1 Data Yang akan Digunakan Sebagai Dasar Pelaksanaan Ekstensifikasi Wajib Pajak

BAB IV ANALISIS DATA DAN EVALUASI

4. 1 Data Yang akan Digunakan Sebagai Dasar Pelaksanaan Ekstensifikasi Wajib Pajak

Sesuai dengan surat edaran Direktorat Jenderal Pajak No : SE-06PJ. 92001 data yang digunakan untuk pelaksanaan ekstensifikasi waajib pajak meliputi data intern dan ekstern, antara lain : a. pelanggan listrik untuk rumah tinggal dengan muatan 6. 600 watt atau lebih, b. Pelanggan Telkom dengan pembayaran pulsa rata-rata perbulan Rp. 300. 000, atau lebih, c. Pemilik mobil dengan nilai Rp. 200. 000. 000 atau lebih, atau pemilik motor dengan nilai Rp. 100. 000. 000 atau lebih, d. Pemegang passport Indonesia, kecuali pemegang passport haji dan pemegang passport tenaga kerja Indonesia tidak termasuk wak peserta terbang atau kapal laut, e. Tenaga kerja asing expatriate yang bertempat tinggal atau berada di Indonesia lebih dari 183 hari dalam jangka waktu 12 bulan, f. Kantor lokal kedutaan besar asing atau organisasi internasional, Universitas Sumatera Utara g. Pemilik tanah dan atau bangunan dengan Nilai Jual Objek Pajak NJOP Rp. 1. 000. 000. 000 atau lebih berdasarkan data kartu jalan atau peta blok atau DHR atau data SPOP, h. Data Orang Pribadi atau Badan selaku penjualan selaku penjual atau pembeli tanah dan atau bangunan dari laporan pejabat Pembuat Akte Tanah PPAT atau informasi dari notaris dengan Rp. 60. 000. 000 atau lebih, i. Pemilik telepon selular pasca bayar, j. Pemegang kartu kredit, k. Pemegang polis atau premi asuransi, l. Pemegang kartu keanggotaan golf, m. Artis, n. Pemilik atau penyewa ruang apartemen atau kondiminium, o. Pemilik kapal pesiar atau “yacht”, “speed boad” dan pesawat terban, p. Pemilik saham yang diperdagangkan di pasar bursa, q. Pemilik rumah sewa dan kost, r. Pemegang saham, komisaris, direktur dan penerima deviden, s. Pemilik atau penyewa atau pengguna dan pengelola ruangan pada sentra perdagangan atau perbrlanjaan atau pertokoan atau perkantoran atau mall atau plaza atau kawasan industri atau sentra ekonomi lainnya, Universitas Sumatera Utara t. Subjek pajak yang berdasarkan data pada lampiran Surat Pemberitahuan SPT, telah memenuhi syarat sebagai wajib pajak, tetapi belum mempunyai NPWP, u. Data yang ditemukan dalam pelaksanaan Pemeriksaan Sederhana Lapangan PSL

4. 2 Kegiatan Pencarian Data

Dokumen yang terkait

Evaluasi Penyuluhan dalam Upaya Meningkatkan Pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) Wajib Pajak Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

4 114 58

Prosedur Pelaksanaan Penagihan Aktif Terhadap Wajib Pajak Dalam Pencapaian Pelunasan Tunggakan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak (Kpp) Pratama Medan Timur

0 46 84

Pelaksanaan Penagihan Utang Wajib Pajak Melalui Surat Paksa dan Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

2 39 80

Pelaksanaan Kegiatan Ekstensifikasi Dalam Rangka Meningkatkan Jumlah Wajib Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Petisah

0 40 76

Pelaksanaan Ekstensifikasi Wajib Pajak Dalam Upaya Meningkatkan Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai

5 73 65

Klasifikasi Dan Penetapan Pajak Penghasilan Orang Pribadi Di Kantor Pelayanan Pajak Pratamamedan Barat

0 43 64

Pelaksanaan Ekstensifikasi Wajib Pajak Dalam Upaya Meningkatkan Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

1 44 61

Praktik Kerja Lapangan Mandiri (PKLM) Pelaksanaan Penyuluhan Dalam Upaya Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai

0 30 55

Analisa Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Menyampaikan Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan (SPT PPh) Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Barat

0 57 56

BAB II GAMBARAN UMUMOBJEK LOKASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI A. Sejarah Singkat Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Petisah - Pengawasn Pelaksanaan Pelaporan Pajak Penghasilan(PPh) Orang Pribadi pda kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Petisah

0 0 13