Tes fleksibilitas Instrumen Dan Tehnik Pengumpulan Data

55 mundur dan apabila peserta tes sudah tidak mampu maka tidak boleh meneruskan lari. 8 Tes ini bersifat maksimai dan progresif, artinya cukup mudah pada permulaannya kemudian meningkat dan makin sulit menjelang saat-saat terakhir. 9 Setelah malaksanakan tes, lakukan gerakan pendinginan dengan cara berjalan dan diikuti dengan peregangan otot. d. Penilaian Jumlah terbanyak dari level dan balikan sempurna yang berhasil diperoleh dicatat sebagai skor peserta tes. Kemudian dikategorikan sesuai dengan hasil perolehan tes Harsuki, 2003 dalam Suharjana, 2013: 178. Tes ini memiliki validitas sebesar 0,673 dan reliabilitas sebesar 0,873 Kabul Widodo: 2010. e. Tabel penilaian Tabel 9. Norma Multistage Fitness Test Laki-Laki Tabel VO2 Maksimal Untuk Laki-Laki mlkgmin Kategori Usia 18-25 26-35 36-45 46-55 56-65 65+ Sangat Baik 60 56 51 45 41 37 Baik 52-60 49-56 42 39-45 36-41 33-37 Di Atas Rata-Rata 47-51 43-48 39 36-38 32-35 29-32 Rata-Rata 42-46 40-42 35-38 32-35 30-31 26-28 Di Bawah Rata-Rata 37-41 35-39 31-34 29-31 26-29 22-25 Kurang 30-36 30-34 26-30 25-28 22-25 20-21 Sangat Kurang 30 30 26 25 22 20 Suharjana: 2013 56 Tabel 10. Norma Multistage Fitness Test Perempuan Tabel VO2 Maksimal Untuk Perempuan mlkgmin Kategori Usia 18-25 26-35 36-45 46-55 56-65 65+ Sangat Baik 56 52 45 40 37 32 Baik 47-56 45-52 38-45 34-40 32-37 28-32 Di Atas Rata-Rata 42-46 39-44 34-37 31-33 28-31 25-27 Rata-Rata 38-41 35-38 31-33 28-30 25-27 22-24 Di Bawah Rata-Rata 33-37 31-34 27-30 25-27 22-24 19-21 Kurang 28-32 26-30 22-26 20-24 18-21 17-18 Sangat Kurang 28 26 22 20 18 17 Suharjana: 2013

8. Tehnik Analisis Data

Statistik deskriptif adalah bagian dari statistik yang membahas mengenai penyusunan data ke dalam daftar, grafik atau bentuk lain yang tidak dimaksudkan untuk pengujian hipotesis atau penarikan kesimpulan. Pemaknaan dilakukan sebagai pembahasan yang diajukan dengan mengacu pada standar kondisi fisik yang sudah baku untuk mendapatkan status kondisi fisik. Data yang diperoleh dari tiap-tiap tes merupakan data kasar dari hasil tiap tes yang dicapai, selanjutnya hasil kasar tersebut diubah menjadi nilai Skor-T dengan rumus Skor-T sebagai berikut: T = 10 + 50 Keterangan: T = Nilai Skor-T M = Nilai rata-rata data kasar X = nilai data kasar SD= standar deviasi data kasar Anas Sudjiono, 2008: 34