Salaman Haryanto,2013 Efektivitas Penggunaan Trainer Wireless Microphone Sebagai Media Pembelajaran Kompetensi Dasar
Menganalisis Sistem Radio Pemancar FM Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian
Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan dan dibuktikan suatu pengetahuan tertentu
sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah dalam bidang pendidikan Sugiyono, 2011:6. Metode penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode pre-experimental design. Dikatakan pre-experimental
karena masih terdapat variabel luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variabel terikat. Jadi hasil eksperimen yang merupakan variabel terikat itu
bukan semata-mata dipengaruhi oleh variabel bebas. Hal tersebut dikarenakan tidak adanya variabel kontrol, dan sampel tidak dipilih secara acak Sugiyono, 2011:109.
3.2 Desain Penelitian
Desain yang digunakan pada penelitian pre-experimental yaitu one-group pretest- posttest
. Desain ini merupakan pengembangan dari desain one-shot case study. Dimana pada desain one-group pretest-posttest terdapat pretest sebelum diberi perlakuan. Pada
penelitian ini, keseluruhan proses dilakukan pada satu sampel penelitan, yaitu 1 kelas eksperimen saja. Tabel 3.1 menunjukkan sebuah desain dalam penelitian.
Tabel 3.1 Desain Penelitian Tahap Evaluasi
Kelompok Pre Test
Treatment Pos Test
Eksperimen O
1
Z O
2
Sumber : Sugiyono, 2011:111 O
1
merupakan hasil dari pretest prestasi belajar siswa sebelum diberikan pembelajaran menggunakan trainer wireless microphone. Z adalah perlakuan yang
diberikan dengan menggunakan trainer wireless microphone sebagai media pembelajaran. Sedangkan O
2
adalah posttest merupakan prestasi belajar siswa setelah diberikan pembelajaran menggunakan trainer wireless microphone.
Salaman Haryanto,2013 Efektivitas Penggunaan Trainer Wireless Microphone Sebagai Media Pembelajaran Kompetensi Dasar
Menganalisis Sistem Radio Pemancar FM Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3.3 Paradigma dan Variabel Penelitian
Paradigma penelitian diartikan sebagai pola pikir yang menunjukan hubungan antara variabel yang akan diteliti yang sekaligus mencerminkan jenis dan jumlah rumusan
masalah yang perlu dijawab melalui penelitian, teori yang digunakan untuk merumuskan hipotesis, jenis dan jumlah hipotesis, dan teknik analisis statistik yang akan digunakan
Sugiyono, 2011: 66. Gambar 3.1 menunjukkan paradigma penelitian yang dapat menjadi gambaran penelitian yang dilakukan.
Gambar 3.1 Paradigma Penelitian Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2011:60. Variabel dalam penelitian ini diantaranya :
1. Variabel Bebas X
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel terikat. Dalam penelitian ini variabel
bebasnya adalah penggunaan trainer wireless microphone sebagai media pembelajaran.
2. Variabel Terikat Y
Penggunaan Trainer Wireless Microphone
Hasil Belajar
Pretest Treatment
Posttest
Kognitif Subjek
Penelitian
Variabel X
Variabel Y
Salaman Haryanto,2013 Efektivitas Penggunaan Trainer Wireless Microphone Sebagai Media Pembelajaran Kompetensi Dasar
Menganalisis Sistem Radio Pemancar FM Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Dalam penelitian ini variabel terikatnya adalah hasil belajar
siswa pada kompetensi dasar menganalisis sistem radio pemancar FM.
3.4 Definisi Operasional