Fokus Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Batasan Istilah

6 cermin. Tidak jarang pula ditemui bagian ketika narator seolah mengajak pembaca untuk berkomunikasi. Hal-hal menarik dalam penceritaan roman Reckless – Steinernes Fleisch tersebut membuat peneliti melakukan kajian mengenai alur, fokalisasi serta narator dalam roman ini. Untuk menganalisis alur, fokalisasi dan narator dalam roman Reckless – Steinernes Fleisch, peneliti memanfaatkan teori naratologi dari Gérard Genette dalam bukunya yang berjudul Narrative Discourse – An Essay in Method.

B. Fokus Masalah

Fokus masalah pada penelitian ini dimaksudkan untuk menjadikan terpusatnya permasalahan yang akan dibahas dan lebih mendalamnya pembahasan penelitian yang dilakukan. Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka fokus masalah pada penelitian ini adalah: 1. Bagaimanakah tahapan alur dalam roman Reckless – Steinernes Fleisch karya Cornelia Funke? 2. Bagaimanakah fokalisasi dalam roman Reckless – Steinernes Fleisch karya Cornelia Funke? 3. Bagaimanakah posisi serta fungsi narator dalam roman Reckless – Steinernes Fleisch karya Cornelia Funke? 7

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan fokus masalah, tujuan penelitian ini adalah: 1. Mendeskripsikan tahapan alur dalam roman Reckless – Steinernes Fleisch karya Cornelia Funke. 2. Mendeskripsikan fokalisasi dalam roman Reckless – Steinernes Fleisch karya Cornelia Funke. 3. Mendeskripsikan posisi serta fungsi narator dalam roman Reckless – Steinernes Fleisch karya Cornelia Funke.

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Teoretis: a. Hasil penelitian ini dapat menambah khasanah kepustakaan untuk kepentingan ilmiah dalam bidang sastra, khususnya jenis karya sastra berupa roman. b. Sebagai bahan referensi bagi mahasiswa yang ingin menambah wawasan serta kajian analisis karya sastra yang sejenis selanjutnya ditinjau dari sudut pandang kajian naratologi. 2. Praktis: a. Mengenalkan kepada pembaca dan penikmat sastra dengan karya sastra berbahasa Jerman, khususnya dalam hal ini karya sastra yang berjenis roman. 8 b. Meningkatkan apresiasi mahasiswa terhadap suatu karya sastra, khusunya kajian naratologi. c. Membantu pembaca untuk mengetahui lebih dalam mengenai isi roman Reckless – Steinernes Fleisch karya Cornelia Funke.

E. Batasan Istilah

Dalam penelitian ini terdapat beberapa istilah yang digunakan oleh penulis di antaranya adalah: 1. Roman Roman merupakan salah satu bentuk karya fiksi berbentuk prosa yang di dalamnya memaparkan peristiwa-peristiwa yang mengiringi kehidupan tokoh. 2. Naratologi Naratologi merupakan seperangkat konsep mengenai cerita dan penceritaan. Naratologi disebut juga dengan teori wacana teks naratif. Ratna, 2004: 128 9

BAB II KAJIAN TEORI