Cara Strip Metode enzimatik

C. Kerangka Pemikiran

1. Kerangka Teori

Gambar 3. Kerangka Teori Yoan Hotnida, 2012 Obesitas Akumulasi trigliserid dan Asam lemak dalam otot Tnf‐α Leptin IL‐6 Resistin Adiponektin Sensitivitas Insulin Terganggu Resistensi Insulin Prediabetes Diabetes Melitus GDP ↑ TTGO ↑

2. Kerangka Konsep

Gambar 4. Hubungan antar variabel Obesitas Resistensi Insulin Prediabetes GDP TTGO III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitik dengan desain penelitian Cross Sectional, dimana data antara variabel independen dan dependen akan dikumpulkan dalam waktu yang bersamaan Dahlan, 2008.

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung, dan Laboratorium Patologi Klinik RS Abdul Moelek Bandar Lampung.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober - November 2013

C. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subyek atau obyek penelitian yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Dahlan, 2008. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa di Universitas Lampung tahun 2013. Teknik pengumpulan sampel dalam peneltian ini adalah consequtive sampling. Consequtive sampling adalah merupakan teknik pengumpulan sampel dimana sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Kriteria Inklusi: 1. Bersedia mengikuti penelitian dan menandatangani inform consent. 2. Tidak memiliki riwayat keluarga diabetes atau sampel di diagnosis diabetes melitus. Kriteria eksklusi: 1. Mengkonsumsi obat yang mempengaruhi kadar glukosa darah. 2. Tidak hadir saat penelitian. Besar sampel dihitung dengan rumus perkiraan proporsi dalam suatu populasi: n : Za2PQ d 2 Keterangan : n = jumlah sampel yang dibutuhkan Zα = tingkat kemaknaan 1,96 P = perkiraan prevalensi jika tidak diketahui maka nilai P : 0,5 Q = 1-p d = ketelitian sekitar ± 10 d=0,1 Hasil perhitungan : n : 1,962 x 0,5 x 1-0,5 = 96 0,1 2

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN KADAR HIGH SENSITIVITY C-REACTIVE PROTEIN (HSCRP) PADA MAHASISWA OBESITAS DAN NON OBESITAS UNIVERSITAS LAMPUNG TAHU 2013

7 22 48

HUBUNGAN OBESITAS DENGAN KADAR LDL DAN HDL PADA MAHASISWA PREKLINIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNG TAHUN 2013

1 17 53

HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN HASIL BELAJAR MAHASISWA TAHUN KE-4 PADA BLOK EMERGENCY FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNG

16 39 62

HUBUNGAN ASUPAN MAKAN TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA MAHASISWA OBESITAS DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNG

3 47 78

HUBUNGAN OBESITAS DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

0 2 91

Hubungan Asupan Nutrisi Terhadap Kejadian Obesitas dan Non-Obesitas pada Mahasiswa FK USU Tahun 2016

5 18 57

HUBUNGAN ANTARA POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA MAHASISWA FAKULTAS KEGURUAN DAN Hubungan Antara Pola Makan Dengan Kejadian Obesitas Pada Mahasiswa Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 1 16

Hubungan Asupan Nutrisi Terhadap Kejadian Obesitas dan Non-Obesitas pada Mahasiswa FK USU Tahun 2016

0 1 11

HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN TINGKAT OBESITAS PADA MAHASISWA ILMU KEPERAWATAN DI UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN TINGKAT OBESITAS PADA MAHASISWA ILMU KEPERAWATAN DI UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA - DIGILIB UN

0 0 10

PERBEDAAN KADAR ASAM URAT PADA MAHASISWA OBESITAS DAN TIDAK OBESITAS ANGKATAN 2013 DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG TAHUN 2016 -

0 1 90