Pembelajaran Tenaga Kependidikan dan Staf

122 Dalam penyelenggaraan pembelajaran ditanamkan tentang pendidikan kecakapan hidup, misalnya adanya program pengembangan diri yang dilaksanakan sekolah, dengan demikian output lulusan yang dihasilkan mampu bersaing dengan lulusan sekolah nasional standar internasional.

2. Pembelajaran

Pembelajaran di SMA N I Surakarta hampir semua guru telah memanfatkan fasilitas ICT, LCD dalam pembelajaran dengan powerpoint baik sebelum dan sesudah RSBI, namun pemanfaatan internet lebih ditekankan untuk pembelajaran setelah pelaksanaan RSBI, kendala yang dihadapi yaitu jaringan internet belum berfungsi secara penuh untuk bisa diakses guru dan siswa. Kurang optimalnya sarana internet dalam pembelajaran oleh guru dengan memberikan tugas diperpustakaan untuk buku referensi dan sumber lain . yang mendukung pembelajaran sesuai materi. Penggunaan bahasa pengantar dalam pembelajaran secara bertahap dimulai setelah SMA N I Surakarta ditunjuk sebagai RSBI. Tahapan bilingual dalam pembelajaran secara bertahap yaitu 30 untuk tahun pertama dan 60 untuk tahun kedua sehingga pada tahun ke tiga diharapkan penuh dengan bahasa inggris.selain pembelajaran untuk tindak lanjut dari pembelajaran yaitu evalusi juga menggunakan bahasa inggris dengan prosentase seperti pada kegiatan pembelajaran. sehingga guru pengajar matapelajaran yang bersangkutan harus lebih giat untuk berlatih menguasai bahasa inggris, ICT,Internet sehingga pembelajaran lebih inovatif dan mampu meningkatkan motivasi siswa. 123

3. Tenaga Kependidikan dan Staf

Peningkatan pemahaman dan keterampilan bahasa inggris dan ICT internet dilakukan kegiatan pelatihan dan kursus untuk Kepala Sekolah, Guru dan Staf, termasuk kualifikasi pendidikan meningkatkan kemampuan profesionalismenya untuk menunjang pada bidang tugasnya. Disamping kegiatan tersebut bagi guru mata pelajaran perlu di optimalkan kegiatan pertemuan MGMP sekolah, kota dan provinsi, diadakannya kursus bahasa Inggris, pelatihan penggunaan ICT, internet. Kendala yang terjadi dalam kegiatan peningkatan ini masih banyak guru yang tidak tertarik dan sebagian pesimis karena dimakan usia untuk pension, selain kegiatan luar yang padat yaitu bimbingan belajar, les atau kesibukan lainnya.

4. Sarana dan Prasarana