Analisa Perangkat Keras Metode Simulasi

46 Metode untuk mendeteksi kecepatan kendaraan berdasarkan prinsip model pinhole kamera. sudut antara arah gerak objek dan kamera adalah perpindahan objek adalah d dalam interval waktu tertentu. Kemudian untuk memperkirakan kecepatan objek menggunkan motion blur image, kita sertakan parameter yang telah diidentifikasi dari gambar panjang blur K dan posisi objek P dan posisi relatif dan orientasi antara objek dan kamera jarak z dan sudut arah gerak objek . Berdasarkan analisa diatas kecepatan kendaraan dapat dihitung dengan rumus : Sumber : Pamungkas Daud, Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi. Pengertian simulasi .2009

3.2.3. Analisa Perangkat Keras

Prinsip kerja dari perangkat keras deteksi awal dan akhir kecepatan kendaraan adalah memanfaatkan adanya perbedaan jarak dan waktu tempuh untuk mendapatkan nilai kecepatan suatu kendaraan yang melintas. Untuk lebih memperjelas pembahasan. Gambar 2.8. Blok Diagram Rangkaian Sumber : Pamungkas Daud, Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi. Pengertian simulasi .2009 47 LDR 1 dan LDR 2 ditempatkan terpisah dengan jarak yang telah ditentukan ditetapkan jarak masing-masing LDR adalah 15 cm, pada saat kendaraan melintas melewati rangkaian sensor LDR 1, LDR 1akan aktif dan mengirimkan sinyal ke pin interrupt 0 pada mikrokontroler, begitu pula pada saat kendaraan melintas melewati rangkaian sensor LDR 2, LDR 2 akan aktif dan mengirimkan sinyal ke pin interrupt 1 pada mikrokontroler. Dari peristiwa di atas akan didapat data berupa waktu tempuh kendaraan sewaktu melintasi masing- masing LDR dan jarak antara kedua LDR tersebut. Data-data yang telah didapat akan diolah oleh mikrokontroler, pengolahan data tersebut dimungkinkan dengan adanya perangkat lunak yang dibuat dan diprogramkan ke dalam mikrokontroler. Mikrokontroler tersebut akan menghasilkan data dalam bentuk nibble BCD Binary Coded Decimal dan data dalam bentuk nibble BCD tersebut akan dikirimkan ke Decoder BCD to Seven Segment, selanjutnya Decoder to Seven Segment akan menggerakkan Display Seven Segment dan menampilkan nilai hasil pengukuran kecepatan kendaraan pada display seven segment tersebut. Pamungkas Daud, Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi. Pengertian simulasi .2009

3.2.4. Metode Simulasi

Pada umunya model konseptual tidak dapat memasukkan semua detil sistem nyata, melainkan hanya elemen yang relevan dengan pertanyaan yang diharapkan akan dijawab. Dalam pembuatan model konseptual, semua kejadian, fasilitas, peralatan, aturan operasi, variabel status, variabel keputusan dan ukuran 48 kinerja harus jelas diidentifikasikan dan akan menjadi bagian dari model simulasi. Kita juga harus mengidentifikasikan dengan jelas semua elemen yang tidak akan dimasukkan dalam model simulasi. Analis simulasi, pengambil keputusan dan manajer harus bergabung untuk memutuskan berapa banyak sistem nyata harus dimasukkan untuk menghasilkan representasi valid sistem nyata. Pamungkas Daud, Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi. Pengertian simulasi .2009 Gambar 2.9. Model Simulasi Sistem Pada gambar diatas dapat dijelaskan simulasi sistem berawal dari penekanan tombol start, kemudian data-data kendaraan diambil secara acak dan setelah itu dilakukan penekanan tombol finish. Setelah semua proses tersebut telah terlewati maka proses selanjutnya adalah penganalisahan dan perhitungan kecepatan serta penampilan data akhir dari proses ini. Klik Button Untuk start Data-Data Kendaraan diambil secara acak Klik Button Untuk Finish Analisa Perhitungan Kecepatan Tampilkan Data 49

3.3 Perancangan Sistem