intelegensi, berpikir secara mendalam dan siap berprestasi dalam bidang ilmu akuntansi, guna menunjang pembangunan nasional.
4.2. Deskripsi Hasil Penelitian
Responden penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Akuntansi angkatan 2006 Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur,
dengan jumlah responden sebanyak 62 mahasiswa. Pada deskripsi hasil penelitian ini akan dibahas tentang jawaban responden atas pertanyaan-
pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner mengenai variabel bebas yang terdiri dari motivasi karir, motivasi ekonomi dan motivasi kualitas, serta
minat untuk mengikuti PPAk sebagai variabel terikat.
4.2.1. Distribusi Frekuensi Variabel Motivasi Karir X
1
Motivasi karir
X
1
yaitu merupakan dorongan yang timbul dari dalam diri seseorang untuk meningkatkan kemampuan pribadinya dan dalam
rangka mencapai kedudukan, jabatan atau karir yang lebih baik dari sebelumnya. Dibawah ini merupakan distribusi frekuensi pada variabel
motivasi karir:
Tabel 4.1 : Distribusi Frekuensi Variabel Motivasi Karir X
1
Skor No Indikator
1 2 3 4 5 6 7 Total
1 Meningkatkan kesempatan promosi
jabatan X
1.1
1 1,6
1 1,6
1 1,6
11 17,7
19 30,6
16 25,8
13 21,0
62 100
2 Pekerjaan yang sesuai
dengan latar belakang pendidikan X
1.2
1 1,6
5 8,1
8 12,9
11 17,7
20 32,3
17 27,4
62 100
3 Menyelesaikan beban
pekerjaan X
1.3
2 3,2
2 3,2
1 1,6
10 16,1
11 17,7
19 30,6
17 27,4
62 100
4 Meningkatkan kemampuan
berprestasi X
1.4
2 3,2
1 1,6
7 11,3
12 19,4
18 29,0
22 35,5
62 100
5 Meningkatkan rasa
tanggung jawab X
1.5
2 3,2
1 1,6
1 1,6
7 11,3
16 25,8
25 40,3
10 16,1
62 100
Rata-Rata Prosentase
2,6 1,3 2,9 13,9 22,2 31,6 25,5
Sumber : Lampiran A Berdasarkan tabel di atas menjelaskan bahwa rata-rata prosentase
jawaban responden tertinggi yaitu sebesar 79,3 berada pada skor 5 – 7 22,2 responden menjawab skor 5; 31,6 responden menjawab skor 6 dan
25,5 responden menjawab skor 7 yang artinya 79,3 responden menyetujui pernyataan ; 13,9 jawaban responden berada pada skor 4 dan
6,7 berada pada skor 1 – 3 2,6 responden menjawab skor 1; 1,3 responden menjawab skor 2 dan 2,9 responden menjawab skor 3 yang
artinya 6,7 responden tidak menyetujui pernyataan. Uraian
tersebut menyimpulkan bahwa sebagian besar responden
memiliki motivasi karir yang tinggi dalam mencapai kedudukan, jabatan atau karir yang lebih baik dari sebelumnya.
4.2.2. Distribusi Frekuensi Variabel Motivasi Kualitas X
2
Motivasi kualitas
X
2
yaitu merupakan dorongan yang timbul dari dalam diri seseorang untuk memiliki dan meningkatkan kualitas atau
kemampuannya dalam bidang yang ditekuninya sehingga dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan benar. Dibawah ini merupakan
distribusi frekuensi pada variabel motivasi kualitas: Tabel 4.2 : Distribusi Frekuensi Variabel Motivasi Kualitas X
2
Skor No Indikator
1 2 3 4 5 6 7 Total
1 Pengetahuan perpajakan dan
pengaruhnya X
2.1
1 1,6
14 22,6
18 29,0
24 38,7
5 8,1
62 100
2 Pengetahuan organisasional dan
lingkungan bisnis X
2.2
2 3,2
1 1,6
4 6,5
20 32,3
15 24,2
17 27,4
3 4,8
62 100
3 Pengetahuan dalam
bidang keuangan X
2.3
1 1,6
8 12,9
14 22,6
19 30,6
20 32,3
62 100
4 Pengetahuan dalam
akuntansi manajemen X
2.4
4 6,5
12 19,4
16 25,8
23 37,1
7 11,3
62 100
5 Keahlian dalam
praktik audit X
2.5
2 3,2
1 1,6
8 12,9
12 19,4
20 32,3
19 30,6
62 100
Rata-Rata Prosentase
1,3 0,6 3,2 20 24,2 33,2 17,4
Sumber : Lampiran A Berdasarkan tabel di atas menjelaskan bahwa rata-rata prosentase
jawaban responden tertinggi yaitu sebesar 74,8 berada pada skor 5 – 7 24,2 responden menjawab skor 5; 33,2 responden menjawab skor 6 dan
17,4 responden menjawab skor 7 yang artinya 74,8 responden menyetujui pernyataan ; 20 jawaban responden berada pada skor 4 dan
5,2 berada pada skor 1 – 3 1,3 responden menjawab skor 1; 0,6 responden menjawab skor 2 dan 3,2 responden menjawab skor 3 yang
artinya 5,2 responden tidak menyetujui pernyataan.
