Analisis Makna

C. Analisis Makna

1. Filosofi Kopi

Cerpen Filosofi Kopi ini banyak berbicara tentang masalah manusia juga masalah mengenai cinta. Cinta botani, yaitu cinta pada kopi yang bertransformasi menjadi sebuah obsesi. Cerpen Filosofi Kopi adalah potret kehidupan manusia menginginkan kehidupan yang sempurna, juga gambaran dari seseorang yang tidak cukup puas dengan satu hal saja, melainkan lebih dari apa yang dibayangkannya.

Tokoh dari cerpen Filosofi Kopi ini mempunyai karakter berbeda-beda, ada seseorang yang awalnya hanya menjadikan kopi sebagai sebuah hobi berubah menjadi sebuah obsesi yang menggila, hingga bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang sempurna di matanya. Namun pada kenyataannya kesempurnaan itu dikalahkan oleh sebuah kesederhanaan yang merubah segalanya menjadi sedia kala. Dari cerpen ini pula dapat memberikan sebuah cerita serta pembelajaran untuk memaknai hidup bukan sekedar hanya di permukaan saja, melainkan lebih mendalam lagi.

a. Cinta Botani

Setiap pengkajian karya sastra selalu berupaya untuk menggali makna yang terkandung di dalam karya sastra yang dikaji, makna karya sastra selalu bersifat kias, majas, subyektif dan khusus, sehingga untuk dapat mengungkapkan karya sastra diperlukan suatu interpretasi. Berdasarkan interpretasi dalam tanda yang berupa ikon, indeks, dan

commit to user

simbol, serta hubungan unsur-unsur pembangun cerpen dengan simbol- simbol yang ada, makna yang dapat ditemukan dalam cerpen „Filosofi Kopi‟ adalah sebagai berikut.

Cerpen „Filosofi Kopi‟ ini berisi tentang pemahaman mengenai kecintaan seseorang pada sebuah kopi yang digambarkan dari tokoh „Ben‟. Ben yang rela berkeliling dunia juga mengemis kepada barista-barista handal di dunia ini begitu menyukai kopi. Kecintaannya pada sebuah kopi inilah membuat dia ingin mendirikan sebuah kedai kopi bersama sahabatnya yaitu Jody.

Awalnya Ben menganggap kopi sebagai salah satu hobi yang ingin dia salurkan, namun hobi tersebut malah berubah menjadi sebuah obsesi yang berlebihan. Saat kedai mereka didatangi seorang pria perlente yang kaya raya, menawarkan Ben untuk membuatkan kopi yang sempurna seperti gambaran kehidupan dari pria perlente itu. Kemudian terciptalah

kopi yang diberi nama Ben‟s Perfecto. Dari Ben‟s Perfecto inilah yang membuat Ben menjadi seseorang yang sombong juga naif. Sampai

akhirnya Ben‟s Perfecto terbentur dengan adanya kopi tiwus buatan Pak Seno.

Pak Seno inilah merupakan gambaran kehidupan manusia yang sederhana juga apa adanya, dia memaknai hidup sebagai sebuah kopi yang terkadang terdapat sisi pahit di dalamnya. Hidup ini seperti begini adanya, tidak bisa dipaksakan untuk dapat menjadi sempurna. Sesempurna apa pun hidup ini pastilah ada sisi baik ataupun buruk.

commit to user

Maka dari itu cerita ini mengandung makna mengenai kecintaan pada sebuah botani atau tumbuh-tumbuhan yang bernama kopi. Dari kopi inilah yang dapat mengubah seorang tokoh „Ben‟ yang awalnya begitu

menyukai kopi hanya sekedar hobi malah mengubahnya menjadi sebuah obesesi. Kemudian disadarkan bahwa mencintai sesuatu adalah disaat seseorang itu berhenti berusaha terlalu keras. Saat seseorang itu pula sepenuhnya menerima keadaan dan berhenti berharap pada kesempurnaan.

2. Sikat Gigi

Cerpen Sikat Gigi ini banyak berbicara mengenai masalah manusia dan juga cinta. Cinta antar insan yang menjadi topik dari cerita ini. Cinta

bukan sekedar mengungkapkan perasaan „aku cinta padamu‟ , cinta bukan hanya seikat bunga, sebentuk cincin atau kartu ucapan kata sayang yang dipilih untuk menjadi simbol romantisme. Melainkan sebuah sikat gigi. Cerpen Sikat Gigi ’ ini adalah gambaran kehidupan seseorang yang tidak dapat melepaskan kenangan masa lalunya. Digambarkan dengan sebuah sikat gigi, karena dengan sikat gigilah seseorang itu dapat melihat kenyataan bahwa masih ada seseorang yang mencintainya dengan tulus hati.

