentang pencemaran air akibat limbah bengkel dan pencemaran udara yang berasal dari gas buang kendaraan. Pembelajaran berbasis masalah dilakukan langsung oleh guru IPA kelas XI-2 yang sebelumnya telah diberikan pelatihan dan pengarahan oleh peneliti. 2. Penguasaan konsep yang diukur dalam penelitian ini merupakan kemampuan kognitif siswa dalam memahami materi pencemaran lingkungan secara ilmiah, baik konsep secara teori maupun penerapannya dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan jenjang kognitif taksonomi Bloom yang telah direvisi Anderson Krathwohl, 2001. Penguasaan konsep pada penelitian ini dijaring melalui tes objektif berupa pilihan ganda yang terdiri dari lima pilihan A, B, C, D dan E. Tes dilakukan sebelum dan setelah mengikuti pembelajaran berbasis masalah pada konsep pencemaran lingkungan yang dijaring menggunakan soal yang sama dengan nomor soal dan pilihan yang diacak. 3. Kemampuan bertanya yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kalimat tanya yang diajukan siswa secara tertulis ketika dihadapkan pada masalah pencemaran lingkungan yang diberikan guru dalam bentuk gambar. Jenis pertanyaan yang muncul kemudian diklasifikasikan berdasarkan taksonomi Bloom revisi Anderson Krathwohl, 2001. 4. Kemampuan memecahkan masalah merupakan kemampuan dalam mencari dan menentukan solusi terbaik bagi masalah pencemaran lingkungan yang diajukan melalui langkah-langkah pemecahan masalah berikut 1 mengidentifikasi masalah, 2 mengumpulkan data, 3 menganalisis data, 4 memecahkan masalah berdasarkan pada data yang ada dan analisisnya, 5 Leo Muhammad Taufik, 2014 PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP, KEMAMPUAN BERTANYA, DAN MEMECAHKAN MASALAH PENCEMARAN LINGKUNGAN Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu memilih cara untuk memecahkan masalah, 6 merencanakan penerapan pemecahan masalah.

C. Subjek Penelitian

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI SIFAT KOLIGATIF LARUTAN UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH SISWA.

0 3 31

Analisis Kemampuan Bertanya Siswa Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Konsep Pencemaran Lingkungan Menggunakan Kurikulum 2013.

3 16 29

PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM PEMBELAJARAN IPA TERPADU TIPE NESTED PADA TEMA PENCEMARAN UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH SISWA.

1 1 40

ANALISIS PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING BERBASIS LINGKUNGAN.

0 1 39

ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN.

17 70 27

PEMBELAJARAN IPA TERPADU BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA SMP.

0 0 36

PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMA PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN.

0 0 82

PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP, SIKAP ILMIAH, DAN KEMAMPUAN BERTANYA SISWA SMA PADA TOPIK KEANEKARAGAMAN HAYATI.

0 0 41

Analisis Kemampuan Bertanya Siswa Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Konsep Pencemaran Lingkungan Menggunakan Kurikulum 2013 - repository UPI S BIO 1004542 Title

0 0 4

PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH VERSUS KOOPERATIF TIPE JIGSAW DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH SISWA Fitriati

0 0 8