Gejala Kelelahan Kelelahan Kerja

2.1.5 Gejala Kelelahan

Suma’mur 2009, mengemukakan bahwa gejala atau perasaan atau tanda yang ada hubunganya dengan kelelahan adalah: Tabel 2.1. Gejala Kelelahan Subjektf pada Pekerja Gejala Kelelahan Kerja 1. Perasaan berat dikepala 2. Menjadi lelah diseluruh badan 3. Kaki meras berat 4. Menguap 5. Merasa kacau pikiran 6. Mengantuk 7. Merasa berat pada mata 8. Kaku dan canggung dalam gerakan 9. Tidak seimbang dalam berdiri 10. Mau berbaring 11. Merasa susah berfikir 12. Lelah bicara 13. Gugup 14. Tidak dapat berkonsentrasi 15. Tidak dapat memfokuskan perhatian terhadap sesuatu 16. Cendrung untuk lupa 17. Kurang kepercayaan diri 18. Cemas terhadap sesuatu 19. Tidak dapat mengontrol sikap 20. Tidak dapat tekun dalam melakukan pekerjaan 21. Sakit kepala 22. Kekakuan dibahu 23. Merasa nyeri dipunggung 24. Merasa pernafasan tertekan 25. Merasa haus 26. Suara serak 27. Pusing 28. Spasme kelopak mata 29. Tremor pada anggota badan 30. Merasa kurang sehat. Gejala perasaan atau tanda 1-10 menunjukan melemahnya kegiatan, 11-20 menunjukan melemahnya motivasi, dan 20-30 menunjukan kelelahan fisik sebagai akibat dari keadaan umum yang melelahkan Suma’mur, 2009. Seseorang yang mengalami kelelahan akan menunjukan tanda-tanda sperti: sakit kepala pusing, melamun, kurang konsentrasi, penglihatan kabur, susah menjaga mata agar tetap terbuka, konstan menguap bahkan tertidur saat bekerja, mudah tersinggung, jangka waktu menyimpan memori ingatan singkat, motivasi rendah, halusinasi, gangguan dalam mengambil keputusan dan penilaian, memperlambat refleks dan tanggapan, fungsi sistem kekebalan tubuh berkurang, frekuensi melakukan salah meningkat Australian Safety and Compentation Counsil, 2006. Kelelahan merupakan istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan suatu keadaan yang dialami oleh seseorang yang ditandai dengan berbagai gejala seperti, lemah, lesu, jenuh, menurunya perhatian konsentrasi berkurang, dan sebaginya Grandjean, 1985 dalam Adiningsari, 2009 1. Gejala kelelahan otot: antara stimulus dengan kontraksi awal jaraknya sangat lama. Kontaksi dan relaksasi melamban. 2. Gejala Kelelahan umum: perasaan subjektif lelah, mengantuk, pusing tidak suka bekerja, pikiran loyolamban, berkurangnya kewaspadaan, persepsi lamban, ketidakinginan untuk bekerja, performa menurun baik pekerjaan fisik maupun mental. 3. Kelelahan kronis menunjukan gejala: sakit kepala, menggigil, kehilangan waktu tidur, irregular heart rate, tiba-tiba berkeringat, kehilangan nafsu makan, permasalahan pencernaan.

2.1.6 Pengukuran Kelelahan