Pengamatan Refleksi Siklus II

2 Mengamati kinerja guru menggunakan lembar observasi yaitu untuk melihat kinerja guru dalam melaksanakan proses pembelajaran. 3 Mengidentifikasi kelemahan-kelemahan untuk memperbaiki proses pembelajaran.

d. Refleksi

Berdasarkan hasil pengamatan, peneliti menganalisis keberhasilan dan kekurangan dalam proses pembelajaran yang menggunakan model Exclusive. Merefleksi kembali tentang berhasil atau tidaknya kegiatan penelitian yang dilakukan.

H. Indikator Keberhasilan

Penelitian tindakan kelas ini dikatakan berhasil apabila memenuhi kriteria sebagai berikut: 1. Adanya peningkatan nilai pengetahuan kesiapsiagaan bencana siswa kelas III A SD Negeri 5 Pesisir Tengah secara klasikal sebesar 75 atau 21 siswa mendapat nilai ≥ 66 Mulyasa, 2013: 131. 2. Adanya peningkatan sikap sosial siswa kelas III A SD Negeri 5 Pesisir Tengah secara klasikal sebesar 75 atau 21 siswa memperoleh nilai sikap minimal pada kategori baik Mulyasa, 2013: 131

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian tindakan kelas melalui penerapan model Exclusive pada siswa kelas III A SD Negeri 5 Pesisir Tengah dapat disimpulkan bahwa: 1. Penerapan model Exclusive dapat mengoptimalkan kinerja guru untuk meningkatkan hasil belajar pada setiap siklusnya. Peningkatan kinerja guru tersebut diiringi juga dengan peningkatan sikap sosial, keterampilan, dan pengetahuan kesiapsiagaan bencana siswa pada setiap siklusnya. 2. Penerapan model Exclusive dengan langkah-langkah yang tepat pada pembelajaran tematik dapat meningkatkan sikap sosial siswa. Hal tersebut ditunjukkan dengan adanya peningkatan persentase ketuntasan sikap sosial siswa secara klasikal pada setiap siklusnya. 3. Penerapan model Exclusive dengan langkah-langkah yang tepat pada pembelajaran tematik dapat meningkatkan keterampilan siswa. Hal tersebut ditunjukkan dengan adanya peningkatan persentase keterampilan siswa secara klasikal pada setiap siklusnya. 4. Penerapan model Exclusive dengan langkah-langkah yang tepat pada pembelajaran tematik dapat meningkatkan pengetahuan kesiapsiagaan

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PENDEKATAN SCIENTIFIC BERMUATAN KARAKTER SIAP SIAGA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MITIGASI DAN SIKAP SOSIAL DI WILAYAH RAWAN BENCANA ALAM TSUNAMI PADA SISWA KELAS IIIA SDN 5 PESISIR TENGAH KABUPATEN PESISIR BARAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 9 75

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXCLUSIVE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MITIGASI BENCANA DAN SIKAP SOSIAL PADA SISWA KELAS IIIA SDN 1 PASAR KRUI KABUPATEN PESISIR BARAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 6 76

PENERAPAN MODEL EXCLUSIVE DENGAN METODE PERMAINAN UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI MITIGASI DI WILAYAH RAWAN BENCANA LONGSOR PADA SISWA KELAS III SDN 2 GUNUNG KEMALA TIMUR

0 9 104

PENERAPAN MODEL EXCLUSIVE DENGAN METODE PERMAINAN UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI MITIGASI DI WILAYAH RAWAN BENCANA LONGSOR PADA SISWA KELAS III SDN 2 GUNUNG KEMALA TIMUR

0 6 181

PENINGKATAN PENGETAHUAN BENCANA DAN SIKAP SOSIAL MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK MODEL EXCLUSIVE DI WILAYAH RAWAN BENCANA LONGSOR PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 2 GUNUNG KEMALA TIMUR

0 15 206

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXCLUSIVE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MITIGASI BENCANA DAN SIKAP SOSIAL PADA SISWA KELAS IIIA SDN 1 PASAR KRUI KABUPATEN PESISIR BARAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 5 78

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXCLUSIVE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MITIGASI BENCANA DAN SIKAP SOSIAL PADA SISWA KELAS IIIA SDN 1 PASAR KRUI KABUPATEN PESISIR BARAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 7 218

Rawan Bencana Tsunami

0 2 1

penanggulangan bencana tsunami agar dampak tsunami dapat diminimalisir.

0 0 18

MANAJEMEN RUTE EVAKUASI BENCANA TSUNAMI

0 0 6