Uraian tersebut
menyimpulkan bahwa sebagian besar responden memiliki motivasi kualitas yang tinggi untuk memiliki dan meningkatkan
kualitas atau kemampuannya dalam bidang yang ditekuninya sehingga dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan benar.
4.2.3. Distribusi Frekuensi Variabel Motivasi Ekonomi X
3
Motivasi ekonomi
X
3
yaitu merupakan suatu dorongan yang timbul dalam diri seseorang untuk meningkatkan kemampuan pribadinya dalam
rangka untuk memperoleh penghargaan finansial yang diinginkan. Dibawah ini merupakan distribusi frekuensi pada variabel motivasi ekonomi:
Tabel 4.3 : Distribusi Frekuensi Variabel Motivasi Ekonomi X
3
Skor No Indikator
1 2 3 4 5 6 7 Total
1 Gaji jangka panjang
yang besar X
3.1
2 3,2
3 4,8
15 24,2
8 12,9
19 30,6
15 24,2
62 100
2 Fasilitas yang
memadai X
3.2
1 1,6
1 1,6
7 11,3
14 22,6
14 22,6
14 22,6
11 17,7
62 100
3 Tunjangan keluarga
X
3.3
1 1,6
6 9,7
17 27,4
10 16,1
17 27,4
11 17,7
62 100
4 Gaji tambahan
X
3.4
1 1,6
1 1,6
3 4,8
15 24,2
11 17,7
19 30,6
12 19,4
62 100
5 Program dana
pensiun X
3.5
1 1,6
6 9,7
14 22,6
12 19,4
19 30,6
10 16,1
62 100
Rata-Rata Prosentase
1 1,6 8,1 24,2 17,7 28,4 19
Sumber : Lampiran A Berdasarkan tabel di atas menjelaskan bahwa rata-rata prosentase
jawaban responden tertinggi yaitu sebesar 65,1 berada pada skor 5 – 7 17,7 responden menjawab skor 5; 28,4 responden menjawab skor 6 dan
19 responden menjawab skor 7 yang artinya 65,1 responden menyetujui pernyataan ; 24,2 jawaban responden berada pada skor 4 dan
10,6 berada pada skor 1 – 3 1 responden menjawab skor 1; 1,6
responden menjawab skor 2 dan 8,1 responden menjawab skor 3 yang artinya 10,6 responden tidak menyetujui pernyataan.
Uraian tersebut
menyimpulkan bahwa sebagian besar responden memiliki motivasi ekonomi yang tinggi untuk meningkatkan kemampuan
pribadinya dalam rangka untuk memperoleh penghargaan finansial yang diinginkan.
4.2.4. Distribusi Frekuensi Variabel Minat Mahasiswa Akuntansi Mengikuti PPAk Y
Minat mahasiswa
akuntansi untuk mengikuti PPAk adalah keinginan
yang didorong oleh suatu keinginan setelah melihat, mengamati dan membandingkan serta mempertimbangkan dengan kebutuhan yang
diinginkan. Dibawah ini merupakan distribusi frekuensi pada variabel minat mahasiswa akuntansi mengikuti PPAk:
Tabel 4.4 : Distribusi Frekuensi Variabel Minat Mahasiswa Akuntansi Mengikuti PPAk Y
Skor No Indikator
1 2 3 4 5 6 7 Total
1 Perkembangan profesi akuntansi
Y
1
1 1,6
1 1,6
1 1,6
9 14,5
13 21,0
17 27,4
20 32,3
62 100
2 Meningkatkan kualitas calon
akuntan Y
2
5 8,1
1 1,6
8 12,9
14 22,6
9 14,5
25 40,3
62 100
3 Kesuksesan karir
dalam profesi akuntansi Y
3
2 3,2
3 4,8
3 4,8
5 8,1
13 21,0
11 17,7
25 40,3
62 100
4 Sarana untuk
mendapatkan pekerjaan Y
4
4 6,5
3 4,8
1 1,6
6 9,7
13 21,0
18 29,0
17 27,4
62 100
5 Mengikuti PPAk
setelah studi selesai Y
5
3 4,8
5 8,1
1 1,6
10 16,1
10 16,1
13 21,0
20 32,3
62 100
Rata-Rata Prosentase
3,2 5,5 2,2 12,3 20,3 21,9 34,5
Sumber : Lampiran A
Berdasarkan tabel di atas menjelaskan bahwa rata-rata prosentase jawaban responden tertinggi yaitu sebesar 76,8 berada pada skor 5 – 7
20,3 responden menjawab skor 5; 21,9 responden menjawab skor 6 dan 34,5 responden menjawab skor 7 yang artinya 76,8 responden
menyetujui pernyataan ; 12,3 jawaban responden berada pada skor 4 dan 10,9 berada pada skor 1 – 3 3,2 responden menjawab skor 1; 5,5
responden menjawab skor 2 dan 2,2 responden menjawab skor 3 yang artinya 10,9 responden tidak menyetujui pernyataan.
Uraian tersebut
menyimpulkan bahwa sebagian besar responden memiliki minat yang tinggi dalam mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi
setelah melihat, mengamati dan membandingkan serta mempertimbangkan dengan kebutuhan yang diinginkannya.
4.3. Uji Validitas, Reliabilitas dan Normalitas 4.3.1. Uji Validitas