Semua tokoh dari cerpen Sikat Gigi ini adalah manusia yang sedang merasakan manisnya jatuh cinta bahkan keputusasaan karena cinta. Cinta yang manis, selalu disetujui oleh kebanyakan orang. Cinta yang seperti kopi dengan takaran gula yang pas, menimbulkan penikmatnya merasakan kesegaran dari kopi tersebut. Di sisi lain, terdapat pesan juga pembelajaran

commit to user

pemahaman mengenai cinta yang ingin disampaikan oleh pengarang dalam cerpen Sikat Gigi ini. Cerpen ini mencoba memberi alternatif bacaan yang memberikan pengertian mengenai cinta bukan sekedar pengungkapan „aku cinta padamu‟, melainkan cinta yang bertranformasi.

a. Cinta antarinsan

Setiap pengkajian karya sastra selalu berupaya untuk menggali makna yang terkandung di dalam karya sastra yang dikaji, makna karya sastra selalu bersifat kias, majas, subyektif dan khusus, sehingga untuk dapat mengungkapkan karya sastra diperlukan suatu interpretasi. Berdasarkan interpretasi dalam tanda yang berupa ikon, indeks, dan simbol, serta hubungan unsur-unsur pembangun cerpen dengan simbol-simbol yang ada, makna yang dapat ditemukan dalam cerpen Sikat Gigi adalah sebagai berikut.

Cerpen Sikat Gigi ini berisi tentang cerita Egi dan sahabat lelakinya, Tio. Egi adalah seorang yang melankolis. Dia tidak dapat melepaskan diri dari cerita cinta masa lalunya. Sedangkan Tio, adalah seorang yang logis, selalu melihat kenyataan yang ada di sekitarnya. Satu-satunya jalan agar mereka dapat berkomunikasi adalah saat Egi menggosok gigi. Dengan menggosok gigi inilah Egi dapat benar-benar sendiri dan bebas dari kenangan masa lalunya.

Pada saat Egi berulang tahun, Tio yang mencintai Egi dengan manis dan sederhana memutuskan untuk menghadiahkan sebuah sikat gigi elektronik. Sikat gigi tersebut bergaransi, watt kecil, antiplak,

commit to user

sikatnya banyak dan masing-masing beda fungsi dan dapat dibawa kemana-mana pada saat ingin travelling. Harapan Tio dengan sikat gigi inilah dapat membawa Egi ke dalam dunia yang nyata, juga kemungkinan untuk membawa Egi dapat mencintai Tio. Namun yang terjadi saat Tio mengungkapkan perasaannya kepada Egi, Egi malah menghindarinya. Karena Egi hanya menganggap Tio sebagai sahabatnya saja tidak lebih dari itu.

Diakhir cerita, Egi menyadari bahwa selama ini dia tidak pernah melihat suatu kenyataan yang ada di depan matanya. Dia memilih untuk menjadi seorang tuna netra daripada melihat kenyataan dirinya juga kenangan masa lalunya. Hanya dengan bersama Tio lah kemungkinan hidupnya akan kembali normal seperti sedia kala, karena Tio adalah tiket yang sekali jalan tanpa harus rajin menyikat gigi untuk dapat kembali ke dunia nyata.

Cerita ini juga mengandung makna bahwa cinta dan kasih sayang adalah sebuah anugerah yang tidak dapat dikesampingkan bagi seorang manusia. Kasih sayang itu dapat berwujud kepedulian, ketulusan dan mau menerima apa adanya dari diri seseorang. Kepedulian kepada diri sendiri, orang lain dan lingkungan dapat mewujudkan ketentraman, kedamaian, dan kebahagiaan hidup. Ketulusan hati pula dapat menimbulkan sikap yang positif untuk orang-orang di lingkungan serta sikap mau menerima itu pula yang dapat menjadikan hidup yang seimbang. Hal ini dapat ditunjukan dari sikap Tio kepada Egi, Egi yang selalu tidak ingin realistis memilih

commit to user

untuk berlari dengan menyikat gigi. Oleh karena itu, sebaiknya manusia dapat berpikir secara realistis dan mencari celah atau jalan untuk keluar dari kenangan masa lalu yang tidak mengenakan untuk dijadikan pedoman hidup yang harmonis.

