mendapat tempat dan perhatian yang khusus dalam rangka menciptakan masyarakat internasional yang bebas dari penyalahgunaan narkotika.
B. Perumusan Masalah
Permasalahan adalah pernyataan yang menunjukkan adanya jarak antara rencana dan pelaksanaan, antara harapan dan kenyataan, juga antara das sollen dan das sein.
13
1. Bagaimanakah kedudukan Interpol dalam hukum internasional?
Dari latar belakang yang diuraikan diatas, maka tulisan ini bermaksud untuk membahas permasalahan sebagai berikut :
2. Bagaimanakah perkembangan jaringan peredaran gelap narkotika sebagai salah
satu kejahatan transnasional? 3.
Bagaimana peranan Interpol dalam hal pemberantasan jaringan peredaran gelap narkotika?
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Adapun tujuan yang hendak dicapai dengan dilakukannya penulisan ini adalah : 1.
Untuk mengetahui kedudukan serta fungsi Interpol dalam masyarakat internasional. 2.
Untuk mengetahui perkembangan jaringan peredaran gelap narkotika dalam era globalisasi serta pengaturan mengenai kejahatan narkotika internasional dalam
rangka pemberantasannya. 3.
Untuk mengetahui peranan Interpol dalam pemberantasan peredaran gelap narkotika internasional.
Adapun manfaat dari penulisan ini terdiri dari dua hal, yaitu : 1.
Manfaat teoritis
13
Ronny Hanitijo Soemitro, Metodologi Penelitian Hukum, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1985, hal. 21.
Universitas Sumatera Utara
Memberikan sumbangan akademis bagi perkembangan ilmu hukum pada umumnya, dan hukum internasional pada khususnya. Selain itu, penulisan skripsi
ini diharap dapat serta memberikan gambaran mengenai upaya-upaya apa saja yang telah dilakukan Interpol dalam memberantas peredaran gelap narkotika
internasional. 2.
Manfaat Praktis Penulisan ini bermanfaat untuk menjadi suatu bahan referensi pada
perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara secara khusus dan pembaca pada umumnya serta dapat dijadikan kajian bagi para pihak akademisi
dalam menambah pengetahuan terutama di bidang hukum internasional.
D. Keaslian Penulisan
Skripsi ini berjudu l “ Peran Interpol dalam Pemberantasan Jaringan Peredaran Gelap Narkotika Internasional”.
Penulisan skripsi tentang Peranan Interpol dalam pemberantasan peredaran gelap narkotika belum pernah dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara. Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas sedikit mengenai lembaga ekstradisi sebagai salah satu sarana memberantas peredaran gelap narkotika. Penulisan skripsi
tentang ekstradisi sendiri sudah sering dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Namun dalam penulisan skripsi ini, penulis menitik beratkan
pembahasannya mengenai peranan interpol dan bukan pada peran lembaga ekstradisi. Berdasarkan uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa penulisan ini berbeda
dengan penulisan sebelumnya.
Universitas Sumatera Utara
E. Tinjauan Pustaka