METODE PENELITIAN Drs. Syahyunan, M.Si

BAB III METODE PENELITIAN

III.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini berlokasi di Politeknik LP3I, yang beralamat di Jalan H. Adam Malik No. 191 Medan, dan pelaksanaannya berlangsung dari bulan Agustus sampai dengan bulan September 2009. III.2. Metode Penelitian III.2.1. Pendekatan penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan survei. Menurut Singarimbun 2000, penelitian survei dapat digunakan untuk maksud: l penjajagan eksploratif 2 deskriptif 3 penjelasan eksplanatory atau confirmatory, yakni menjelaskan hubungan kausal dan pengujian hipotesis 4 evaluasi 5 prediksi atau meramalkan kejadian tertentu di masa yang akan datang 6 penelitian operasional dan pengembangan indikator- indikator sosial. III.2.2. Jenis penelitian Berdasarkan jenis masalah yang diteliti, jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif karena adanya hipotesis yang akan diuji menggunakan alat uji statistik. Wibiosono 2003, menyatakan bahwa “Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang mempunyai tujuan utama untuk 24 pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara menggambarkan karakteristik sebuah populasi atau sebuah fenomena yang sedang terjadi, tetapi harus mengutamakan akurasi”. Djarwanto 1996 menyebutkan bahwa Penelitian deskriptif bertujuan untuk memperoleh gambaran sehubungan dengan karakteristik- karakteristik subjek penelitian. III.2.3. Sifat penelitian Adapun sifat penelitian ini adalah explanatory research. Menurut Singarimbun 1995, Penelitian eksplanatory adalah penelitian yang menjelaskan atau menyoroti hubungan antardua variabel penelitian dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya. III.3. Populasi dan Sampel III.3.1. Populasi penelitian Tabel III.1. Jumlah mahasiswa Politeknik LP3I berstatus aktif tahun 2005 – 2008 Sumber: LP3I, 2009 Data Diolah Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa LP3I yang masih aktif mengikuti perkuliahan hingga tahun 2008, berdasarkan pengamatan bahwa jumlah mahasiswa LP3I yang masih aktif mengikuti perkuliahan hingga tahun 2008 atau besar populasi N sebanyak 2491 orang. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara III.3.2. Sampel penelitian Penarikan sampel penelitian ini menggunakan metode rumus Slovin, adapun rumus Slovin Umar, 2003 adalah sebagai berikut: Di mana: n = jumlah sampel N = jumlah populasi e = term of error 10 Berdasarkan rumus Slovin diperoleh jumlah sampel sebesar: Berdasarkan perolehan tersebut jumlah sampel adalah 96 orang. Kemudian untuk menentukan siapa yang akan dijadikan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling, yaitu mahasiswa yang dijumpai peneliti pada saat dilakukan penelitian ke lapangan. III.4. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui wawancara kuesioner, dan studi dokumentasi. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara a Wawancara interview kepada manajemen Politeknik LP3I untuk memberikan informasi dan keterangan yang sesuai dengan kebutuhan penelitian. b Daftar pertanyaan questionare yang diberikan kepada mahasiswa LP3I Medan yang menjadi responden atau sampel penelitian. c Studi dokumentasi yaitu dengan mengumpulkan dan mempelajari data pendukung yang berhubungan dengan masalah penelitian yang diperoleh dari manajemen LP3I Medan. III.5. Jenis dan Sumber Data a Data primer adalah data yang diperoleh melalui wawancara dengan pihak manajemen LP3I Medan serta mahasiswa LP3I Medan melalui kuesioner penelitian. b Data sekunder yaitu data yang diperoleh dari pengumpul data yakni; manajemen LP3I, perpustakaan dan media massa, internet. III.6. Identifikasi Variabel Penelitian III.6.1. Identifikasi variabel penelitian hipotesis pertama Berdasarkan pada hipotesis pertama maka variabel-variabel yang akan diuji pada penelitian ini adalah: 1. Variabel terikatDependent variables Y 1 adalah kepuasan mahasiswa menempuh pendidikan di LP3I Medan. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara 2. Variabel bebasIndependent variables X adalah variabel ekuitas merek LP3I yang terdiri dari kesadaran merek X 1 , asosiasi merek X 2 , dan persepsi kualitas merek X 3 . III.6.2. Identifikasi variabel penelitian hipotesis kedua Berdasarkan pada hipotesis kedua, maka variabel-variabel yang akan diuji pada penelitian ini adalah: 1. Variabel terikatDependent variables Y 2 adalah loyalitas mahasiswa menempuh pendidikan di LP3I Medan. 2. Variabel bebasIndependent variables X adalah kepuasan mahasiswa menempuh pendidikan di LP3I Medan. III.7. Definisi Operasional Variabel Penelitian III.7.1. Definisi operasional variabel hipotesis pertama Definisi operasional dari variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Ekuitas merek brand equity X adalah seperangkat aset dan liabilitas merek yang terkait dengan suatu merek, nama, simbol, yang mampu menambah atau mengurangi nilai yang diberikan oleh sebuah produk atau jasa baik pada perusahaan maupun pada pelanggan, yang terdiri dari tiga sub variabel, yaitu: a. Kesadaran merek X 1 adalah kesanggupan konsumen mengingat merek sebagai kategori produk tertentu, baik melalui pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara brosur ataupun keunggulan lainnya yang membedakan dengan pesaing. b. Asosiasi merek X 2 adalah segala kesan yang muncul di benak konsumen yang terkait dengan suatu merek dan alasan menggunakan produk yang ditawarkan. c. Persepsi kualitas X 3 adalah persepsi terhadap keseluruhan kualitas atau keunggulan suatu produk atau jasa layanan yang sama dangan maksud yang diharapkannya. 