3. Mencari Herman

Cerpen Mencari Herman ini juga masih berbicara mengenai cinta antar insan. Namun cinta di sini adalah sebuah obsesi yang malah berakhir tragis. Seperti kafein dalam sebuah kopi yang akan membunuh pelan-pelan, jika seseorang tidak berhati-hati memperlakukannya. Cinta yang semacam arsenik dalam dosis kecil yang akan membunuh pelan-pelan dalam diam. Cerita „Mencari Herman‟ ini adalah gambaran seorang gadis yang mencintai seorang laki-laki yang bertahun-tahun lamanya memendam perasaan itu. Seperti dilihat dari judul cerpen ini, cerita ini berawal dari obsesi pencarian nama Herman oleh seorang gadis, namun diakhir cerita gadis tersebut menemukan seorang Herman kuadrat yang malah membunuhnya.

a. Cinta antarinsan

Setiap pengkajian karya sastra selalu berupaya untuk menggali makna yang terkandung di dalam karya sastra yang dikaji, makna karya sastra selalu bersifat kias, majas, subyektif dan khusus, sehingga untuk dapat mengungkapkan karya sastra diperlukan suatu interpretasi. Berdasarkan interpretasi dalam tanda yang berupa ikon, indeks, dan simbol, serta hubungan unsur-unsur pembangun cerpen dengan simbol-

commit to user

simbol yang ada, makna yang dapat ditemukan dalam cerpen „Mencari Herman‟ adalah sebagai berikut.

Cerpen Mencari Herman ini menceritakan seorang gadis yang terobsesi mencari seseorang bernama Herman. Gadis yang bernama Hera ini memulai pencariannya di sekolahnya, di lingkungan rumahnya bahkan saat dia memutuskan untuk kuliah di Jakarta pun dia masih mencari nama Herman. Pada kenyataannya pencarian nama Herman hanyalah sebagai alat untuk dapat bertemu dengan teman abangnya. Bertahun-tahun sudah Hera memendam perasaan kepada teman abangnya itu, sampai dia rela menyusuri daftar nama Herman. Namun cinta Hera bertepuk sebelah tangan, kenyataannya bahwa teman abangnya sekarang telah hidup bahagia dengan istri dan anaknya. Kekecewaan menahun dan cinta bertepuk sebeah tangan inilah yang mengakhiri pencarian nama Herman di tangan seorang pencari bakat. Hera pergi dan tak pernah kembali, saat si pencari bakat itu menunjukkan kartu identitasnya bernama Herman Suherman.

Cerita ini mengandung makna bahwa cinta itu adalah sebagian kebutuhan rohani dari diri manusia. Tidak dapat dipungkiri bahwa manusia pastilah tidak akan pernah lepas dari yang namanya cinta. Tetapi terkadang manusia salah mengartikannya, seperti halnya yang terjadi dalam tokoh „Hera‟. Hera yang begitu memendam cintanya

selama bertahun-tahun kepada teman abangnya dan cintanya itu bertransformasi menjadi sebuah obsesi dengan pencarian nama Herman. Cinta juga dapat menimbulkan malapetaka, seperti halnya yang dialami

commit to user

Hera diakhir cerita. Hera yang awalnya mencari nama Herman saja, malah bertemu dengan seseorang bernama Herman kuadrat yaitu Herman Suherman, hal ini malah menimbulkan malapetaka bagi dirinya. Maka dari itu, cinta akan sesuatu yang berlebihan itu juga dapat merugikan diri sendiri. Jika manusia menginginkan cinta yang sejati, sebaiknya memilih satu saja. Mungkin dari satu ini yang terlihat ganjil malah menggenapkan atau malah melengkapi, tetapi jika manusia memilih dua sekaligus, walaupun terlihat genap kemungkinan itu akan menimbulkan malapetaka bahkan melenyapkan.

4. Rico de Coro

Cerpen Rico de Coro ini berbicara juga masih berbicara mengenai cinta. Di cerita ini bukanlah cerita cinta biasa, bukan pula membicarakan cinta antarinsan melainkan cinta hewani. Cinta dari seekor kecoa bukan dengan kecoa betina melainkan kepada anak pemilik rumah yang dia tumpangi. Kecoa ini mencintai seorang gadis atau bisa dikatakan seorang manusia. Cerpen Rico de Coro ini adalah gambaran dari ketulusan cinta serta pengorbanan atas nama cinta. Rico adalah seekor kecoa ningrat yang tidak ingin disebut dirinya sebagai kecoa toilet, karena dia sekalipun tidak pernah menempati ruangan itu. Namun kecoa, tetapkah kecoa yaitu mahkluk yang paling menjijikan dan simbol kekotoran.

commit to user

a. Cinta hewani

Setiap pengkajian karya sastra selalu berupaya untuk menggali makna yang terkandung di dalam karya sastra yang dikaji, makna karya sastra selalu bersifat kias, majas, subyektif dan khusus, sehingga untuk dapat mengungkapkan karya sastra diperlukan suatu interpretasi. Berdasarkan interpretasi dalam tanda yang berupa ikon, indeks, dan simbol, serta hubungan unsur-unsur pembangun novel dengan simbol- simbol yang ada, makna y ang dapat ditemukan dalam cerpen „Rico de Coro‟ adalah sebagai berikut.

