Ernita Aprilianti, 2014 IMPLEMENTASI ADVANCE ORGANIZER BERBASIS PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA
PEMBELAJARAN SENI TARI UNTUK MENINGKATKAN APRESIASI SISWA KELAS VII DI SMPN 29 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
pengait. Saat ini, pengertian Advance Organizer mungkin dianggap sebagai alat yang dapat dipakai untuk memberikan suatu bahan pendahuluan preview
terhadap bahan yang dipelajari untuk membantu siswa mengorganisasi, mengingat, dan mengkaitkan dengan pengetahuan sebelumnya terhadap
pengetahuan baru yang akan dipelajari.Advanced Organizer mencakup bahan pengajaran verbal sederhana, chart, diagram, dan peta semantik. Seperti yang
diterjemahkan oleh Fawaid Mirza 2009:288-291 menjelaskan bahwa, “sintaksis model Advance Organizer mencakup tiga tahapan besar, yaitu
presentasi Advance Organizer, presentasi materi, dan penguatan pengolahan kognitif
”. Dalam penyajian model Advance Organizer ini peneliti menggunakan
media pembelajaran untuk membantu dalam proses penyampaian materi di dalam kelas. Media pembelajaran yang digunakan yaitu media gambar dan video tari,
karena dengan media tersebut siswa dapat menganalisis dengan mengamati, bertanya, menalar, mencoba, dan menyajikan atau presentasi secara langsung
sehingga dapat merangsang siswa untuk meningkatkan apresiasinya, dan kemampuan analisis tersebut adalah bagian daripada pendekatan scientific.
Berdasarkan kondisi dari permasalahan di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian di dalam kelas dengan judul
: “IMPLEMENTASI ADVANCE
ORGANIZERBERBASIS PENDEKATAN
SCIENTIFICPADA PEMBELAJARAN SENI TARI UNTUK MENINGKATKAN APRESIASI
SISWA KELAS VII DI SMPN 29 BANDUNG ”.
B. Identifikasi Masalah Penelitian
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, teridentifikasi masalah yaitu masih kurangnya kemampuan siswa pada proses
pencapaian sebuah apresiasi. Banyak faktor yang menyebabkan masih lemahnya apresiasi siswa tersebut baik karena metode yang digunakan, model, maupun
pendekatan yang dilakukan oleh guru yang menyebabkan kurangnya kesempatan
Ernita Aprilianti, 2014 IMPLEMENTASI ADVANCE ORGANIZER BERBASIS PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA
PEMBELAJARAN SENI TARI UNTUK MENINGKATKAN APRESIASI SISWA KELAS VII DI SMPN 29 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
siswa untuk mengamati, bertanya, menalar, mencoba, dan menyajikan atau presentasi. Atas permasalahan ini peneliti merasa penting untuk melakukan
sebuah penelitian.
C. Rumusan Masalah Penelitian
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka peneliti merumuskan permasalahan penelitian ke dalam bentuk pertanyaan seperti berikut :
1. Bagaimana kemampuan apresiasi siswa sebelum diterapkan model
pembelajaran Advance Organizerberbasis pendekatan scientificdi kelas VII-C SMPN 29Bandung ?
2. Bagaimana proses pembelajaran seni tari melalui model pembelajaran
Advance Organizerberbasis pendekatan scientificuntuk meningkatkan apresiasi siswa kelas VII-C SMPN 29Bandung ?
3. Bagaimana pengaruh model pembelajaran Advance Organizerberbasis
pendekatan scientific dalam peningkatan apresiasi siswa pada pembelajaran seni tari di kelas VII-C SMPN 29Bandung ?
D. Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini terdiri dari tujuan umum dan tujuan khusus, yang dipaparkan berikut:
1. Tujuan Umum
Mengetahui kemampuan apresiasi siswa kelas VII SMPN 29 Bandung dalam
pembelajaran seni
tari dengan
menggunakan modelAdvance
Organizerberbasis pendekatan scientific.Dimana, Advance Organizer adalah salah satu model dalam rumpun pemrosesan informasi. Dan pendekatan scientific
adalah pendekatan ilmiah dalam proses pembelajaran pada kurikulum 2013.
2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari penelitian ini yaitu:
Ernita Aprilianti, 2014 IMPLEMENTASI ADVANCE ORGANIZER BERBASIS PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA
PEMBELAJARAN SENI TARI UNTUK MENINGKATKAN APRESIASI SISWA KELAS VII DI SMPN 29 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
a. Memperoleh data kemampuan apresiasi siswa sebelum diterapkan model
pembelajaran Advance Organizer berbasis pendekatan scientific pada pembelajaran seni tari di SMP Negeri 29 Bandung.
b. Memperoleh data proses penerapan model pembelajaran Advance Organizer
berbasis pendekatan scientific pada pembelajaran seni tari untuk meningkatkan apresiasi siswa di SMP Negeri 29 Bandung.
c. Memperoleh data hasil penerapan model Advance Organizer berbasis
pendekatan scientific pada pembelajaran seni tari terhadap peningkatan apresiasi siswa di SMP Negeri 29 Bandung.
E. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoretis
Memberikan pemahaman mengenai penerapan model Advance Organizer berbasis pendekatan scientific untuk meningkatkan apresiasi siswa dalam
pembelajaran seni tari.
