Junawi Hartasi Saragih : Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Studi Komparatif : Kabupaten Tapanuli Selatan Dan Kabupaten Langkat, 2010.
Y = + +
+ + µ
Dimana : Y = Pertumbuhan ekonomi yang diukur dengan PDRB Produk Domestik
Regional Bruto atas dasar harga berlaku di Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kabupaten Langkat juta rupiah
= Pengeluaran Pemerintah Daaerah Juta Rupiah = Jumlah siswa tamat SMASederajat ribu jiwa
= Besarnya nilai tambah industri juta rupiah ,
, = Koefisien Regresi
µ = Term of Error
3.4.1 Uji Kesesuaian Test Of Goodness of Fit
1. Koefisien Determinasi R-square
Koefisien determinasi menunjukkan besarnya pengaruh variabel bebas secara serentak terhadap variabel terikat. Menurut Sumodiningrat
2002, R
2
adalah sebuah fungsi yang tidak pernah menurun nondecreasing dari jumlah variabel bebas yang terdapat dalam model
regresi. Bertambahnya jumlah variabel bebas, maka R
2
akan meningkat dan tidak pernah menurun. Menurut Algifari 1997, untuk
menginterpretasikan koefisien determinasi dengan memasukkan pertimbangan banyaknya variabel independen dan sampel yang
digunakan dalam penelitian, khususnya dalam model regresi linier berganda, menggunakan koefisien determinasi yang telah disesuaikan
Adjusted R
2
. Adapun rumus Adjusted R
2
, adalah sebagai berikut : Sumodiningrat, 2002
R
2
=1
-
Junawi Hartasi Saragih : Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Studi Komparatif : Kabupaten Tapanuli Selatan Dan Kabupaten Langkat, 2010.
Dimana : R
2
= Adjusted R
2
RSS = Residual Sum Square Jumlah Kuadrat Sisa TSS = Total Sum Square Jumlah Kuadrat Total
Adapun untuk mengetahui variabel bebas yang berpengaruh paling dominan terhadap variabel terikat, dilakukan dengan melihat harga
koefisien . Semakin besar koefisien suatu variabel bebas, maka akan semakin besar pengaruhnya terhadap variabel terikat. Nilai R
2
berkisar antara 0 sampai 1 0R
2
1 2.
Uji F-Statistik Uji F-Statistik ini dilakukan untuk melihat seberapa besar pengaruh
variabel bebas terhadap variabel terikat. Untuk pengujian ini digunakan hipotesis sebagai berikut:
: = 0
:
Pengujian ini dilakukan dengan membandingkan nilai F-hitung dengan F-tabel dengan kriteria sebagai berikut :
Ho : =
= 0 diterima jika
, artinya variabel bebas secara parsial tidak mempengaruhi variabel terikat.
Ho :
ditolak jika , artinya variabel bebas secara parsial
mempengaruhi variabel terikat. Nilai F-hitung dapat diperoleh dengan rumus :
F-hitung = Dimana :
R
2
= Koefisien determinasi
Junawi Hartasi Saragih : Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Studi Komparatif : Kabupaten Tapanuli Selatan Dan Kabupaten Langkat, 2010.
k = jumlah variabel independen n = jumlah sampel
Gambar 3.1. Kurva Uji F - Statistik
3. Uji t – statistik
Pengujian tingkat signifikansi dari masing-masing koefisien regresi digunakan uji t-test yaitu :
- Ho : bi = 0, artinya variabel independen tidak mempengaruhi variabel dependen.
- Ha : bi 0, artinya variabel independen mempengaruhi variabel depanden secara positif.
- Ha : bi 0, artinya variabel independen mempengaruhi variabel dependen secara negatif.
t – hitung =
Junawi Hartasi Saragih : Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Studi Komparatif : Kabupaten Tapanuli Selatan Dan Kabupaten Langkat, 2010.
Dimana : = koefisien variabel independen ke-i
= nilai hipotesis nol SD = Standar deviasi dari variabel independen ke-i
Kriteria pengambilan keputusan : a.
Jika t-hitung t tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya secara parsial tidak ada pengaruh yang berarti antara
variabel independen terhadap variabel dependen. b.
Jika t-hitung t tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang berarti antara
variabel independen terhadap variabel dependen.
Ha diterima Ha diterima
Ho diterima
Gambar 3.2. Kurva uji t – statistik
3.4.2 Uji Penyimpangan Asumsi Klasik