Rico selalu menganggap terikan gadis pujaannya itu yaitu Sarah sebagai sebuah bentuk cinta dari seorang manusia kepada bangsa kecoa. Karena ketakutannya itu, dia tidak pernah sekalipun berhadapan dengan kecoa bahlan memukulnya dengan memakai sandal. Dari persepsi itulah menimbulkan rasa cinta dari diri Rico. Menjelang akhir cerita, keluarga kerajaan kecoa dapur melakukan gerakan balas dendam terhadap penghuni rumah itu. Dengan memasang jebakan kecoa mutan hasil percobaan dari kakak perempuan Sarah. Namun ternyata salah target, Sarah nyaris menjadi korban, dengan rasa cintanya terhadap Sarah, Rico mengorbankan nyawanya demi Sarah, atas dasar cinta. Seperti itulah sedikit kronologis dari cerpen ini.

Cerita ini mengandung makna bahwa antara cinta, hati itu adalah masalah paling absurd di dunia ini, tidak ada yang mengerti apa itu cinta, tapi perasaan itu senantiasa mengiringi setiap langkah manusia. Cinta, memang sesuatu hal yang indah, dan merupakan satu

commit to user

hal yang paling menyakiti, tergantung waktu dan kejadian yang berlaku. Dari cerita tersebut menggambarkan bukan sebuah cinta yang salah, malah seperti itulah adanya cinta. Cinta tidak memandang latar belakang dari seseorang itu, karena itu adalah sebuah paket besar. Seperti halnya tokoh „Rico‟ yang mencintai Sarah, karena Rico

mencintai Sarah bukan karena siapa Sarah sebenarnya, melainkan karena Sarah begitu apa adanya. Karena itu cinta tidak harus mempertimbangkan apa yang telah dipersembahkan seseorang, melainkan apa yang telah menumbuhkan rasa itu. Manusia tidaklah perlu menunggu untuk menjadi sempurna jika ingin dicintai, melainkan menunggu seseorang yang mencintai sebuah ketidaksempurnaan.

commit to user

Dokumen yang terkait

ANALISIS DAN PERANCANGAN SPACE PLANNING PADA DATA CENTER DI PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BERDASARKAN STANDAR ANSIBICSI 002 DENGAN METODE PPDIOO STUDI KASUS : DISKOMINFO PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG ANALYSIS AND DESIGN OF SPACE PLANNING IN DATA CENTER IN T

0 0 8

ANALISIS DAN PERANCANGAN SECURITY SYSTEM DALAM RANCANGAN BERDASARKAN STANDAR EN506002-5 DENGAN METODE PPDIOO LIFE- CYCLE APPROACH STUDI KASUS : DISKOMINFO PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG ANALYSIS AND DESIGN OF SECURITY SYSTEM IN DESIGN BASED ON EN506002-5 ST

0 0 8

ANALISIS DAN PERANCANGAN FASILITAS DATA CENTER BERDASARKAN SITE SELECTION STANDAR ANSIBICSI 002 DENGAN METODE PPDIOO STUDI KASUS : DISKOMINFO PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG ANALYSIS AND DESIGN OF DATA CENTER FACILITY BASED ON SITE SELECTION ANSIBICSI 002 ST

0 0 8

Kata kunci : malware, malware analysis, cyber crime, clustering, deteksi malware, malware signature,

0 0 10

Tinjauan Tentang Perjanjian Pemberian Kredit Bagi Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah Pada Pd. Bpr Bank Pasar Kabupaten Kudus

0 0 115

Analisis Novel Incest Karya I Wayan Artika : (Kajian Struktural Dan Perubahan Sosial)

1 13 77

SKRIPSI REPRESENTASI PLURALISME DALAM FILM ” ? ” (Studi Analisis Semiotika tentang Pluralisme dalam Film ” ? ”)

1 1 121

KAJIAN TERHADAP HAK IMUNITAS DAN MALPRAKTEK ADVOKAT ( Studi Kasus dalam Putusan DKC IKADIN No.01PutDKC.Ikadin2006Ska )

0 0 109

Sikap Masyarakat terhadap Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dalam Sekolah Inklusi di Kabupaten Wonogiri

1 2 95

Sri Soemantri. 2008. "Lembaga Negara dan State Auxiliary Bodies dalam Sistem Ketatanegaraan Menurut

0 0 20