2. Kepuasan mahasiswa Y 1 adalah perasaan mahasiswa setelah membandingkan kinerja atau hasil yang ia rasakan dibandingkan dengan harapannya atas LP3I. III.7.2. Definisi operasional variabel hipotesis kedua 1. Kepuasan Mahasiswa X adalah perasaan mahasiswa setelah membandingkan kinerja atau hasil yang ia rasakan dibandingkan dengan harapannya atas LP3I. 2. Loyalitas Mahasiswa Y 2 adalah komitmen yang tinggi untuk menyelesaikan studi di LP3I. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara Tabel III.2. Definisi operasional variabel hipotesis pertama Tabel III.3. Definisi variabel hipotesis kedua pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara III.8. Pengujian Validitas dan Reliabilitas III.8.1. Uji validitas Menurut Kuncoro 2003, ketepatan pengujian hipotesis penelitian sangat tergantung pada kualitas data yang dipakai dalam pengujian. Salah satu instrumen yang sering dipakai dalam memperoleh data penelitian adalah kuesioner. Oleh karena itu, untuk menguji kemampuan instrumen penelitian yang dipakai apakah mampu menghasilkan data yang akurat dengan memasukkan sejumlah item yang representatif dalam menyusun sebuah konsep sesuai dengan tujuan penelitian. Instrumen yang baik harus mempunyai validitas internal dan eksternal Sugiono, 2005. Instrumen penelitian harus disusun berlandaskan teori yang sudah teruji, kemudian dikonsultasikan kepada komisi pembimbing. Setelah dikonsultasikan dengan komisi pembimbing maka dilanjutkan dengan uji coba instrumen kepada 30 mahasiswa LP3I di luar sampel penelitian. Pengujian validitas ini dengan menggunakan bantuan perangkat lunak Statistical Packaget and Service Solution versi 13.0. Menurut Sugiono 2005, jika nilai validitas setiap pertanyaan lebih besar daripada 0,30 maka butir-butir pertanyaan dari instrumen dianggap sudah valid. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara III.8.1.1. Uji validitas variabel ekuitas merek Politeknik LP3I Medan Tabel III.4. Hasil uji validitas variabel ekuitas merek Politeknik LP3I Medan Berdasarkan Tabel III.4, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel ekuitas merek memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel ekuitas merek yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi l-tailed seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai a sebesar 5 persen. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara III.8.l.2. Uji validitas variabel kepuasan mahasiswa menempuh pendidikan di Politeknik LP3I Medan Tabel III.5. Hasil uji validitas variabel kepuasan mahasiswa menempuh pendidikan di Politeknik LP3I Medan Berdasarkan Tabel III.5, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel kepuasan mahasiswa memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel kepuasan mahasiswa yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi l-tailed seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai a sebesar 5 persen. III.8.1.3. Uji validitas variabel loyalitas mahasiswa menempuh pendidikan di Politeknik LP3I Medan Berdasarkan Tabel III.6, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel loyalitas mahasiswa memiliki nilai yang lebih besar dari 0.30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel loyalitas mahasiswa yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi l-tailed seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai a sebesar 5 persen. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara Tabel III.6. Hasil uji validitas variabel loyalitas mahasiswa menempuh pendidikan di Politeknik LP3I Medan III.8.2. Uji reliabilitas Data yang diperoleh harus menunjukkan hasil yang stabil dan konsisten bila dilakukan pengkuran kembali terhadap objek yang sama. Untuk mengetahui konsistensi dari data dilakukan dengan uji realibilitas konsistensi internal Sugiono, 2005. Pengujian dilakukan dengan cara mencobakan instrumen sekali saja, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan teknik tertentu, dalam hal ini teknik yang digunakan adalah teknik Alpa Cronbach. Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alfha 0.60 Ghozali, 2003. Menurut Sekaran 1992, bahwa “realibilitas yang kurang dari 0.6 adalah kurang baik, sedangkan 0.7 dapat diterima dan realibilitas dengan cronbach alpa 0.8 atau di atasnya adalah baik”. Berdasarkan output yang diperoleh pada kedua tabel di atas, diperoleh nilai koefisien reliabilitas lebih besar dari 0.6 0.6, maka variabel-variabel yang digunakan dalam instrumen penelitian adalah reliabel untuk digunakan dalam penelitian. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara Tabel III.7. Hasil uji reliabilitas kuesioner penelitian Variabel Cronbach ’s Alpha 1. Variabel Ekuitas Merek Kesadaran Merek Asosiasi Merek Persepsi Merek 0.893 0.704 0.797 2. Variabel Kepuasan 0.655 3. Variabel Loyalitas 0.785 Sumber: Hasil Penelitian, 2009 Data Diolah III.9. Model Analisis Data Analisis data dilakukan dengan software pengolahan data statistical Package fo Social Science SPSS dengan versi 13.0, dengan tingkat kepercayaan sebesar 90 persen atau α sebesar l0. Hipotesis pertama yang diajukan adalah “Ekuitas merek yang terdiri dari: Kesadaran merek brand awareness, Asosiasi merek brand asociation, persepsi kualitas perceived quality, memiliki pengaruh terhadap kepuasan mahasiswa dalam menempuh pendidikan di LP3I Medan. Hipotesis pertama diuji dengan menggunakan metode analisis Regresi Berganda dengan rumus sebagai berikut: Di mana: Ý : Kepuasan Mahasiswa α : Interceptkonstanta b 1 : Koefisien regresi variabel X 1 b 2 : Koefisien regresi variabel X 2 b 3 : Koefisien regresi variabel X 3 X 1 : Kesadaran Merek pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara X 2 : Asosiasi Merek X 3 : Persepsi Kualitas e : term of error Hipotesis dianalisis dalam dua tahap yakni pengujian secara serempak dan pengujian secara parsial. 1. Pengujian hipotesis secara serempak Uji F a H o : b 1 , b 2 , b 3 = 0, Ekuitas merek yang terdiri dari: Kesadaran merek brand awareness, Asosiasi merek brand asociation. Persepsi kualitas perceived quality tidak berpengaruh secara bersama-sama terhadap kepuasan mahasiswa dalam menempuh pendidikan di LP3I Medan. b H 1 : Minimal satu b ≠ 0, Ekuitas merek yang terdiri dari: Kesadaran merek brand awareness, Asosiasi merek brand asociation, Persepsi kualitas perceived quality berpengaruh secara bersama-sama terhadap kepuasan mahasiswa dalam menempuh pendidikan di LP3I Medan. Analisis uji serempak hipotesis pertama dengan menggunakan uji statistik F, dengan ketentuan, H o diterima jika F hitung F tabel pada α 10. Sebaliknya H o ditolak H 1 diterima jika F hitung F tabel pada α l0. 2. Pengujian hipotesis secara parsial Uji t a H o : b i , = 0, Ekuitas merek yang terdiri dari: Kesadaran merek brand awareness, Asosiasi merek brand asociation, Persepsi pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara kualitas perceived quality tidak berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa dalam menempuh pendidikan di LP3I Medan. b H 1 : b i , ≠ 0, Ekuitas merek yang terdiri dari: Kesadaran merek brand awareness, Asosiasi merek brand asociation, Persepsi kualitas perceived quality berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa dalam menempuh pendidikan di LP3I Medan. Analisis parsial hipotesis pertama dengan menggunakan uji statistik t dua arah, dengan ketentuan, H o diterima jika –t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel pada α 10. Sebaliknya, H o ditolak H 1 diterima jika t tabel - t tabel atau t hitung t tabel pada α l0. III.10. Pengujian Asumsi Klasik Pengujian asumsi klasik perlu dilakukan untuk memastikan bahwa alat uji statistik regresi linier berganda dapat digunakan atau tidak. III.10.1. Uji normalitas Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi variabel bebas dan variabel terikat memiliki data yang berdistribusi normal atau tidak. Menurut Sugiono 2005, bahwa model yang paling baik adalah apabila datanya berdistribusi normal atau mendekati normal. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Sebaliknya jika data menyebar pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. III.10.2. Uji multikolineritas Uji multikolineritas dipergunakan untuk mengetahui ada tidaknya variabel bebas yang memiliki kemiripan dengan variabel bebas lainnya dalam suatu model yang dapat menyebabkan terjadinya korelasi yang sangat kuat antara variabel bebas tersebut. Untuk mendeteksi adanya multikolineritas pada suatu model dapat dilihat dari nilai Variance Inflation Factor VIF. Jika nilai VIF tidak lebih dari lima maka model regresi dapat dikatakan terbebas dari multikolineritas. Sebaliknya, bila nilai VIF lebih besar dari lima maka model regresi diduga mempunyai persoalan multikolineritas. III.10.3. Uji heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui apakah terjadi perbedaan variasi residual suatu periode pengamatan ke periode pengamatan yang lain, atau gambaran hubungan antara nilai yang diprediksi dengan standardized delete residual nilai tersebut. Heteroskedastisitas dapat diuji dengan menggunakan metode grafik, yaitu dengan melihat ada tidaknya pola tertentu yang tergambar pada grafik. Jika pola titik-titik yang terbentuk membentuk pola teratur bergelombang melebar, kemudian menyempit, maka telah terjadi heterokedastisitas pada model regresi. Sebaliknya jika tidak terbentuk pola yang jelas di mana titik-titik menyebar di atas dan pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara di bawah angka nol pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi. pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Ge t your s now “ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN