2.8 Kerangka Berfikir
Dalam penelitian ini akan dilakukan pengukuran kinerja dengan metode balance scorecard. Balance sorecard merupakan solusi terbaik dalam
pengukuran kinerja bisnis. Empat perspektif utama yang disorot melelui balance scorecard yaitu :
a. Perspektif keuangan b. Perspektif pelanggan
c. Perspektif proses internal bisnis d. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan
Dalam Balance scorecard kempat perpektif itu tidak dpat dipisahkan, juga merupakanindikator pengukuran kinerja yang paling melengkapi dan
memiliki hubungan sebab akibat.
Gambar 3.1 Kerangka Berfir
2.9 Rumusan Hipotesis
Berdasarkan pembahasan diatas maka dapat dirumskan hipotesis sebagai berikut :
1. Terhadap keunggulna bersaing perusahaan H
: Tidak terdapat pengaruh antara balance scorecard
terhadap keunggulan bersaing pada perusahaan
15
H
1
: Tidak terdapat pengaruh antara balance scorecard
terhadap keunggulan bersaing pada perusahaan. 2. Terhadap kinerja perusahaan
H :
Tidak terdapat pengaruh antara balance scorecard terhadap kinerja perusahaan
H
1
: terdapat pengaruh antara balance scorecard
terhadap kinerja perusahaan
16
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang Lingkup Penelitian : CV. Smstauhiid Bandung, jalan gegerkalong girang baru no. 30F
Waktu Pelaksanaan : 16 Oktober 2016
3.2 Rancangan Penelitian
Dalam penelitian ini akan membahas mengenai informasi terkait penelitian yang mencakup jenis penelitian, teknik pengukuran variabel,
desain sampel, rancangan kuesioner, metode, dan program analisa data untuk membahas dan menjawab permasalahan, pada penelitian kali ini mengenai
pengaruh penggunaan Balanced Scorecard terhadap keunggulan bersaing dan kinerja perusahaan.
Sampel yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah para karyawan dan pelanggan CV. Smstauhiid dimana nabtinya mereka akan diberikan
kuisioner dan dari situ diharapkan didapat data-data yang valid rencana penelitian ini.
3.3 Populasi dan sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan dan pelanggankonsumen CV. Smstauhiid bandung. Sampel diartikan sebagai
bagian dari populasi. Hal ini dilakukan mengingat adanya kendala biaya, waktu dan tenaga serta masalah heterogenesis dan homogenesis dari elemen
populasi. Dalam penelitian ini menggunakan Sampel Random Sampling. Sampel penelitian meliputi sejumlah elemen yang lebih besar dari
persyaratan minimal 30 responden menurut Roscoe dalam Sugiyono, 2002 : 12
3.4 Metode Analisa