3. METODOLOGI
3.1. Waktu dan Lokasi Penelitian
Pengambilan data lapangan berupa data akustik dan sedimen dilakukan pada tanggal 18 sampai 19 Nopember 2008 di perairan Kepulauan Pari, Kepulauan
Seribu, Jakarta Utara. Letak geografis lokasi penelitian berada pada 05° 50′ LS hingga 05° 53′ LS dan 106° 34′ BT sampai 106° 38’ BT. Lokasi berada pada
perairan yang relatif dangkal yaitu dengan kedalaman berkisar 20-91 meter. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil enam titik sampel sedimen dan
merupakan salah satu rangkaian kegiatan proyek Balai Riset Perikanan Laut BRPL-Jakarta dalam memperoleh data oseanografi di Kepulauan Pari. Peta
lokasi penelitian dapat dilihat pada Gambar 4. Proses pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan Kapal Baruna
milik nelayan setempat 5 GT dan menggunakan desain survei jalurtrack berpola zigzag atau systematic triangular transec. Profil lintasan ini diperoleh dengan
menggabungkan semua file echogram hasil deteksi hidroakustik yang dilakukan dan kemudian ditampilkan dengan menggunakan software Echoview 4,0 melalui
menu cruise track. Pengolahan data dilakukan dilakukan di Laboratorium Akustik, BRPL dan
analisis contoh dilakukan di Laboratorium Biologi, BRPL-Jakarta.
106.57 106.58
106.59 106.6
106.61 106.62
106.63 106.64
106.65 106.66
-5.89 -5.88
-5.87 -5.86
-5.85 -5.84
-5.83
Legenda Laut
Track Kapal Stasiun Grab
Inset
Oleh: Santi Oktavia C54050535
L in
ta n
g S
e la
ta n
Bujur Timur 0 km
11.12 km 22.24 km
33.36 km 44.48 km
derajat d
er a
ja t
P.Tengah P.Kongsi Tengah
P.Pari P.Kongsi Barat
P.Tikus Stasiun 5
P.Burung Stasiun 1
Stasiun 2 Stasiun 3
Stasiun 4 P.Kongsi Timur
Stasiun 6
Gambar 4. Lokasi Penelitian
3.2. Alat dan Bahan Penelitian
Pengambilan data hidroakustik di lapangan menggunakan perangkat SIMRAD EY- 60 scientific echosounder system dengan frekuensi sebesar 120
kHz Lampiran 1. Selain itu juga menggunakan GPS Garmin Lampiran 2 untuk menentukan posisi lintang dan bujur serta laptop untuk pemrosesan dan
penyimpanan data akustik. Kapal yang digunakan dalam penelitian sebagai tempat pemasangan alat akustik adalah kapal nelayan Pulau Pari 5 GT
Lampiran 3. Pengambilan contoh sedimen dasar laut menggunakan Van veen grab
Lampiran 4, kantong plastik sebagai tempat sedimen yang diambil, dan alat-alat tulis. Alat yang digunakan di laboratorium yaitu ayakan sedimen bertingkat
dengan menggunakan tujuh fraksi 0.053µm-1mm, timbangan digital untuk mengukur berat fraksi-fraksi sedimen, oven untuk mengeringkan contoh sedimen,
serta cawan dan kertas saring 11,5cm x 11,5 cm yang digunakan untuk wadah sedimen saat ditimbang.
Alat yang digunakan untuk pemrosesan pengolahan data pada penelitian dapat dilihat pada Tabel 2 berikut ini:
Tabel 2. Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Perangkat Keras
Hardware Perangkat Lunak
Software Laptop
Echoview 4 Golden Sofware Surfer 8.0
Microsoft Office 2007 Arcview GIS 3.2
SIMRAD EY-60 Simrad ER-60
3.3. Pengambilan Data Akustik