Deskripsi Siklus I Optimalisasi Motivasi Berprestasi dan Pendidikan Karakter dampaknya terhadap Prestasi Belajar Materi Himpunan melalui Pendekatan Konstruktivisme pada Siswa Kelas VII D SMP Negeri 3 Teras Kabupaten Boyolali Semester Gasal Tahun Pelajaran

147 mencapai­ klasiikasi­ penilaian­ rendah­ atau­ klasiikasi­penilaian­rendah­atau­sebesar­48,­ dalam­klasiikasi­penilaian­cukup,­karena­se­ dalam­ pembelajaran­ matematika­ klasiikasi­ capai­dan­nilai­tertinggi­81­sangat­tinggi­dan­ dalam­ klasiikasi­ penilaian­ tinggi­ dan­ terca matematika­klasiikasi­penilaian­tinggi,­tetapi­ lai­tertinggi­83­sangat­tinggi­dan­terlampaui.­ Muh Fakhrudin Suryana, Optimalisasi Motivasi Berprestasi... kebersihan, kerjasama, dan memperhatikan penjelasan guru. Guru melanjutkan pembe- lajaran, menyampaikan tujuan pembelajaran dan apersepsi. Siswa tampak memperhatikan, meskipun belum optimal secara keseluruhan.

B. Deskripsi Siklus I

Siklus I, pembelajaran dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil, setiap kelompok anggotanya 5 siswa. Kondisi pembelajaran sudah tampak antusias, komunikasi dan in- teraksi antarsiswa sudah efektif dan dalam bimbingan guru. Siswa bernai mengacung- kan jari untuk menjawab pertanyaan guru. Kemudian, guru menunjuk seorang siswa putri untuk mendemonstraikan hasil kerja ke- lompoknya, kemudian guru mengamati hasil pekerjaan siswa tersebut, sambil mengko- munikasikan hasilnya pada peserta diskusi, apakah hasil pekerjaan tersebut sudah benar. Semua siswa mengamati, mencocokkan pe- kerjaannnya, ternyata sudah benar, meskipun ada beberapa yang belum benar. Secara keseluruhan, mulai dari kesia- pan guru dalam pembelajaran hingga penca- paian prestasi belajar siswa, maka hasil tinda- kan siklus I dapat disajikan sebagai berikut : 1. Kesiapan Guru dalam Pembelajaran Pada tahap siklus I, yang pernah di- laksanakan oleh guru adalah observasi guru dalam pembelajaran mulai dari menyampai- kan tujuan pembelajaran dengan jelas hingga pencapaian yujuan pembelajaran mencapai klasiikasi­ penilaian­ cukup­ dan­ belum­ opti- mal sebesar 67,1, karena guru menetapkan 70, masih perlu ditingkatkan atau diopti- malkan, antara lain menyampaikan materi pelajaran dengan jelas, Membimbing siswa secara rutin dan terstruktur, dan memberi ke- sempatan siswa bertanya, maka perlu ditinda- klanjuti pada siklus II. 2. Persiapan Kelas untuk Pembelajaran Pada tahap siklus I, yang pernah di- laksanakan oleh guru adalah observasi guru dalam mempersiapkan kelas untuk pembela- jaran mulai dari kelas yang bersih dan sehat, kelengkapan dan kerapihan meja kursi guru dan siswa hingga suasana kelas yang nyaman untuk pembelajaran belum optimal. Secara keseluruhan, sudah mencapai klasiikasi­penilaian­tinggi­atau­sebesar­74,­ dan sudah optimal, karena guru menetapkan batas minimal 70, namun masih perlu ditin- daklanjuti atau dioptimalkan pada siklus II mulai kelas yang bersih, meja dan kursi siswa dan guru. 3. Motivasi Berprestasi Pada siklus I, menunjukkan moti- vasi berprestasi siswa dalam pembelaja- ran matematika, diperoleh nilai rata-rata 76 dalam­klasiikasi­penilaian­adalah­tinggi­dan­ sudah tercapai, namun masih ada 6 siswa 20 yang belum tercapai. Secara terperinci motivasi berprestasi siswa pada siklus I setelah ada tindakan dalam­ pembelajaran­ matematika­ klasiikasi­ penilaian tinggi, tetapi belum tercapai ada 6 siswa 20, tinggi dan belum tercapai ada 6 siswa 16,5, tinggi dan sudah terlampaui ada 20 siswa 67, sangat tinggi dan ter- lampaui ada 5 siswa 16,5. Motivasi ber- prestasi siswa dalam pembelajaran matema- tika yang terendah dengan nilai 69 cukup, tetapi­belum­tercapai­dan­nilai­tertinggi­85­ sangat tinggi dan terlampaui. Ketercapa- ian­ kelas­ sebanyak­ 24­ siswa­ 80,­ tinggi­ dan tercapai, namun belum mencapai 100, maka perlu ditindaklanjuti siklus II. 4. Pendidikan Karakter Siklus I menunjukkan pendidikan karak ter siswa dalam pembelajaran matema- tika, diperoleh nilai rata-rata 77 dalam kla- siikasi­ penilaian­ tinggi­ dan­ terlampaui,­ na- mun masih ada 6 siswa 20 yang belum tercapai. Secara terperinci pendidikan kara- kter siswa pada siklus I setelah ada tinda- kan dalam pembelajaran matematika kla- 148 Varia Pendidikan, Vol. 26. No. 2, Desember 2014 siikasi­ penilaian­ tinggi­ dan­ belum­ tercapai­ ada 6 siswa 20, tinggi dan terlampaui ada 24­ siswa­ 80.­ Pendidikan­ karakter­ siswa­ dalam pembelajaran matematika yang teren- dah dengan nilai 70 tinggi, tetapi belum ter- capai­dan­nilai­tertinggi­86­sangat­tinggi­dan­ terlampaui. Ketercapaian kelas sebanyak 24 siswa­ 80,­ sangat­ tinggi­ dan­ terlampaui,­ namun belum mencapai 100, maka perlu ditindaklanjuti siklus II. Siklus I atau tindakan pertama,guru melaksanakan pendidikan karakter sebagai- mana yang terjadi pada tahap kondisi awal, tetapi ada penekanan pada kegiatan siswa melakukan baris secara tertib dab disiplin sebelum memasuki kelas, dilanjutkan untuk berjabatan tangan dengan guru. Hal ini ber- tujuan untuk menciptakan suasana familiar, keakraban antara guru dan siswa, bermanfaat untuk media saling memaafkan antara guru dan siswa, dan setelah memasuki kelas, di- laksanakan berdo’a bersama dipandu pandu, dan dipimpin ketua kelasnya. Setelah berdo’a, guru memberikan ucapan salam dan selamatkepada siswa, bah- wa masih diberi kesempatan Tuhan untuk bertemu dan belajar bersama kembali dalam suasana sehat, bahagia, dan menikmati ke- bersamaan. Kemudian, guru memberikan pengantar arti pentingnya berdo’a bagi kita semua, di samping sebagai makhluk ciptaan Tuhan, manusia wajib mencari ilmu bagi masa depan kita. Guru juga menyampaikan arti pentingnya bekerjasama dengan teman atau orang lain, manusia juga merupakan makhluk sosial, membutuhkan orang lain dan saling menghargai, manusia hidup ka- lau bersama orang lain. Dalam siklus I ini, siswa mengalami perubahan perilaku yang lebih baik, siswa mulai peduli pada dirinya sendiri, peduli kepada orang lain, sekaligus peduli kepada Tuhan, sehingga dapat dica- pai bahwa manusia sebagai makhluk priba- di, makhluk sosial, sekaligus makhluk cip- taan Tuhan. 5. Prestasi Belajar Siswa Siklus I menunjukkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika, di- peroleh­ nilai­ rata­rata­ 76­ dalam­ klasiikasi­ penilaian tinggi dan terlampaui, namun masih ada 6 siswa 20 yang belum tercapai. Secara terperinci prestasi belajar siswa pada siklus I setelah ada tindakan dalam pembelajaran­matematika­klasiikasi­penilaian­ tinggi dan belum tercapai ada 6 siswa 20, tinggi dan terlampaui ada 5 siswa 16,7, tinggi­ dan­ terclampaui­ ada­ 8­ siswa­ 26,6,­ sangat tinggi dan terlampaui ada 11 siswa 36,7. Prestasi belajar siswa dalam pem- belajaran matematika yang terendah dengan nilai­68­tinggi,­tetapi­belum­tercapai­dan­ni- lai­tertinggi­88­sangat­tinggi­dan­terlampaui.­ Ketercapaian­kelas­sebanyak­24­siswa­80,­ sangat tinggi dan terlampaui, namun belum mencapai 100, maka perlu ditindaklanjuti siklus II.

