BAB V PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka akan dibahas secara berurutan sesuai dengan analisis dari variabel-variabel penelitian.
5.1 Pengaruh Faktor Kesehatan Ibu Terhadap Pemberian Makanan Tambahan Pada Bayi Kurang Dari 6 Bulan
Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh antara faktor kesehatan ibu dengan pemberian makanan tambahan pada bayi usia kurang dari 6 bulan.
Menurut asumsi peneliti bahwa faktor kesehatan ibu tidak berhubungan dengan pemberian makanan tambahan pada bayi usia kurang dari 6 bulan karena meskipun
ibu dalam keadaan sehat, namun kurangnya pengetahuan ibu serta keluarga tentang pentingnya pemberian ASI Ekslusif, membuat ibu lebih memilih memberikan
makanan tambahan pada bayinya saat berusia kurang dari 6 bulan. Bila kesehatan ibu setelah melahirkan baik, menyusui merupakan cara memberi
makan yang paling ideal untuk bayi 6 bulan pertama sejak dilahirkan, karena ASI dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi Anwar, 1992.
Ibu yang memiliki bayi usia kurang dari 6 bulan harus memiliki kesehatan yang baik agar dapat memberikan air susu ibu kepada bayinya. Jika tidak, ibu harus
mendapatkan makanan tambahan agar kondisinya lebih sehat sehingga memungkinkan untuk dapat menyusui dengan baik, sehingga ibu terhindar dari
aktifitas memberikan makanan tambahan lain pada bayinya Luluk, 2005. Menurut pendapat Arifin 2008, mengatakan bahwa salah satu faktor dapat
mempengaruhi penggunaan ASI antara lain faktor fisik ibu. Alasan yang cukup sering 49
Universitas Sumatera Utara
bagi ibu untuk tidak menyusui adalah karena ibu sakit, baik sebentar maupun lama. Tetapi. sebenarnya jarang sekali ada penyakit yang mengharuskan berhenti menyusui.
Dari jauh lebih berbahaya untuk mulai memberi bayi makanan buatan daripada membiarkan bayi menyusu dari ibunya yang sakit.
5.2. Pengaruh Faktor Pengetahuan Ibu Terhadap Pemberian Makanan Tambahan Pada Bayi Kurang Dari 6 Bulan
Hasil analisis menunjukkan bahwa ada pengaruh antara faktor pengetahuan ibu dengan pemberian makanan tambahan pada bayi usia kurang dari 6 bulan.
Menurut Notoatmodjo 2003, pengetahuan memiliki 6 tingkatan, yaitu : 1 tahu know, 2 memahami comprehensive, 3 aplikasi application, 4 analisis
analysis, 5sintesis synthesis, dan 6 evaluasi evaluation. Hal di atas menunjukkan bahwa ada ibu-ibu yang mengetahui dampak negatif
pemberian makanan tambahan pada bayi. Hal ini sesuai dengan pendapat Notoadmojo 2003 bahwa ada orang yang tingkat pengetahuannya hanya tahu saja,
tapi tidak bisa mempraktekkannya. Ada juga yang sampai memahami dan kemudian dapat mengaplikasikannya.
50
Universitas Sumatera Utara
5.3 Pengaruh Faktor Pekerjaan Ibu Terhadap Pemberian Makanan