Motivasi a. Motivasi Intrinsik

Tabel 4.2 Lanjutan No Karakteristik Individu Jumlah Persen Masa Kerja 1 1-5 Tahun 46 56.1 2 6-10 Tahun 5 6.1 3 10 Tahun 31 37.8 Jumlah 82 100

4.2.2 Motivasi a. Motivasi Intrinsik

Berdasarkan hasil pengukuran motivasi intrinsik dengan indikator; tanggung jawab, prestasi yang diraih, pengakuan orang lain, pekerjaan itu sendiri, kemungkinan pengembangan dan kemajuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden menyatakan selalu bertanggung jawab mengumpulkan data subjektif dan objektif pada setiap ibu hamil yang melakukan Antenatal Care ANC sebanyak 61 orang 74,4, selalu bertanggung jawab menganalisa data subjektif dan objektif yang dikumpulan pada setiap ibu hamil yang melakukan Antenatal Care ANC sebanyak 56 orang 68,3, selalu bertanggung jawab melakukan rencana asuhan kebidanan pada setiap ibu hamil yang melakukan Antenatal Care ANC sebanyak 52 orang 63,4. Secara umum jawaban responden tentang prestasi yang diraih, yaitu selalu melakukan pendokumentasian data subjektif dan objektif dengan lengkap sebanyak 39 orang 47,6, selalu melakukan deteksi dini terhadap risiko tinggi kehamilan Universitas Sumatera Utara sebanyak 51 orang 62,2, dan selalu menemukan dan mengatasi masalah anemia pada ibu hamil yang melakukan Antenatal Care ANC sebanyak 50 orang 61,0. Pengakuan orang lain sebagai tenaga bidan, sering mendapat dukungan dari masyarakat terhadap kegiatan Antenatal Care ANC yang telah dilakukan sebanyak 36 orang 43,9, selalu mendapat dukungan dari teman sejawat dalam melakukan kegiatan Antenatal Care ANC dinyatakan sebanyak 46 orang 56,1, dan kadang- kadang mendapat reward dari atasan terhadap hasil kerja yang telah dicapai dinyatakan sebanyak 30 orang 36,6. Berdasarkan pekerjaan itu sendiri, secara umum dijawab oleh responden selalu merasa senang melakukan pemeriksaan Antenatal Care ANC pada ibu hamil dinyatakan sebanyak 65 orang 79,3, selalu melakukan pemeriksaan Antenatal Care ANC sesuai yang telah direncanakan dinyatakan sebanyak 58 orang 70,7, dan selalu memahami dan mampu melakukan pemeriksaan Antenatal Care ANC pada ibu hamil dinyatakan sebanyak 55 orang 67,1. Untuk pengembangan, secara umum jawaban responden tidak pernah mendapat kesempatan untuk mengikuti pelatihan Antenatal Care ANC dinyatakan sebanyak 39 orang 47,6, tidak pernah mendapat kesempatan untuk melanjutkan pendidikan dinyatakan sebanyak 43 orang 52,4, dan kadang-kadang mendapatkan kesempatan untuk memperoleh pengetahuan yang baru tentang Antenatal Care ANC dinyatakan sebanyak 34 orang 41,5. Universitas Sumatera Utara Sedangkan untuk kemajuan, secara umum jawaban responden selalu merasakan adanya peningkatan hasil kerja dalam pemeriksaan Antenatal Care ANC dinyatakan sebanyak 43 orang 52,4 dinyatakan sebanyak 30 orang 36,6, sering merasakan adanya peningkatan karir dalam melaksanakan pemeriksaan Antenatal Care ANC dinyatakan sebanyak 35 orang 42,7, dan sering mampu meningkatkan cakupan pelayanan Antenatal Care ANC sesuai target yang ditetapkan dinyatakan sebanyak 33 orang 40,2. Secara rinci seperti ditunjukkan pada Tabel 4.3 berikut ini. Tabel 4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Motivasi Intrinsik di Kabupaten Aceh Barat No Motivasi Intrinsik Jawaban Bobot Skor Total skor x 4 3 2 1 Tanggung Jawab 1 Mengumpulkan data subjektif dan objektif pada setiap ibu hamil yang melakukan Antenatal Care ANC 61 17 4 303 297 2 Menganalisa data subjektif dan objektif yang dikumpulan pada setiap ibu hamil yang melakukan Antenatal Care ANC 56 23 3 299 3 Melakukan rencana asuhan kebidanan pada setiap ibu hamil yang melakukan Antenatal Care ANC 52 21 9 289 Prestasi yang diraih 4 Melakukan pendokumentasian data subjektif dan objektif dengan lengkap 39 33 10 275 284 5 Melakukan deteksi dini terhadap risiko tinggi kehamilan 51 25 4 2 289 6 Menemukan dan mengatasi masalah anemia pada ibu hamil yang melakukan Antenatal Care ANC 50 24 8 288 Pengakuan orang lain 7 Mendapat dukungan dari masyarakat terhadap kegiatan Antenatal Care ANC yang telah dilakukan 24 36 22 248 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3 Lanjutan No Motivasi Intrinsik Jawaban Bobot Skor Total skor x 4 3 2 1 8 Mendapat dukungan dari teman sejawat dalam melakukan kegiatan Antenatal Care ANC 46 25 10 1 280 237,6 9 Mendapat reward dari atasan terhadap hasil kerja yang telah dicapai 11 20 30 21 185 Pekerjaan itu sendiri 10 Merasa senang melakukan pemeriksaan Antenatal Care ANC pada ibu hamil 65 3 11 3 294 294 11 Melakukan pemeriksaan Antenatal Care ANC sesuai yang telah direncanakan 58 15 7 2 293 12 Memahami dan mampu melakukan pemeriksaan Antenatal Care ANC pada ibu hamil 55 22 4 1 295 Pengembangan 13 Mendapat kesempatan untuk mengikuti pelatihan Antenatal Care ANC 13 11 19 39 162 165 14 Mendapat kesempatan untuk melanjutkan pendidikan 9 16 14 43 155 15 Mendapatkan kesempatan untuk memperoleh pengetahuan yang baru tentang Antenatal Care ANC 12 13 34 23 178 Kemajuan 16 Merasakan adanya peningkatan hasil kerja dalam pemeriksaan Antenatal Care ANC 30 27 23 2 249 231,6 17 Merasakan adanya peningkatan karir dalam melaksanakan pemeriksaan Antenatal Care ANC 14 35 29 4 223 18 Mampu meningkatkan cakupan pelayanan Antenatal Care ANC sesuai target yang ditetapkan. 16 33 27 6 223 Jumlah skor jawaban yang sesuai 4528 Skor jawaban yang ideal : skor tertinggi x banyak pertanyaan x banyak sampel = 4 x 18 x 82 5904 maka motivasi intrinsik bidan dikabupaten Aceh Barat adalah : 45285904 x 100 76.7 Dari tabel 4.3 diatas total skor responden yang diukur motivasi intrinsik bidan dikabupaten Aceh Barat adalah 4528. total skor maksimal apabila semua responden menjawab selalu adalah 5904. maka motivasi instrinsik bidan dikabupaten Aceh Barat tergolong tinggi yaitu 45285904 x 100 76.7 , sedangkan berdasarkan katagori dapat dilihat pada Tabel 4.4 berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.4 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Motivasi Intrinsik di Kabupaten Aceh Barat No Kategori Jumlah Persen 1 Rendah 29 35.4 2 Tinggi 53 64.6 Jumlah 82 100.0

