Kerangka Berfikir KAJIAN PUSTAKA

35 Peran siswa dalam menciptakan lingkungan sekolah sehat memiliki dua indikator yaitu: 1 lingkungan fisik sekolah dengan sub-indikator antara lain: a pemeliharaan kebersihan dan kerapian ruangan kelas, b pemeliharaan kebersihan dan kerapian ruang perpustakaan, c pemeliharaan kebersihan dan kerapian ruang laboratorium, d pemeliharaan kebersihan dan kerapian ruang ibadah, e pemeliharaan kebersihan dan kerapian ruang UKS, f pemeliharaan kebersihan dan kerapian gudang penyimpanan peralatan, g pemeliharaan kebersihan dan keindahan halaman dan kebun sekolah, h pemeliharaan kamar mandi dan WCjambanurinoir, i pemeliharaan pagar sekolah. 2 lingkungan mental dan sosial dengan sub-indikator antara lain: a peran siswa dalam mewujudkan keamanankenyamanan, b peran siswa dalam mewujudkan suasana kekeluargaan, c peran siswa dalam mewujudkan kedisiplinan, d peran siswa dalam mewujudkan kerindangan, e peran siswa dalam mewujudkan kebersihan, f peran siswa dalam mewujudkan keindahan, g peran siswa dalam mewujudkan ketertiban.

C. Populasi dan Sampel Penelitian

Menurut Suharsimi Arikunto 2013: 173 yang dimaksud populasi penelitian adalah keseluruhan subjek penelitian. Subjek penelitian adalah pihak-pihak yang dijadikan sebagai sampel dalam sebuah penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV dan V SD Negeri Jlaban, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo pada tahun pelajaran 20142015. Sampel merupakan wakil dari populasi yang dipilih sebagai objek penelitian. Menurut Suharsimi Arikunto 2013: 174 sampel penelitian adalah 36 sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling, sehingga sampel di dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV dan V SDN Jlaban yang berjumlah 47 siswa. Adapun rincian subjek penelitian disajikan pada tabel 1 satu sebagai berikut: Tabel 1. Subjek Penelitian No. Kelas Putra Putri Jumlah Siswa 1. IV 11 13 24 2. V 9 14 23 Jumlah Total 20 27 47

D. Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data

1. Instrumen Penelitian

Instrumen dalam penelitian ini adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Secara spesifik semua fenomena ini disebut variabel penelitian. Menurut Suharsimi Arikunto 2013: 203, instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Dalam penelitian peran siswa kelas IV dan V SD Negeri Jlaban Kecamatan Sentolo Kabupaten Kulon Progo dalam kegiatan lingkungan sekolah sehat menggunakan instrumen berupa angket dengan sejumlah pernyataan dan beberapa pilihan jawaban. Dalam hal ini yang digunakan adalah angket 37 tertutup sehingga responden tinggal memilih jawaban yang sudah disediakan. Menurut Suharsimi Arikunto 2013: 209 prosedur yang ditempuh dalam pengadaan instrumen penelitian yang baik adalah: a. Perencanaan Perencanaan dalam penyusunan sebuah instrumen penelitian meliputi perumusan tujuan, menentukan variabel, dan kategorisasi variabel atau disebut juga indikator. Selanjutnya untuk tes, langkah ini meliputi perumusan tujuan dan pembuatan tabel spesifikasi. Variabel dalam penelitian ini adalah peran siswa kelas IV dan V SD Negeri Jlaban Sentolo Kulon Progo dalam Kegiatan Lingkungan Sekolah Sehat. b. Penulisan butir soal Penulisan butir soal atau item kuesioner termasuk juga penyusunan skala, dan penyusunan pedoman wawancara. Menyusun butir-butir soal berdasarkan indikator yang menyusun variabel. Butir- butir soal harus merupakan penjabaran dari indikator, tiap butir soal harus spesifik untuk indikatornya. Variabel yang telah diuraikan di atas kemudian disusunlah butir-butir soal yang dapat memberikan gambaran tentang keadaan variabel. Penjabaran variabel yang nantinya akan menjadi butir soal disajikan pada tabel 2 dua.