BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian analisa dan evaluasi pada bab sebelumnya, maka penulis dapat mengambil kesimpulan tentang Pengawasaan Kepatuhan Penyampaian
SPT Tahunan Wajib Pajak Badan , antara lain sebagai berikut : 1.
Dilihat dari data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa jumlah Wajib Pajak Badan Tahun 2012 sampai Tahun 2014 yang terdaftar lebih banyak
dibandingkan dengan jumlah Wajib Pajak Badan yang melaporkan SPT Tahunan. Pada tahun 2012 ada 7.757, pada tahun 2013 sebanyak 8,557
pada Tahun 2014 ada 9,486 Wajib Pajak Badan yang terdaftar. Sementara yang melaporkan SPT Tahunan untuk tahun 2012 hanya 1,396, pada tahun
2013 sebanyak 1,590 dan tahun 2014 hanya 1,658. 2.
Penyebab tingkat kepatuhan Wajib Pajak Badan itu rendah dikarenakan kurangnya kesadaran Wajib Pajak Badan dalam melaksanakan
kewajibannya, banyak Wajib Pajak Badan yang tidak memahami maksud dari membayar, menghitung, serta melaporkan pajak;
3. Pengawasan kepatuhan penyampaian SPT Tahunan PPh Badan di Kantor
Pelayanan Pajak KPP Pratama Lubuk Pakam dilakukan melalui pembuatan Surat Himbauan untuk menyampaikan SPT, Surat Teguran
Pengawasan, dan penerbitan Surat Tagihan Pajak STP Pengawasan atas keterlambatan pelaporan SPT Tahunan.
Universitas Sumatera Utara
B. Saran
Pada dasarnya pelaksanaan Administrasi Perpajakan yang dilakukan di Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Lubuk Pakam sudah berjalan dengan baik, namun
dalam penulisan Laporan Tugas Akhiri ini, penulis ingin memberikan saran-saran yang sifatnya membangun. Antara lain sebagai berikut :
1. Petugas pajak di KPP Pratama Lubuk Pakam harus lebih giat dalam
meningkatkan Pelayanan bagi Wajib Pajak Badan dan Profesionalisme Aparatur Pajak.
2. Penerapan Sanksi Perpajakan yakni dengan menerbitkan Surat Tagihan Pajak
STP, agar jumlah persentase Wajib Pajak Badan yang terdaftar sebanding dengan Wajib Pajak Badan yang melaporkan SPT Tahunan.
3. Meningkatkan sarana yang digunakan untuk memberikan informasi kepada
masyarakat agar mengerti tentang pentingnya pajak, mengembangkan kegiatan Intensifikasi dan Ekstenfikasi Pajak, melakukan Penyuluhan
Perpajakan, Sosialisasi Perpajakan, Workshop Perpajakan, ataupun Kelas Pajak.
4. Menambah jumlah penerimaan pegawai pajak, serta menjalin kerjasama yang
baik antara petugas pajak dan Wajib Pajak harus agar tingkat kepatuhan dalam penyampaian SPT Badan di KPP Pratama Lubuk Pakam dapat terealisasi
dengan baik. Yaitu, Wajib Pajak harus banyak dibimbing serta diawasi oleh Account Representative AR
Universitas Sumatera Utara
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI
A. Sejarah Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Lubuk Pakam