B. Deskripsi Siklus II

Dokumen yang terkait

Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VII C SMP Negeri 1 Rogojampi Tahun Pelajaran 2014/2015

1 34 152

Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VII C SMP Negeri 1 Rogojampi Tahun Pelajaran 2014/2015

0 20 6

Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas VI SD Negeri Mojolangu 3 Kota Malang

0 22 14

Hubungan Pendekatan Personal terhadap Kecerdasan Emosi dan Hasil Belajar Siswa CIBI (Cerdas Istimewa Bakat Istimewa) pada Mata Pelajaran IPA (kelas VII Semester Genap di SMP Negeri 3 Jember Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 4 5

Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) Terhadap Kemampuan Berargumentasi dan Hasil Belajar Siswa (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015 pada Materi Pokok Peran Manusia dalam Pengel

0 7 62

Penanaman Nilai-Nilai Karakter melalui Mata Pelajaran PKn (Pendidikan Kewarganegaraan) pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 8 PujutKabuapten Lombok Tengah Tahun Pelajaran 20172018 MANUN S,Pd

0 0 18

Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi Aktivitas Manusia dalam Memenuhi Kebutuhan Melalui Model Pembelajaran Jigsaw pada Siswa Kelas VII Semester II Tahun Pelajaran 20172018 di SMP Negeri 2 Gandusari Trenggalek

0 0 7

BAB 1 PENDAHULUAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Pendekatan Inkuiri terhadap Peningkatan Motivasi Belajar IPS Siswa Kelas 4 SD Negeri Plumbon 01 Suruh Kabupaten Semarang Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Pendekatan Inkuiri terhadap Peningkatan Motivasi Belajar IPS Siswa Kelas 4 SD Negeri Plumbon 01 Suruh Kabupaten Semarang Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Pendekatan Inkuiri terhadap Peningkatan Motivasi Belajar IPS Siswa Kelas 4 SD Negeri Plumbon 01 Suruh Kabupaten Semarang Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015

0 1 14