pasar modal. Pada tahun 1987, ditandai dengan hadirnya Paket Desember 1987 PAKDES 87 memberikan kemudahan bagi perusahaan untuk melakukan
penawaran umum dan investor asing menanamkan modal di Indonesia.Dan Desember 1988 dikeluarkan kebijakan tentang diperbolehkannya swastanisasi
Bursa Efek. Pada tanggal 16 Juni 1989, Bursa Efek Surabaya BES mulai beroperasi
dan dikelola oleh Perseroan Terbatas milik swasta yaitu PT Bursa Efek Surabaya. Paket deregulasi ini kemudian mendorong Bursa Efek Jakarta berubah menjadi PT
Bursa Efek Jakarta pada tanggal 13 Juli 1992. Bursa Efek Jakarta berkembang dengan pesat, jumlah saham yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta dari 24 saham
pada tahun 1988 menjadi lebih dari 200 saham. Pada tahun 1995, Bursa paralel Indonesia merger dengan Bursa Efek Surabaya dan diberlakukannya sistem
otomatisasi perdagangan di BEJ dengan sistem komputer JATS Jakarta Automated Trading System
.BEJ mulai mengaplikasikan sistem perdagangan jarak jauh remote trading.Pemerintah mengeluarkan Undang-Undang No.8 Tahun
1995 tentang Pasar Modal. Undang-Undang ini mulai diberlakukan mulai Januari 1996. Pada tanggal 10 November 2007, Bursa Efek Surabaya BES dengan Bursa
Efek Jakarta BEJ dan berubah nama menjadi Bursa Efek Indonesia BEI Tandelilin, 2001 : 26.
4.1.2 Gambaran Umum BUMN yang Go Public
1. PT. Adhi Karya persero Tbk
Universitas Sumatera Utara
Merupakan perusahaan publik
yang bergerak di bidang konstruksi
yang bermarkas di
Jakarta ,
Indonesia . Nama Adhi Karya untuk pertama kalinya
tercantum dalam Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Kerja pada tanggal 11 Maret 1960.Kemudian berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 65
tahun 1961 Adhi Karya ditetapkan menjadi Perseroan Negara Adhi Karya. Pada tahun itu juga, berdasarkan PP yang sama Perseroan Bengunan bekas milik
Belanda yang telah dinasionalisasikan, yaitu Associate NV, dilebur ke dalam Perseroan.
Perusahaan ini merupakan perusahaan konstruksi pertama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Bursa Efek Jakarta sejak 18 Maret 2004, di mana pada
akhir tahun 2003 negara Republik Indonesia telah melepas 49 kepemilikan sahamnya kepada masyarakat melalui mekanisme Initial Public Offering IPO.
Pada tanggal 8 Maret 2004 Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Bapepam dengan suratnya No. S-
494PM2004 untuk melakukan penawaran perdana kepada masyarakat 441.320.000 saham biasa atas nama baru dengan nilai nominal Rp 100 setiap
saham dengan harga penawaran Rp 150 setiap saham. Dari jumlah saham yang ditawarkan dalam penawaran umum kepada masyarakat tersebut sebesar 10 atau
sebanyak 44.132.000 saham biasa atas nama baru dijatahkan secara khusus kepada manajemen dan karyawan Perusahaan melalui program penjatahan saham
untuk pegawai Perusahaan Employee Stock AllocationESA. Pelepasan Saham EMBO Berdasarkan Akta Notaris Imas Fatimah SH
tentang Perjanjian Jual Beli Saham No. 8 Tgl. 4 Maret 2004, Pemerintah melepas
Universitas Sumatera Utara
saham 441.320.000 lbr saham dengan nilai Rp.44.132.000.000 kepada Karyawan dan Manajemen dengan harga Rp. 150 dan nilai nominal Rp.100,-.
Penjualan saham dalam rangka IPO terdiri dari : 397.188.000 lbr 22 sebesar Rp. 39.718.800.000 dan ESA sebesar 44.132.000 lbr 2,5 atau sebesar
Rp. 4.413.200.000. Selain bergerak di bidang konstruksi, perusahaan juga bergerak d bidang
terkait seperti bisnis EPC, dan Investasi untuk meningkatkan daya saing perusahaan dan kekuatan perusahaan di tengah tekanan persaingan dan perang
harga pada tahun 2006. Dengan tagline-nya, “Beyond Construction”, perusahaan ingin menggambarkan motivasinya untuk bergerak ke bisnis lain yang terkait
dengan core business perusahaan. ADHI juga telah merambah dunia Internasional di negara-negara Asia Tenggara.
Dalam kegiatan operasionalnya, ADHI didukung oleh delapan divisi operasi yang tersebar di seluruh Indonesia dan luar negeri di samping Anak-anak
Perusahaannya. Perusahaan ini memiliki visi untuk menjadi salah satu Perusahaan konstruksi terkemuka di Asia Tenggara dengan melakukan kinerja berdasarkan
atas peningkatan corporate value secara incorporated, melakukan proses pembelajaran learning dalam mencapai pertumbuhan peningkatan corporate
value , proaktif melaksanakan lima lini bisnis secara profesional, governance,
mendukung pertumbuhan perusahaan, dan menerapkan Corporate Culture yang simple tapi membumidilaksanakan down to earth, serta ikut berpartisipasi aktif
dalam Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL dan Corporate Social Responsibility
CSR seiring pertumbuhan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
2. PT. Wijaya Karya Persero Tbk