Metode Penentuan Daerah Penelitian Metode Penentuan Sampel Metode Pengumpulan Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Metode Penentuan Daerah Penelitian

Daerah penelitian ditentukan secara purposive atau sengaja berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu yang diambil dari tujuan penelitian. Daerah yang dijadikan tempat penelitian adalah Desa Lestari Dadi Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang Bedagai. Pemilihan daerah ini dikarenakan Desa Lestari Dadi merupakan salah satu sentra produksi semangka di Kabupaten Serdang Bedagai. Berdasarkan data dari dinas pertanian Kabupaten Serdang Bedagai, Kecamatan Pegajahan menjadi salah satu sentra produksi semangka di Kabupaten Serdang Bedagai. Produktivitas semangka di daerah sentra produksi Kabupaten Serdang Bedagai dapat dilihat pada Tabel 3.1 berikut ini. Tabel 3.1. Produktivitas Semangka Daerah Sentra Produksi di Kabupaten Serdang Bedagai April 2015 Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Serdang Bedagai, 2015 Kecamatan Luas Panen Ha Produksi Kw Produktivitas KwHa Perbaungan 246 86.100 350 Pantai Cermin 5 2.000 400 Tebing Syahbandar 1 300 300 Pegajahan 100 40.000 400 Universitas Sumatera Utara

3.2. Metode Penentuan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah petani semangka di Desa Lestari Dadi Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang Bedagai. Berdasarkan informasi dari yang diperoleh diketahui bahwa jumlah petani semangka di daerah penelitian yaitu sebanyak 64 petani. Untuk menentukan besarnya sampel, maka peneliti menggunakan rumus Slovin, sebagai berikut: n = � �+�.�² Dimana: n = Ukuran sampel N = Ukuran populasi e = Kesalahan pengambilan sampel yang ditolerir Umar, 2000 Dengan menggunakan rumus Slovin dan tingkat kesalahan sebesar 10 maka jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu: n= 64 1+64.0,1² n = 64 1+0,64 n = 39,02 = 40 Maka jumlah petani semangka yang dijadikan sampel yaitu 40 orang. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode random sampling yaitu pengambilan sampel secara acak dan semua populasi memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi sampel. Universitas Sumatera Utara

3.3. Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil observasi pengamatan dan wawancara secara langsung dengan petani sampel di daerah penelitian melalui kuesioner yang telah dipersiapkan terlebih dahulu. Sedangkan data sekunder diperoleh dari kantor atau instansi terkait seperti kantor Desa Lestari Dadi, dinas pertanian Kabupaten Serdang Bedagai, dan Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara. Jenis dan sumber data yang dikumpulkan dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 3.2. Metode Pengumpulan Data Jenis Data Data yang diambil Sumber Data Teknik Pengumpulan Data Data Primer a. Identifikasi Petani b. Luas Lahan c. Produksi Semangka d. Biaya Produksi e. Harga Semangka Petani Sampel Dengan cara wawancara dan penyebaran kuesioner Data Sekunder a. Data luas panen, produksi dan produktivitas semangka daerah sentra produksi di Kabupaten Serdang Bedagai b. Data daerah sentra produksi tanaman semangka di Sumatera Utara tahun 2012 a. Dinas Pertanian Kabupaten Serdang Bedagai b. Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara - Universitas Sumatera Utara

3.4. Metode Analisis Data