Misi Bidang VISI, MISI, DAN TUJUAN 1. Visi

Laporan Keuangan Lapan TA 2011 Audit ed Catatan atas Laporan Keuangan – 45

e. Tantangan

1. Krisis keuangan global yang memicu ekonomi dunia serta dampak terhadap melemahnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing akan membuat kemampuan anggaran Lapan untuk mengembangkan SARPRAS makin tertekan terpuruk; 2. Kebijakan politik anggaran nasional yang belum berpihak kepada pengembangan dan penguasaan teknologi; 3. MTCR akan menghalangi proses kerjasama Lapan atau Indonesia dengan negara – negara yang telah mempunyai kemampuan di bidang teknologi roket dalam rangka alih teknologi dan pengembangan kemampuan roket Lapan nasional; 4. Tuntutan standardisasi kualitas produk dan sertifikasi laboratorium; 5. Kebijakan nasional belum berpihak pada pengembangan dan penguasaan teknologi dirgantara dapat menjadikan program pengembangan dan penguasaan teknologi dirgantara jalan ditempat bahkan makin tertinggal dengan kemajuan yang dicapai negara tetangga; 6. Kebijakan Nasional dalam pembatasan rekruitmen PNS Zero-minus Growth; 7. Adanya kesenjangan pengalaman keahlian dan pendidikan antara pegawai senior dan junior; 8. Tenaga terampil, ahli dan berpengalaman dengan latar belakang pendidikan yang memadai sudah banyak yang memasuki batas usia pensiun BUP sementara SDM pengganti dalam jumlah dan kualitas belum memadai dan siap; 9. Kebutuhan pengembangan SDM perlu terus ditingkatkan khususnya dalam bidang teknologi roket namun di sisi lain adanya keterbatasan anggaran serta pembatasan kebijakan ”Transfer of Technology” dari negara-negara maju di bidang teknologi roket; 10. Tuntutan Pelayanan Pemanfaatan Teknologi Dirgantara untuk memenuhi kebutuhan pengguna; 11. Tuntutan peningkatan pelayanan sektor penginderaan jauh sebagai kontributor utama untuk penerimaan PNBP dari PusfatekganBLU. 2. VISI, MISI, DAN TUJUAN 2.1. Visi “MENJADI INSTITUSI PENGGERAK KEMANDIRIAN DALAM PENGUASAAN SAINS DAN TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN DAN PEMANFAATANNYA BAGI KESEJAHTERAAN BANGSA DAN PEMBANGUNAN NASIONAL YANG BERKELANJUTAN ”

2.2. Misi Bidang

Teknologi Roket, Satelit dan Penerbangan “Memperkuat kemampuan penguasaan teknologi roket, satelit, dan penerbangan serta pemanfaatannya untuk menjadi mitra industri strategis penerbangan dan pembina nasional pengembangan roket dan satelit” Bidang Penginderaan Jauh “Mengembangkan kemampuan teknologi sistem sensor penginderaan jauh, sistem stasiun bumi, akuisisi data dan memaksimalkan pemanfaatan Laporan Keuangan Lapan TA 2011 Audit ed Catatan atas Laporan Keuangan – 46 teknologi penginderaan jauh untuk mendukung inventarisasi dan permantauan sumber daya alam, ketahanan pangan dan lingkungan serta mitigasi bencana dan menjadi pembina nasional penelitian, pengembangan dan penerapan teknologi penginderaan jauh” Bidang Sains Dirgantara Antariksa dan Atmosfer “Mengembangkan kemampuan penguasaan pengetahuan antariksa dan atmosfer dalam upaya meningkatkan pelayanan masyarakat atas informasi cuaca antariksa dan kondisi atmosfer, dan dampaknya pada perubahan iklim global dan kehidupan di bumi” Bidang Kebijakan “Mengembangkan kajian kebijakan bagi pengembangan danatau perumusan kebijakan dan peraturan perundang-undangan nasional untuk perlindungan kepentingan nasional dalam rangka penguasaan, penerapan dan pendayagunaan IPTEK kedirgantaraan roket, satelit, penerbangan, penginderaan jauh dan sains antariksa untuk mendukung pembangunan nasional” Bidang Kelembagaan dan Manajemen Sumberdaya “Senantiasa memperbaharui diri sesuai dengan tuntutan perkembangan kemajuan IPTEK dirgantara dan aspirasi masyarakat serta pembenahan pelayanan masyarakat melalui penguatan komunikasi publik, kerjasama, perencanaan program kegiatan, organisasi, ketatalaksanaan, SDM dan pengelolaan dan pengembangan asset sarana prasarana serta pengawasan dalam rangka mencapai tata kelola pemerintahan yang baik” Tujuan 1. Meningkatkan Penguasaan Teknologi Dirgantara Roket, Satelit, Penginderaan Jauh, Pengetahuan Antariksa Untuk Mencapai Kemandirian dalam rangka mendukung menjaga Keutuhan NKRI dan pembinaan instansi terkait; 2. Meningkatkan Partisipasi Dalam Pembangunan Ekonomi Melalui Upaya Pemanfaatan Teknologi Penginderaan Jauh dan Membangun Kemitraan Dengan Industri Untuk Mendukung Pembangunan Berkelanjutan; 3. Meningkatkan Penguatan Kebijakan dan Peraturan Perundang- undangan nasional untuk perlindungan kepentingan nasional dalam rangka penguasaan dan penerapan IPTEK kedirgantaraan roket, satelit, penerbangan, penginderaan jauh dan sains antariksa dan pembangunan nasional; 4. Memperkuat Manajemen Pelayanan dan Komunikasi Publik, Laporan Keuangan Lapan TA 2011 Audit ed Catatan atas Laporan Keuangan – 47 Perencanaan, Organisasi Kelembagaan, Ketatalaksanaan dan Pengelolaan Sumberdaya, Kerjasama dan Pengawasan Internal. Sasaran Strategis dan Target Utama Sasaran Strategis: 1. Terbangunnya kemampuan dan kemandirian dalam pengembangan dan peluncuran Roket Pengorbit Satelit RPS sebagai dasar pendayagunaan kemampuan penguasaan teknologi roket untuk mendukung penguatan industri roket untuk pertahanan; 2. Terbangunnya kemampuan dan kemandirian dalam pengembangan satelit untuk observasi bumi, komunikasi, dan navigasi; 3. Terlaksananya peluncuran satelit untuk surveilance, dan komunikasi dan mitigasi bencana; 4. Penyiapan Pembangunan Peluncuran Satelit Pendidikan satelit komunikasi untuk edukasi, kerjasama dengan Depdiknas dan satelit Inderaja untuk ketahanan pangan; 5. Terbangunnya kemampuan dalam pengembangan teknologi propulsi, kendali, dan aerostruktur; 6. Penguatan Kemampuan dan kemandirian dalam Penguasaan Teknologi Sensor Penginderaan Jauh, Sistem Akuisisi, Pengolahan dan Model Pemanfaatan Data Penginderaan jauh berbasis inovasi dan opensource; 7. Tercapainya kemampuan nasional dalam menjaga kontinuitas ketersediaan data satelit penginderaan jauh sumberdaya alam, lingkungan dan cuaca data atmosfer dan keantariksaan geomagnet, ionosfer, atmosfer, Radar atmosfer bumi, Sun Flare, deteksi sampah antariksa; 8. Tercapainya kemampuan pemanfaatan data satelit penginderaan jauh untuk mendukung pembangunan nasional penyediaan data informasi spasial untuk pengelolaan sumberdaya alam, ketahanan pangan, lingkungan hidup dan pengelolaan bencana, mendukung percepatan pembangunan daerah tertinggal, terdepan, terluar dan pasca konflik 9. Penguatan Pengesahan Pengetahuan Antariksa Untuk Mendukung Penyajian Informasi Peringatan Dini Antisipasi Dampak Perubahan Lingkungan Antariksa dan Iklim Global; 10. Optimalisasi Pemanfaatan Kemajuan Teknologi Dirgantara Lapan dalam Rangka Penguatan Pelayanan kepada Masyarakat, Pemerintah, Dunia Usaha dan Industri; 11. Penguatan Pembinaan dan Pembimbingan kepada Instansi pemerintah dalam pelaksanaan kegiatan pengembangan Iptek Dirgantara; 12. Tercapainya Pengundangan Rancangan Undang-Undang Tentang Keantariksaan dan peraturan perundang-undangan terkait; 13. Tercapainya Reformasi kebijakan dan administrasi di bidang Pelayanan dan Komunikasi Publik, organisasi kelembagaan, Perencanaan, Ketatalaksanaan, SDM dan Sarana Prasarana serta Pengawasan Internal; 14. Tercapainya Efisiensi Pengadaan Barang dan Jasa, Laporan Keuangan Lapan TA 2011 Audit ed Catatan atas Laporan Keuangan – 48 menghindarkan in-efisiensi dan penyimpangan. Target utama: 1. Peluncuran RPS produksi dalam negeri dengan jarak jangkau lebih dari 300 km; 2. Penguatan pengembangan dan pemanfaatan roket untuk pertahanan dan keamanan nasional dan roket untuk pemanfaatan lainnya roket suar, roket modifikasi cuaca, dll.; 3. Pengembangan kapasitas produksi bahan baku propelan untuk membangun kemandirian bahan baku roket; 4. Peluncuran Satelit A-2, satelit LAPAN A-3 kerjasama LAPAN- ORARI dan pengembangan Satelit LAPAN B-1 satelit penginderaan jauh untuk ketahanan pangan, kerjasama LAPAN - IPB ; 5. Kajian dan penyiapan Satelit Pendidikan Kerjasama dengan Dirjen DIKTI-Depdiknas; 6. Pengoperasian pesawat udara nir awak kecepatan tinggi; 7. Pengundangan Rancangan Undang-Undang Tentang Keantariksaan Pengesahan UU Keantariksaan Nasional; 8. Kontinuitas penyajian data informasi, serta peningkatan kualitasnya mengenai sumber daya alam, perubahan penutup lahan, dampak perubahan iklim global, serta mitigasi bencana bersumber dari bumi, antariksa dan atmosfer, dengan memanfaatkan teknologi penginderaan jauh dan sains antariksa dan atmosfer. 9. Kontinuitas litbang teknologi dan pemanfaatan penginderaan jauh serta operasional dan pelayanannya dalam mendukung institusi- institusi terkait. Roket Pengorbit Satelit RPS Laporan Keuangan Lapan TA 2011 Audit ed Catatan atas Laporan Keuangan – 49

2.5 Kaitan Antara Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Utama