Penyusunan Perhitungan Harga Perkiraan Sendiri HPS Penyusunan Dokumen Penga- da an BarangJasa

logical frame-work; 4 periksa apakah daftar prioritas kebutuhan tersebut berasal dari unit-unit yang membutuhkan atau hanya merupakan kebijakan atau instruksi dan keputusan tingkat pusat; 5 mintakan perencanaan dan realisasi anggaran tahun sebelumnya kemudian bandingkan dengan perencanaan saat audit; 6 dapatkan dan teliti hasil studi kelayakan feasibility study atau hasil survei atau dokumen sejenis yang berkaitan dengan PBJ yang dilaksanakan; 7 lakukan review kertas kerja perencanaan penganggaran terhadap ke mungkinan adanya uang suap, uang titipan terima kasih, dan kemungkinan lain; 8 lakukan kaji ulang melalui prog ram keterbukaan pengungkapan di sc lo sure yang memungkinkan mas- ya r a kat memberi masukan dengan me - ng um um kan ke media massa tentang ren cana pengadaan pada awal tahun ang garan; 9 la kukan pengujian apa- kah pema ketan yang dilakukan ti dak me ngarah kepada kemampuan ca lon pe nyedia ter tentu atau mengarah ke - p ada metode pemi lihan penyedia ba- rang jasa tertentu seperti pe nunjukan lang sung atau pemilihan langsung.

17. Pembentukan Panitia Penga daan Penunjukan Pejabat Penga daan

Pada tahapan ini auditor perlu melak u- kan langkah-langkah berikut: 1 periksa dan mintakan kepada panitia, apakah pa- nitia yang dibentuk memiliki sertifi kat ke - ahlian dalam pengadaan barangjasa. Un- tuk menguji pemahaman, lakukan diskusi singkat mengenai ketentuan penga daan Lakukan pengujian apa kah pemaketan yang dilakukan ti dak mengarah kepada kemampuan ca lon penyedia tertentu atau mengarah ke pa da metode pemilihan penyedia ba rang jasa tertentu seperti penunjukan lang sung atau pemilihan langsung. JURNAL PENGADAAN 12 Pemetaan Jenis dan Risiko... OKTOBER 2015VOLUME 4, NOMOR 1 13 barangjasa; 2 lakukan penelitian apa- kah ada hubungan istimewa antara panitia dengan PAKPA atau antara panitia dengan kepala kantor; 3 lakukan konfi rmasi kepada beberapa karyawan lainnya mengenai perilaku dari ketua dan anggota panitia apakah pernah melakukan pelanggaran etika maupun pernah atau ti dak melakukan korupsi; 4 telusuri juga m engenai track- record masing-masing ang gota panitia pengadaan yang dibentuk; 5 periksa dan kumpulkan informasi ke mung kinan panitia telah menerima janji atau suap dari calon penyedia barang tertentu.

18. Penetapan Sistem Pengadaan

Pada tahapan ini auditor perlu mela ku kan langkah-langkah berikut: 1 min takan dokumen pelelangan yang telah dite- tapkan; 2 lakukan pengujian terhadap sistem pengadaan yang ditetapkan apakah telah sesuai dengan kriteria dan ketentuan pe ngadaan barangjasa; 3 pastikan bahwa pemilihan metode pemilihan penyedia apakah pelelangan umum, pelelangan ter- batas, pemilihan langsung, dan pe nun jukan langsung, pemilihan metode eva luasi penawaran apakah gugur atau merit point system, dan biaya selama umur eko nomi, dan pemilihan sistem kontrak lump-sum, unit price, tahun tunggal, tahun jamak, atau lainnya, apakah tidak mengarah kepada penyedia barangjasa tertentu.

19. Penyusunan Jadwal Pelak sa-

na an Pengadaan Pada tahapan ini auditor perlu mel aku- kan langkah-langkah berikut: 1 min- takan dokumen pelelangan yang telah ditetapkan; 2 lakukan pengujian terhadap jadwal yang ditetapkan dalam dokumen pelelangan, apakah jadwal kegiatan secara keseluruhan dialokasikan pada waktu dan kondisi masyarakat luas dapat mengakses dan mengikuti proses pelelangan tersebut; 3 periksa apakah jangka waktu masing- masing tahap kegiatan telah memenuhi ketentuan pengadaan barangjasa; 4 periksa apakah dalam hitungan hari yang dialo- kasikan dalam setiap tahap kegiatan tidak