10 Jakarta International Hotels Dev Tbk JIHD
11 Jakarta Setia Budi International Tbk JSPT
12 Jaya Real Property Tbk JRPT
13 Kridaperdana Indahgraha Tbk KPIG
14 Lamicitra Nusantara Tbk LAMI
15 Lippo Cikarang Tbk LPCK
16 New Century Development Tbk PTRA
17 Pakuwon Jati Tbk PWON
18 Panca Wiratama Sakti Tbk PWSI
19 Pembangunan Jaya Ancol Tbk
PJJA
20 Pudjiadi Sons Tbk PNSE
21 Pudjiadi Prestige Tbk
PUDP
22 Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk RBMS
23 Roda Panggon Harapan Tbk
RODA
24 Surya Inti Permata Tbk SIIP
25 Surya Semesta Internusa Tbk SSIA
3.4 Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah gejala yang bervariasi, yang menjadi objek penelitian Arikunto, 2006:126. Variabel yanng digunakan dalam penelitian
ini meliputi:
3.4.1 Variabel Dependen Variabel Terikat Y
Variabel terikat yaitu variabel yang besar kecilnya dipengaruhi oleh variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah ketepatan waktu
penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, variabel ini ditandai dengan simbol “Y“. Ketepatan waktu
disini dapat dilihat dari tanggal penyampaian laporan keuangan perusahaan
kepada Bapepam, jika laporan keuangan disampaikan selambat-lambatnya pada akhir bulan ketiga 90 hari setelah tanggal laporan keuangan tahunan
maka perusahaan dianggap tepat waktu sedangkan jika melebihi tanggal tersebut maka perusahaan dianggap tidak tepat waktu. Laporan keuangan yang
disampaikan tepat waktu diberi nilai 1, sedangkan yang tidak tepat waktu diberi nilai 0.
3.4.2 Variabel Independent Variabel bebas X
Variabel bebas yaitu variabel yang memberikan pengaruh pada variabel terikat. Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini antara
lain: Profitabilitas X1
Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan secara keseluruhan didalam menghasilkan keuntungan dengan keseluruhan aktiva yang tersedia
didalam perusahaan. penggunaan profitabilitas sebagai salah satu variabel dalam penelitian ini diukur dengan Return On Asset ROA. Adapun
rumus yang dapat digunakan untuk menghitung ROA adalah:
Laba setelah pajak Total Aktiva
ROA = x100
Leverage X2 Leverage, menurut Weston dan Copeland 1995 dalam Hilmi dan Ali,
digunakan untuk mengukur tingkat aktiva perusahaan yang telah dibiayai
oleh penggunaan hutang. Leverage disini diukur dengan Debt to equity ratio DER yang diperoleh dengan rumus sebagai berikut :
Total Hutang Modal
DER =
Likuiditas X3 Likuiditas yaitu kemampuan perusahaan dalam membayar utang dengan
aktiva lancar yang tersedia. Likuiditas dalam penelitian ini diukur dengan Current Ratio CR, sebagai pedoman umum CR sudah dianggap baik jika
berada pada tingkat 2,00. Current Ratio CR dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:
Aktiva Lancar Hutang Lancar
CR =
4. Ukuran perusahaan X4 Ukuran perusahaan digunakan sebagai variabel penelitian karena dianggap
memiliki andil bagi perusahaan dalam menyampaikan laporan keuangannya, ukuran perusahaan dapat diukur dengan total aset. Dalam
penelitian ini, ukuran perusahaan dapat dinilai berdasarkan Ln total aset perusahaan dengan alasan untuk menghindari adanya data yang
terdistribusi tidak normal jika ukuran perusahaan hanya dihitung dengan total aset.
Ukuran Perusahaan = Ln Total Aset
Tabel 3.2 Variabel Penelitian
No Nama
Variabel Definisi Oprasional
Indikator Cara Pengukuran
1. Ketepatan
Waktu Perusahaan
diwajibkan menyampaikan
laporan keuangan yang disertai
pendapat dari auditor kepada Bapepam
selambat-lambatnya 90 hari setelah
tanggal laporan keuangan.
1 = tepat 0 = tidak
tepat Perusahaan
yang menyampaikan
laporan keuangannya selambat-
lambatnya 90 hari setelah tanggal laporan keuangan
dinyatakan tepat waktu, sedangkan perusahaan
yang
penyampaiannya melebihi batas maksimal
maka dianggap
tidak tepat waktu
2. Profitabilitas Kemampuan
perusahaan secara keseluruhan didalam
menghasilkan keuntungan dengan
keseluruhan aktiva yang tersedia didalam
perusahaan ROA
Profitabilitas dapat
diukur dengan
cara membagi laba setelah
pajak dengan total aktiva perusahaan
3. Leverage
Mengukur tingkat aktiva perusahaan
yang telah dibiayai oleh penggunaan
hutang DER
Leverage dapat diukur dengan cara membagi
total hutang
dengan modal perusahaan
4. Likuiditas
Kemampuan perusahaan dalam
membayar utang dengan aktiva lancar
yang tersedia CR
Likuiditas dapat diukur dengan cara membagi
aktiva lancar
dengan hutang lancar perusahaan
5. Ukuran
Perusahaan size
Besar kecilnya suatu perusahaan yang
dapat dilihat berdasarkan sumber
daya yang dimiliki, total aset, luas
pengungkapan laporan keuangan dan
lain-lain. Total aset Ukuran perusahaan dapat
diukur dengan mencari Ln dari total aset
3.5 Metode Pengumpulan Data