Hasil Uji Kualitas Data
4.2.2. Hasil Uji Kualitas Data
A. Uji Validitas
Setelah pretes yang dilakukan terhadap 30 buah kuesioner penelitian selesai dilakukan atau sebanyak 30 orang responden, selanjutnya dilakukan uji validitas dengan menggunakan sofware SPSS 19. Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan SPSS, dikatakan valid jika nilai sig lebih kecil dari nilai α = 5% (signifikan 0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa semua variabel-variabel penelitian adalah sahih (valid) dan kuesioner penelitian dapat digunakan untuk mengumpulkan data selanjutnya. Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar pertanyaan-pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel.
Tabel 4.5. Uji Validitas untuk variabel Kompetensi Butir Pertanyaan
Pearson Correlation
Sig
Keterangan
0.000 Valid
0.000 Valid
0.000 Valid
0.000 Valid
0.000 Valid
0.000 Valid
0.004 Valid
0.000 Valid
0.002 Valid
0.000 Valid
Dari hasil pengolahan data di atas, variabel kompetensi terdiri dari 10 pertanyaan, semua butir pertanyaan mempunyai nilai sig lebih kecil dari 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan valid. Artinya semua butir pertanyaan dapat dipakai sebagai alat ukur dalam penelitian ini.
Tabel 4.6. Uji Validitas untuk variabel Kompensasi Butir Pertanyaan
Pearson Correlation
Dari hasil pengolahan data di atas, variabel kompensasi terdiri dari 10 pertanyaan, semua butir pertanyaan mempunyai nilai sig lebih kecil dari 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan valid. Artinya semua butir pertanyaan dapat dipakai sebagai alat ukur dalam penelitian ini.
Tabel 4.7. Uji Validitas untuk variabel Disiplin Kerja Butir Pertanyaan
Pearson Correlation
0.000 Valid Dari hasil pengolahan data di atas, variabel disiplin kerja terdiri dari 8 pertanyaan, semua butir pertanyaan mempunyai nilai sig lebih kecil dari 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan valid. Artinya semua butir pertanyaan dapat dipakai sebagai alat ukur dalam penelitian ini.
Tabel 4.8. Uji Validitas untuk variabel Kinerja Butir Pertanyaan
Pearson
Sig
Keterangan
Correlation
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Dari hasil pengolahan data di atas, variabel kinerja terdiri dari 11 pertanyaan, semua butir pertanyaan mempunyai sig lebih kecil dari 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan valid. Artinya semua butir pertanyaan dapat dipakai sebagai alat ukur dalam penelitian ini.
Tabel 4.9. Uji Validitas untuk variabel Kepuasan Kerja Butir Pertanyaan
Dari hasil pengolahan data di atas, variabel kepuasan kerja terdiri dari
11 pertanyaan, semua butir pertanyaan mempunyai nilai sig lebih kecil dari
0.05, maka dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan valid. Artinya semua butir pertanyaan dapat dipakai sebagai alat ukur dalam penelitian ini.
B. Uji Reliabilitas
1. Uji Reliabilitas Variabel Kompetensi, Kompensasi, Disiplin Kerja, Kinerja dan Kepuasan Kerja.
Setelah pretes yang dilakukan terhadap 30 buah kuesioner penelitian selesai dilakukan atau sebanyak 30 orang responden, selanjutnya dilakukan uji realibilitas dengan menggunakan sofware SPSS 19. Berdasarkan hasil Setelah pretes yang dilakukan terhadap 30 buah kuesioner penelitian selesai dilakukan atau sebanyak 30 orang responden, selanjutnya dilakukan uji realibilitas dengan menggunakan sofware SPSS 19. Berdasarkan hasil
Tabel 4.10. Uji Reliabilitas
N of Items Kompetensi
Variabel
Cronbach’s Alpha
10 Kompensasi
10 Disiplin Kerja
11 Kepuasan Kerja
11 Dari hasil pengolahan data di atas, variabel kompetensi nilai
Cronbach’s Alpha yang diperoleh dari hasil pengolahan data pada spss didapat angka sebesar 0.903, untuk variabel kompensasi mempunyai nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0.917, variabel disiplin kerja mempunyai nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0.897, variabel kinerja mempunyai nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0.903 dan untuk variabel kepuasan kerja mempunyai nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0.889. Dengan hasil ini maka dapat dinyatakan bahwa alat ukur pada variabel kompetensi, kompensasi, disiplin kerja, kinerja dan kepuasan kerja sangat reliabel berdasarkan batasan pada interval pada pengukuran reliabilitas.