2002:147 mengelompokkan metode interview, kuesioner dan observasi ke dalam metode yang disebut metode survei.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner questionnares. Kuesioner yang diajukan kepada responden disusun berdasarkan
indikator yang telah disusun pada operasionalisasi variabel guna mendapat jawaban sebagai data yang akan diolah secara statistik. Penelitian ini ditujukan
untuk mencari fakta dan keterangan secara faktual yang dikumpulkan dari responden dengan menggunakan kuesioner.
3.7 Metode Pengujian Data
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, kesungguhan responden dalam menjawab pernyataan kuesioner merupakan hal
yang sangat penting. Oleh karena itu data yang diperoleh perlu dari para respoden perlu diuji keabsahannya. Apabila alat ukur yang dipakai tidak valid dan tidak
dapat dipercaya, maka hasil penelitian yang diperoleh tidak akan menggambarkan keadaan yang sesungguhnya, untuk menguji kesungguhan jawaban responden
diperlukan dua macam pengujian yaitu : test of validity dan test of reliability.
3.7.1 Uji Validitas
Uji validitas dilakukan terhadap item-item yang telah disusun berdasarkan konsep operasionalisasi variabel beserta indikator-indikatornya. Suatu item
dianggap sahih jika item tersebut mampu mengungkapkan apa yang diungkapkan atau apa yang ingin diukur Ghozali,2011.
Pada penelitian ini untuk mengukur tingkat validitas dengan cara melakukan korelasi antar skor butir pertanyaan dengan total skor konstruk atau
variabel. Uji signifikansi dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom df = n-2, dimana n adalah jumlah sampel.
Validitas dari pernyataan kuesioner yang diberikan kepada responden dapat dilihat pada kolom Corrected Item-Total Correlation, jika r hitung lebih besar dari
r tabel dan nilai positif maka butir atau pernyataan atau indikator tersebut dinyatakan valid Ghozali, 2011.
3.7.2 Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliable atau
handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu Ghozali, 2011. Pada penelitian ini untuk menguji
reliabilitas digunakan pendekatan one shot atau pengukuran sekali saja. Pengukurannya hanya sekali dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan
pertanyaan lain atau mengukur korelasi antar jawaban pertanyaan. SPSS memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistic Cronbach
Alpha. Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliable jika memberikan nilai Cronbach Alpha 0.70 Nunnally dalam Ghozali, 2011.
3.8 Analisis Data