Uji Multikolinieritas Uji Heterokedastisitas Uji Linearitas

89

4.4.2 Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas dilakukan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar peubah tak gayut. Sebab, jika terjadi korelasi, maka terdapat problem multikolinieritas. Pengujian dilakukan dengan melihat nilai tolerance dan Variance Inflation Factor VIF. Multikolinieritas terjadi jika nilai tolerance ≤ 0,10 dan VIF ≥ 10 Ghosali, 2009. Tabel 4.6 Hasil Uji Multikolinieritas Dari Tabel 4.6 terlihat kedua peubah tak gayut memiliki nilai tolerance 0,7160,10 dan nilai VIF 1,39710. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikilinieritas pada peubah yang digunakan. Koefisien a Model Statistik Koliniearitas Toleransi VIF 1 Konstanta Kecerdasan Emosional Keharmonisan Keluarga 0,716 0,716 1,397 1,397 a. Peubah Gayut: Kecenderungan Kenakalan Remaja 90

4.4.3 Uji Heterokedastisitas

Uji Heterokedastisitas bertujuan menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual suatu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians tetap maka terjadi problem heteroskedastisitas. Model regresi yang baik yaitu tidak terjadi heteroskedastisitas atau homoskedastisitas Santoso, 2000. Gambar 4.3. Diagram Pencar Scatterplot Diagram pencar di atas menunjukkan bahwa titik-titik terpencar dengan tidak membentuk pola-pola tertentu tetapi titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini memberikan informasi bahwa model regresi dalam penelitian ini terjadi homoskedastisitas daripada heteroskedastisitas. 91

4.4.4 Uji Linearitas

Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui hubungan linear antar peubah. Suatu data dikatakan mempunyai hubungan linear apabila nilai penyimpangan dari linearitas dengan p0.05. Hasil uji linearitas terhadap peubah Kecenderungan Kenakalan Remaja, Kecerdasan Emosional dan Keharmonisan Keluarga dapat dilihat pada tabel dibawah ini: Tabel 4.7 Hasil Uji Linearitas Kecerdasan Emosional dengan Kecenderungan Kenakalan Remaja Keterangan: JK= Jumlah Kuadrat Sum of Squares, db=derajat bebas, KT= Kuadrat Tengah Mean square. Keterangan ini juga berlaku untuk Tabel 4.9 dan 4.13 KKR = Kecenderungan Kenakalan Remaja KE = Kecerdasan Emosional KK = Keharmonisan Keluarga Keterangan ini berlaku untuk Tabel 4.8 sampai dengan Tabel 4.14 Dari Tabel 4.7 di atas diketahui bahwa nilai signifikansi linearitas sebesar 0,000 p0,05, dengan dan nilai penyimpangan linearitas sebesar 0,341 p0,05 sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan yang linear antar Kecerdasan Emosional dengan Kecenderungan Kenakalan Remaja. Tabel Sidik Ragam db JK KT F Sig. KKR KE Antar Kelomp ok Gabungan 49 22821,255 465,740 2,412 .000 Linearitas 1 12633,950 12633,950 65,422 .000 Simpangan dari Linearitas 48 10187,305 212,236 1,099 .341 Dalam Kelompok 100 19311,579 193,116 Total 149 42132,833 92 Tabel 4.8 Hasil Uji Linearitas Keharmonisan Keluarga dengan Kecenderungan Kenakalan Remaja Tabel Sidik Ragam db JK KT F Sig. KKR KE Antar Kelompok Gabungan 56 23583,467 421,133 2,111 .001 Linearitas 1 12580,268 12580,268 63,073 .000 Simpangan dari Linearitas 55 11003,199 200,058 1,003 .487 Dalam Kelompok 93 18549,367 199,456 Total 149 42132,833 Dari Tabel 4.8 di atas diketahui bahwa nilai signifikansi linearitas sebesar 0,000 p0,05, dengan dan nilai penyimpangan linearitas sebesar 0,487 p0,05 sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan yang linear antar Keharmonisan Keluarga dengan Kecenderungan Kenakalan Remaja.

4.5 UJI HIPOTESIS

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Keharmonisan Keluarga terhadap Kecenderungan Kenakalan Remaja pada Siswa SMP Negeri 13 Ambon T2 832013009 BAB I

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Keharmonisan Keluarga terhadap Kecenderungan Kenakalan Remaja pada Siswa SMP Negeri 13 Ambon T2 832013009 BAB II

8 33 45

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Keharmonisan Keluarga terhadap Kecenderungan Kenakalan Remaja pada Siswa SMP Negeri 13 Ambon T2 832013009 BAB V

0 0 3

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Keharmonisan Keluarga terhadap Kecenderungan Kenakalan Remaja pada Siswa SMP Negeri 13 Ambon

0 1 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Keharmonisan Keluarga terhadap Kecenderungan Kenakalan Remaja pada Siswa SMP Negeri 13 Ambon

0 0 27

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Keharmonisan Keluarga dengan Kenakalan Remaja Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 2 Geyer Kabupaten Grobogan

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Keharmonisan Keluarga dengan Kenakalan Remaja Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 2 Geyer Kabupaten Grobogan T1 132007701 BAB IV

0 0 8

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Keharmonisan Keluarga dengan Kenakalan Remaja Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 2 Geyer Kabupaten Grobogan

0 0 50

T2__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Guru SMP Negeri 9 Ambon T2 BAB IV

0 1 40

PERAN PERSEPSI KEHARMONISAN KELUARGA DAN KONSEP DIRI TERHADAP KECENDERUNGAN KENAKALAN REMAJA

0 0 103