42
Universitas Sumatera Utara
4.3 Variabel Masukan dan Keluaran Simulasi
Transient Stability yang merupakan fitur ETAP 11.0 yang digunakan dalam menjalankan simulasi pelepasan beban ini dapat berkerja run setelah menerima
masukan berupa data-data parameter sistem tenaga listik, mulai dari pembangkitan, penyaluran sampai ke beban. Fitur ini juga menyediakan sistem
Typical Data, yaitu sistem generalisasi data masukan dengan data parameter standar sehingga data yang dimasukkan pada simulasi tidak harus data real.
Karena ETAP 11.0 mengacu pada standar IEC atau ANSII, maka Typical Data peralatan dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya. Data yang diinput dalam
skripsi ini terdiri dari data real dari PT PLN Persero dan juga Typical Data yang dimuat dalam library ETAP 11.0.
4.3.1 Varibel Masukan Peralatan
Nilai-nilai peralatan yang dimasukkan pada simulasi Transient Stability ETAP 11.0 merupakan data real yang diperoleh dari UIP Unit Induk
Pembangunan, UPT Unit Pelayanan Transmisi, UPB Unit Pengaturan Beban PT PLN Persero Sumatera Bagian Utara.
Tabel 4.1 Nilai Parameter Generator di PLTU Pangkalan Susu
No. Parameter
Satuan Nilai
1 Kapasitas
MVA 258,8
2 Daya aktif
MW 220
3 Tegangan nominal
kV 15,75
4 Power factor
85 5
Jumlah kutub 4
6 Konstanta inersia
1,1
Data ini diperoleh dari UIP Sumbagut PT PLN Persero Tahun 2015, Lampiran 1
Universitas Sumatera Utara
43
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Data Kapasitas Transformator yang Terpasang pada Sistem Tenaga
Listrik Pangkalan Susu-Binjai
No. Transformator
Kapasitas Primer Seconder
MVA
kV kV
1 Pangkalan Susu
15,75 275
260 2
GI Binjai 275 kV 275
150 250
3 GI Binjai 150 kV :
- TD1 UNINDO 150
20 60
- TD2 PASTI 150
20 60
- TD3 UNINDO 150
20 60
Data ini diperoleh dari UPT Sumbagut PT PLN Persero Tahun 2015, Lampiran 1
Tabel 4.3 Saluran Transmisi SUTET 275 kV Pangkalan Susu-Binjai
Tipe Konduktor ACSR Zebra
Jumlah AlSt 547
KHA 943 A
Resistansi
0,06494 Ωkm
Tipe saluran Double Circuit
Jarak antar berkas
26 cm
Diameter 2,86 cm
Luas Al 543,4 mm
2
Luas St
56,3 mm
2
Andongan 7,5 m
Data ini diperoleh dari UPT Sumbagut PT PLN Persero Tahun 2015
Reaktor shunt yang terpasang di Tragi Transmisi dan Gardu Induk Binjai berkapasitas 59,5 MVA dengan tegangan nominal 275 kV 50 Hz yang merupakan
produksi CHINA XD ELECTRIC CO.LTD. Reaktor ini memiliki impedansi 1.512,5 Ωfasa. Data ini diperoleh dari UPT Sumbagut PT PLN Persero Tahun
2015. Menara transmisi yang digunankan dapat dilihat pada Gambar 4.2 berikut.
Universitas Sumatera Utara
44
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.2 Menara SUTET 275kV Pangkalan Susu-Binjai
4.3.2 Perhitungan Jumlah Beban
Data beban yang digunakan pada simulasi ini adalah data beban nyata pada penyulang 20 kV di GI Binjai. Tabel 4.3 menunjukkan jumlah beban yang
terpasang pada penyulang 20 kV di GI Binjai. Data pada Tabel 4.3 ini diperoleh dari pengolahan data beban harian penyulang GI Binjai tanggal 1
– 7 Juli 2015,
Universitas Sumatera Utara
45
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Pengolahan dilakukan dengan menghitung nilai rata-rata beban harian penyulang dalam waktu satu minggu. Data inilah Tabel 4.1 yang akan di-
input kedalam simulasi.
Tabel 4.4 Data Beban Penyulang di GI 150 kV Binjai
Transformator Kapasitas
Penyulang Beban
terpasang Trafo
Ampere MVA
MW TD1 UNINDO
60 MVA BG1
188,97 3,82
3,25 BG2
163,88 3,31
2,82 BG3
161,95 3,27
2,78 BG4
145,37 2,94
2,49
TD2 PASTI 60 MVA
BN1 45,5
0,92 0,78
BN2 207,48
4,19 3,56
BN3 118,04
2,38 2,03
BN4 147,68
2,98 2,53
BN5 188,21
3,81 3,23
TD3 UNINDO 60 MVA
MG2 148,89
3,01 2,56
MG3 155,48
3,14 2,67
MG4 MG5
173,48 3,51
2,98 MG6
167,22 3,38
2,87 MG7
93,49 1,89
1,61
Data ini diperoleh dari Tragi BINJAI PT PLN Persero Tahun 2015, Lampiran 2
4.3.3 Variabel yang Diamati