22
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini melakukan kajian tentang peranan kebijakan moneter untuk memahami peran intermediasi perbankan di Indonesia, untuk mendapatkan gambaran
tentang efektivitas kebijakan moneter Bank Indonesia terhadap kinerja ekonomi Indonesia dan koridor ekonomi Indonesia Bali Nusra. Lokasi penelitian adalah
untuk kinerja industri perbankan di seluruh Indonesia.
4.2 Objek Penelitian
Dalam penelitian ini, objek yang diteliti adalah komponen makro ekonomi financial deepening yang berkembang berdasarkan dinamika ekonomi pada ketiga
kawasan regional Bali Nusra. Sejumlah variabel ekonomi makro yang menjadi focus pengamatan pada penelitian financial deepening adalah kinerja PDRB, financial
saving, financial credit serta perilaku inflasi berkaitan dengan dinamika pertumbuhan PDRB masing-masing region.
4.3 Identifikasi Variabel
Dalam penelitian ini variable dikelompokkan menjadi dua variable yaitu variable endogen terikat dan variable eksogen bebas.
Tabel 4.1
Deskripsi Variabel Endogen dan Eksogen No
Nama Variabel Deskripsi
Katagori 1
PDB Produk Domestik regional
Endogen 2
Financial Saving Ratio deposito dan PDB
Endogen 3
Financial Credit Ratio kredit dan PDB
Endogen 4
SBI-Infl Rasio Suku bunga dan Inflasi
Eksogen 5
Inflasi Inflasi Regional
Eksogen
23
4.4 Definisi Operasional Variabel 1.
Financial saving FS
Merupakan rasio dari pertumbuhan transaksi mobilisasi dana pihak ketiga termasuk tabungan dan deposito yang dapat dikumpulkna perbankan dibandingkan
dengan produk domestic bruto pada jangka waktu dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2013.
2. Financial Credit FC
Merupakan rasio dari pertumbuhan transaksi kredit yang dapat direalisasikan industri perbankan dibandingkan dengan produk domestic bruto pada jangka waktu
dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2013.
3. Suku Bunga Riel SBI-INFL
Merupakan rasio dari kebijakan suku bunga BI rate terhadap pertumbuhan inflasi ditingkat regional dibandingkan dengan produk domestic bruto pada jangka
waktu dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2013.
4. PDRB
Merupakan jumlah produksi yang dapat dihasilkan oleh propinsi di seluruh Indonesia untuk kemudian dijumlahkan menjadi data global PDB Indonesia pada
jangka waktu dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2013, dihitung berdasarkan harga konstan.
4.5 Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini digunakan dua metode pengumpulan data, yaitu: 1. Studi Pustaka
Peneliti mengumpulkan data dan teori yang relevan terhadap permasalahan yang akan diteliti dengan melakukan studi pustaka terhadap literatur dan
24 bahan pustaka lainnya seperti artikel, media cetak, buku dan penelitian
terdahulu. 2. Dokumentasi
Pengumpulan data sekunder yang berupa laporan keuangan diperoleh langsung dari publikasi SEKI Bank Indonesia Jakarta dan sumber lain dari
BPS Jakarta.
4.6 Pemodelan Financial Deepening Koridor Bali Nusra