2. Manfaat Praktis
a. Peneliti
Penelitian ini sangat bermanfaat bagi peneliti, karena peneliti dapat mengetahui secara mendalam tentang model pembelajaran Advane Organizerdan
pendekatan scientific yang merupakan pendekatan ilmiah dalam proses pembelajaran kurikulum 2013, sehingga penelitian ini bermanfaat bagi para
pendidik khususnya di bidang mata pelajaran seni budaya, selain itu dapat menambah wawasan, pengalaman, serta pengetahuan peneliti.
b. Siswa
Penelitian ini bermanfaat bagi siswa karena dapat mengukur sejauh mana siswa dapat menyerap materi pembelajaran yang diberikan oleh guru dengan
Ernita Aprilianti, 2014 IMPLEMENTASI ADVANCE ORGANIZER BERBASIS PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA
PEMBELAJARAN SENI TARI UNTUK MENINGKATKAN APRESIASI SISWA KELAS VII DI SMPN 29 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
menggunakan model pembelajaran Advance Organizer. Dalam kegiatan belajar mengajar, siswa akan lebih aktif dan mengembangkan kreativitas diri mereka
dengan pendekatan ilmiah yakni dengan proses mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan membentuk jejaring presentasi, sehingga apresiasinya terhadap
seni tari dapat meningkat. c.
Guru Seni Budaya Pendidik dapat mengukur sejauh mana model pembelajaran Advance
Organizer berbasis pendekatan scientificdapat diterapkan dalam proses pembelajaran dan dapat tersampaikan secara maksimal atau tidak materinya. Dan
dapat menambah wawasan pengetahuan dan keterampilan guru dalam kegiatan belajar mengajar.
d. Sekolah Menengah Pertama Negeri 29 Bandung
Agar pihak sekolah dapat mengetahui bagaimana para pendidik dalam menjalankan profesinya sebagai guru seni budaya di sekolah, apakah dengan
model pembelajaran Advance Organizerberbasis pendekatan scientific yang digunakan tersebut, materinya dapat tersampaikan dengan baik secara menyeluruh
atau tidak. e.
Jurusan Pendidikan Seni Tari Sebagai sumber literatur bagaimana proses kegiatan belajar mengajar yang
ada di sekolah melalui model-model pembelajaran tertentu, serta dapat memberikan konstribusi dalam menambah sumber pustaka yang dapat dijadikan
bahan bacaan bagi para mahasiswa yang masih menimba ilmu di UPI.
F. Struktur Organisasi Penelitian BAB I : PENDAHULUAN
Bab I berisi uraian tentang latar belakang penelitianyang dilakukan yaitu karena permasalahan lemahnya kemampuan apresiasi siswa pada pembelajaran
seni tari di SMPN 29 Bandung, maka peneliti menggunakan model Advance Organizer berbasis pendekatan scientific untuk meningkatkan kemampuan
Ernita Aprilianti, 2014 IMPLEMENTASI ADVANCE ORGANIZER BERBASIS PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA
PEMBELAJARAN SENI TARI UNTUK MENINGKATKAN APRESIASI SISWA KELAS VII DI SMPN 29 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
apresiasi siswa. Identifikasi masalah penelitian, yaitu lemahnya kemampuan apresiasi siswa tersebut mungkin dikarenakan kurangnya kesempatan siswa untuk
mengamati, bertanya, menalar, mencoba, dan menyajikan atu presentasi pada proses belajar mengajar. Rumusan masalah penelitian, bagaimana kemampuan
apresiasi siswa sebelum diimplementasikan model Advance Organizer berbasis pendekatan scientific, proses pembelajaran seni tari melalui model pembelajaran
Advance Organizer berbasis pendekatan scientific, dan peningkatan apresiasi siswa setelah diimplementasikan model Advance Organizer berbasis pendekatan
scientific. Tujuan penelitian untuk memperoleh data tingkat kemampuan apresiasi siswa melalui implementasi Advance Organizer berbasis pendekatan scientific.
Manfaat penelitian yang dilakukan khususnya bagi peneliti sendiri, bagi siswa, guru seni budaya dan keterampilan, bagi sekolah, dan bagi jurusan peneliti.
Struktur organisasi penelitian yang berisi rincian tentang urutan penulisan dari setiap bab dan bagian dari bab I hingga bab terakhir.
BAB II : KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS
Bab II berisi uraian kajian pustaka yang memiliki peran sangat penting dimana pada bagian ini berisi tentang teori-teori yang sedang dikaji dalam
penelitian dan kedudukan masalah penelitian dalam bidang ilmu yang diteliti, kerangka pemikiran, dan hipotesis penelitian yang berfokus pada kajian penelitian
terdahulu,pembelajaran seni tari di dalamnya memaparkan pengertian pembelajaran, komponen-komponen pembelajaran dan aplikasinya dalam
pembelajaran seni tari, karakteristik siswa sekolah menengah pertama dan implikasinya dalam pembelajaran seni tari, model pembelajaran Advance
Organizerdi dalamnya memaparkan model-model pembelajaran, pengertian Advance Organizer, langkah-langkah Advance Organizer dan aplikasinya pada
proses pengajaran, pendekatan scientific di dalamnya memaparkan kurikulum 2013, pendekatan scientific dan aplikasinya pada proses pengajaran, apresiasi di