61 Tabel 7.Hasil uji homogenitas untuk variabel hasil belajar
No. Perlakuan
F
Hitung
F
Tabel0,05
Kesimpulan
1. Sebelum pre test
1,05 2,40
Homogen 2.
Sesudah post test 1,35
2,40 Homogen
Berdasarkan dari hasil uji homogenitas tersebut dapat disimpulkan bahwa semua data untuk uji hipotesis mempunyai sebaran data yang
homogen.Hal ini
dikarenakan F
hitung
lebih kecil
daripada F
tabel
5.Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 7.
C. Pengujian Hipotesis
Berdasarkan deskripsi data dan uji persyaratan analisis, telah menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan homogen, maka pengujian
hipotesis dapat
dilaksanakan.Pengujian hipotesis
dilakukan dengan
menggunakan Uji-t komparatif dua sampel independen uji dua pihak.Uji-t dilakukan digunakan untuk menguji hipotesis nol Ho, sehingga diketahui Ho
diterima atau tidak.Pengujian hipotesissebagai berikut. 1. Peningkatan hasil belajar pada pembelajaran dengan metode ceramah pada
mata pelajaran DDO Kelas X Semester 2 Tahun Ajaran 20122013 di SMK Piri 1 Yogyakarta.
a. Hipotesis H
o
:Tidak terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan siswa yang menggunakan pembelajaran dengan metode ceramah
pada mata pelajaran DDO.
62 H
a
: Terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan siswa yang menggunakan pembelajaran dengan metode ceramah pada
mata pelajaran DDO. b. Kriteria pengujian
Ketentuan diterima atau ditolaknya hipotesis penelitian menurut Sugiyono 2007: 276 adalah sebagai berikut:
1 t
hitung
t
tabel
, maka H
o
: diterima 2 t
hitung
t
tabel
maka H
o
: ditolak c. Keputusan
Setelah dilakukan analisis dengan menggunakan rumus SPSS 14.0, maka didapatkan hasil uji t seperti yang tertera pada tabel di
bawah. Tabel 8.Hasil uji-t variabel hasil belajar
No. Dk
t
Hitung
t
Tabel0,05
1. 52
2,522 1,674
Dengan membandingkan besarnya nilai t
hitung
dari perhitungan data hasil belajar dan besar t
tabel
maka dapat diketahui bahwa t
hitung
t
tabel
, maka hipotesis nol ditolak.Hal ini berarti terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan siswa yang menggunakan pembelajaran
dengan metode ceramah pada mata pelajaran DDO. Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 8. Dengan grafik sebagai
berikut:
63
2. Peningkatan hasil belajar pada pembelajaran dengan metode guide inquiry pada mata pelajaran DDO Kelas X Semester 2 Tahun Ajaran 20122013 di
SMK Piri 1 Yogyakarta. a. Hipotesis
H
o
:Tidak terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan siswa yang menggunakan pembelajaran dengan metode guide
inquiry pada mata pelajaran DDO. H
a
: Terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan siswa yang menggunakan pembelajaran dengan metode guide inquiry pada
mata pelajaran DDO. b. Kriteria pengujian
Ketentuan diterima atau ditolaknya hipotesis penelitian menurut Sugiyono 2007: 276 adalah sebagai berikut:
64 1 t
hitung
t
tabel
, maka H
o
: diterima 2 t
hitung
t
tabel
maka H
o
: ditolak c. Keputusan
Setelah dilakukan analisis dengan menggunakan rumus SPSS 14.0, maka didapatkan hasil uji t seperti yang tertera pada tabel di
bawah. Tabel 8.Hasil uji-t variabel hasil belajar
No. Dk
t
Hitung
t
Tabel0,05
1. 52
4,483 1,674
Dengan membandingkan besarnya nilai t
hitung
dari perhitungan data hasil belajar dan besar t
tabel
maka dapat diketahui bahwa t
hitung
t
tabel
, maka hipotesis nol ditolak.Hal ini berarti terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan siswa yang menggunakan pembelajaran
dengan metode guide inquiry pada mata pelajaran DDO. Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 8. Dengan
grafik sebagai berikut:
65
3. Pengaruh hasil belajar pembelajaran dengan menggunakan metode guide inquiry dan metode ceramah pada mata pelajaran DDO Kelas X Semester
2 Tahun Ajaran 20122013 di SMK Piri 1 Yogyakarta. a. Hipotesis
H
o
:Tidak terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang menggunakan model pembelajaran guide inquiry
dengan model pembelajaran metode ceramah pada mata pelajaran DDO.
H
a
: Terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang menggunakan model pembelajaran guide inquiry dengan
model pembelajaran metode ceramah pada mata pelajaran DDO.
66 b. Kriteria pengujian
Ketentuan diterima atau ditolaknya hipotesis penelitian menurut Sugiyono 2007: 276 adalah sebagai berikut:
1 t
hitung
t
tabel
, maka H
o
: diterima 2 t
hitung
t
tabel
maka H
o
: ditolak c. Keputusan
Setelah dilakukan analisis dengan menggunakan rumus uji komparatif dua sampel independen, maka didapatkan hasil uji t seperti
yang tertera pada tabel di bawah. Tabel 8.Hasil uji-t variabel hasil belajar
No. Dk
t
Hitung
t
Tabel0,05
1. 52
2,182 1,674
Dengan membandingkan besarnya nilai t
hitung
dari perhitungan data hasil belajar dan besar t
tabel
maka dapat diketahui bahwa t
hitung
t
tabel
, maka hipotesis nol ditolak.Hal ini berarti terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang menggunakan model
pembelajaran guide inquiry dengan model pembelajaran metode ceramah pada mata pelajaran DDO.Hasil perhitungan selengkapnya
dapat dilihat pada Lampiran 8. Dengan grafik sebagai berikut:
67
D. Pembahasan