b. Motivasi Ekstrinsik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Motivasi Kinerja dan Kemampuan Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik pada Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara Medan Selatan

1 36 109

Pengaruh Good Governance Terhadap Kualitas Pelayanan Publik Pada Kantor Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Balai Metrologi Medan

6 43 77

Hubungan Perilaku Ibu Hamil Dan Motivasi Petugas Kesehatan Dengan Kepatuhan Dalam Mengkonsumsi Tablet Zat Besi Di Puskesmas Mamas Kecamatan Darul Hasanah Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2009

0 33 73

KUALITAS PELAYANAN PASIEN PKMS (PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT SURAKARTA) DI UPTD (UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH) PUSKESMAS GAJAHAN KOTA SURAKARTA.

0 0 14

MENGUKUR KINERJA PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS MENGGUNAKAN INSTRUMEN KUALITAS BERORIENTASI PELANGGAN DI KABUPATEN ACEH TENGGARA

0 0 8

PENGARUH DISIPLIN KERJA PEGAWAI TERHADAP PELAYANAN DI UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS (UPTD) PASAR BAYONGBONG KABUPATEN GARUT

0 0 8

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Motivasi dan Kompetensi Bidan terhadap Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil pada Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas di Kabupaten Aceh Barat

0 1 10

PENGARUH MOTIVASI DAN KOMPETENSI BIDAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN IBU HAMIL PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS ( UPTD ) PUSKESMAS DI KABUPATEN ACEH BARAT TESIS

0 1 19

Lampiran 1: Kuesioner Penelitian PENGARUH MOTIVASI DAN KOMPETENSI BIDAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN IBU HAMIL PADA UNIT PELAKSANA TEHNIK DINAS (UPTD) PUSKESMAS DI KABUPATEN ACEH BARAT

0 0 34

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil (Antenatal Care) 2.1.1 Pengertian - Pengaruh Motivasi dan Kompetensi Bidan terhadap Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil pada Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas di Kabupaten Aceh Barat

0 12 45