4.3.6 Pengaruh Kebudayaan terhadap Pemberian Makanan Tambahan
Pengaruh pemberian makanan tambahan pada bayi kurang dari enam bulan terhadap kebudayaan dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 4.21 Pengaruh Kebudayaan Terhadap Pemberian Makanan Tambahan di Puskesmas Simpang Limun Kota Medan tahun 2008
Faktor Kebudayaan
Pemberian PMT Total
x
2
P-value 6 bulan
≥ 6 bulan n
n n
Mendukung
44 95,7
2 4,3
46 100,0
6,026 0,019
Tidak Mendukung
28 77,8
8 22,2
36 100,0
Total 72
87,8 10
12,2 82
100,0
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 46 ibu yang mengatakan kebudayaan mendukung pemberian PMT 6 bulan, didapat ada 44 ibu 95,7
memberikan PMT 6 bulan dan ada 2 ibu 4,3 memberikan PMT pada saat bayi usia mulai 6 bulan. Sedangkan dari 36 ibu yang mengatakan kebudayaan tidak
mendukung pemberian PMT pada bayi usia 6 bulan, ada 28 ibu 77,8 yang memberikan PMT 6 bulan, dan 8 ibu 22,2 memberikan PMT saat bayi mulai sia
6 bulan. Berdasarkan data di atas, diketahui bahwa P value = 0,019
α = 0,05, artinya ada pengaruh antara faktor kebudayaan terhadap pemberian makanan tambahan pada
bayi usia kurang dari 6 bulan. 47
Universitas Sumatera Utara
4.3.7 Pengaruh Ekonomi terhadap Pemberian Makanan Tambahan
Pengaruh pemberian makanan tambahan pada bayi kurang dari enam bulan terhadap ekonomi dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 4.22 Pengaruh Faktor Ekonomi Terhadap Pemberian Makanan Tambahan di Puskesmas Simpang Limun Kota Medan tahun 2008
Faktor Ekonomi Pemberian PMT
Total
x
2
P-value 6 bulan
≥ 6 bulan n
n n
Mendukung
18 81,8
4 18,2
22 100,0
1,006 0,446
Tidak Mendukung
54 90,0
6 10,0
60 100,0
Total 72
87,8 10
12,2 82
100,0
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 22 ibu yang mengatakan faktor ekonomi mendukung pemberian makanan tambahan pada bayi usia kurang dari 6
bulan, didapat 18 ibu 81,8 yang memberikan PMT 6 bulan, dan 4 ibu 18,2 yang memberikan PMT saat usi mulai 6 bulan. Sedangkan dari 60 ibu yang
mengatakan faktor ekonomi tidak mendukung pemberian PMT 6 bulan, ada 54 ibu 18,2 memberikan PMT 6 bulan dan ada 6 ibu 10,0 memberikan PMT saat
usia bayi mulai 6 bulan. Berdasarkan data di atas, diketahui bahwa P value = 0,446
α = 0,05, artinya tidak ada pengaruh antara faktor ekonomi terhadap pemberian makanan tambahan
pada bayi usia kurang dari 6 bulan. 48
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka akan dibahas secara berurutan sesuai dengan analisis dari variabel-variabel penelitian.
5.1 Pengaruh Faktor Kesehatan Ibu Terhadap Pemberian Makanan Tambahan Pada Bayi Kurang Dari 6 Bulan
Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh antara faktor kesehatan ibu dengan pemberian makanan tambahan pada bayi usia kurang dari 6 bulan.
Menurut asumsi peneliti bahwa faktor kesehatan ibu tidak berhubungan dengan pemberian makanan tambahan pada bayi usia kurang dari 6 bulan karena meskipun
ibu dalam keadaan sehat, namun kurangnya pengetahuan ibu serta keluarga tentang pentingnya pemberian ASI Ekslusif, membuat ibu lebih memilih memberikan
makanan tambahan pada bayinya saat berusia kurang dari 6 bulan. Bila kesehatan ibu setelah melahirkan baik, menyusui merupakan cara memberi
makan yang paling ideal untuk bayi 6 bulan pertama sejak dilahirkan, karena ASI dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi Anwar, 1992.
Ibu yang memiliki bayi usia kurang dari 6 bulan harus memiliki kesehatan yang baik agar dapat memberikan air susu ibu kepada bayinya. Jika tidak, ibu harus
mendapatkan makanan tambahan agar kondisinya lebih sehat sehingga memungkinkan untuk dapat menyusui dengan baik, sehingga ibu terhindar dari
aktifitas memberikan makanan tambahan lain pada bayinya Luluk, 2005. Menurut pendapat Arifin 2008, mengatakan bahwa salah satu faktor dapat
mempengaruhi penggunaan ASI antara lain faktor fisik ibu. Alasan yang cukup sering 49
Universitas Sumatera Utara