ASPEK STRATEGIS Terlaksananya Promosi TKI ke Negara Penempatan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Deputi Bidang Kerjasama Luar Negeri dan Promosi 2016 2

B. ASPEK STRATEGIS

Pokok-pokok strategi dan kebijakan Deputi Bidang Kerjasama Luar Negeri dan Promosi yang difokuskan pada: 1. Melaksanakan penyiapan bahan teknis, pelaksanaan kebijakan teknis luar negeri, serta penyusunan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan, bimbingan teknis dan evaluasi kerjasama luar negeri 2. Pelaksanaan kebijakan teknis, penyusunan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan, bimbingan teknis dan evaluasi pemetaan potensi, analisis dan keterpaduan serta harmonisasi kompetensi TKLN I 3. Pelaksanaan kebijakan teknis, penyusunan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan, bimbingan teknis dan evaluasi pemetaan potensi, analisis dan keterpaduan serta harmonisasi kompetensi TKLN II 4. Melaksanakan kebijakan teknis serta penyusunan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan kebijakan teknis, bimbingan teknis dan evaluasi promosi serta monitoring dan evaluasi TKLN dalam rangka promosi Untuk melaksanakan strategi tersebut diperlukan arah kebijakan berupa: 1. Melakukan penyiapan bahan teknis, pelaksanaan kebijakan teknis luar negeri, serta penyusunan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan, bimbingan teknis dan evaluasi kerjasama luar negeri; 2. Melakukan penyiapan kebijakan teknis, penyusunan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan, bimbingan teknis dan evaluasi pemetaan potensi, analisis dan keterpaduan serta harmonisasi kompetensi TKLN I; 3. Melakukan penyiapan kebijakan teknis, penyusunan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan, bimbingan teknis dan evaluasi pemetaan potensi, analisis dan keterpaduan serta harmonisasi kompetensi TKLN II; 4. Menyiapkan kebijakan teknis serta penyusunan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan kebijakan teknis, bimbingan teknis dan evaluasi promosi serta monitoring dan evaluasi TKLN dalam rangka promosi. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Deputi Bidang Kerjasama Luar Negeri dan Promosi 2016 3

C. PERMASALAHAN UTAMA