28
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Pada penelitian ini, hal yang diungkap oleh peneliti adalah bagaimana pengaruh konsep diri, sikap kerja terhadap soft skill siswa kelas XI Jurusan
Teknik Audio Video di SMK Negeri 3 Yogyakarta. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dan ex-post facto.
Penelitian deskriptif untuk mengetahui bagaimanakah gambaran konsep diri dan sikap kerja siswa kelas XI Jurusan Teknik Audio Video SMK
Negeri 3 Yogyakarta. Penelitian ex-post facto dikarenakan penelitian ini menggunakan data berdasarkan angket siswa kelas XI Jurusan Teknik Audio
Video di SMK Negeri 3 Yogyakarta. Teknik analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah
Regresi. Regresi yang dipakai adalah Regresi Linear Sederhana dan Regresi Ganda. Alasan peneliti menggunakan regresi linear yaitu untuk membuat
keputusan apakah naik dan menurunnya variabel dependen dapat dilakukan melalui peningkatan variabel independen atau tidak.
B. Waktu dan Tempat
Penelitian mengenai pengaruh konsep diri dan sikap kerja terhadap soft skill ini dilaksanakan di Jurusan Teknik Audio Video SMK Negeri 3
Yogyakarta.
29
C. Variabel Penelitian
Penelitian mengenai pengaruh konsep diri dan sikap kerja terhadap soft skill siswa kelas XI Jurusan Teknik Audio Video di SMK Negeri 3
Yogyakarta ini memiliki dua variabel bebas X
1
dan X
2
dan 1 variabel terikat Y. Variabel independen pada penelitian ini yaitu konsep diri X
1
, sikap kerjai X
2
, variabel dependen yaitu penguasaan soft skill Y. Penelitian digunakan untuk mencari tahu bagaimanakah hubungan r antara variabel
bebas X
1
dan X
2
dengan variabel terikat Y.
Gambar 1. Paradigma Penelitian
D. Definisi Operasional Variabel
Untuk memperjelas dan memudahkan variabel yang akan diteliti, maka perlu adanya definisi operasional istilah dari variabel-variabel
penelitian. Berikut ini adalah penjabaran operasional istilah yang berkaitan dengan variabel yang digunakan dalam penelitian ini :
1. Konsep diri adalah pandangan dan perasaan individu mengenai dirinya yang dapat bersifat psikologis, sosial, maupun fisik dan berkembang
sesuai dengan pengalaman dan interaksi dengan orang lain. Konsep diri memiliki fungsi sebagai pemeliharaan konsistensi internal, sebagai
interpretasi dari pengalaman dan sebagai suatu harapan. Ciri konsep diri yang baik adalah tanggung jawab akan perbuatannya, bebas dari tekanan
X
1
X
2
Y
RX
1
RX
2
30 batin, hubungan dengan orang lain baik, mampu mengungkapkan pikiran
perasaan efisien, mampu belajar mencoba, reaksi wajar terhadap keberhasilan kegagalan, serta mempunyai kepercayaan diri yang tinggi.
Jenis data yang didapat disini berupa data nominal. 2. Sikap kerja adalah pikiran dan perasaan puas atau tidak puas terhadap
pekerjaannya. Indikator kerja siswa yang merasa puas pada pekerjaannya akan bekerja keras, jujur, tidak malas dan ikut memajukan
sikapnya. Sebaliknya siswa yang tidak puas pada pekerjaannya akan bekerja seenaknya, mau bekerja kalau ada guru atau pengawasan, tidak
jujur, yang akhirnya dapat merugikan diri sendiri dan sekolahan. Jenis data yang didapat disini berupa data nominal.
3. Soft skill adalah kemampuan-kemampuan tidak terlihat yang diperlukan untuk sukses, misalnya kemampuan bekerja sama , integritasi dan lain-
lain. Dikarenakan soft skill lebih mengarah kepada keterampilan psikologis, maka dampak yang diakibatkan lebih tidak kasat mata namun
tetap bisa dirasakan. Akibat yang bisa dirasakan adalah perilaku sopan santun , disiplin, keteguhan hati, kemampuan kerja sama, membantu
orang lain dan lainnya. Jenis data yang didapat disini berupa data nominal.
E. Populasi