Pedoman Survei Angkutan Penumpang dan Barang SAPB Tahun 2015
|
3
5. Finalisasi kuesioner dan pedoman SAPB 2015
Minggu IV Feb 2015 6.
Penggandaan kuesioner dan pedoman SAPB 2015 Minggu I Maret 2015
7. PelatihanBriefing Innas dan Petugas Daerah
Minggu III - IV Maret 2015 8.
Pengumpulan data dan pemeriksaan dokumen SAPB 2015 April 2015
9. Pengiriman dokumen hasil pengumpulan data SAPB 2015
April – Minggu II Mei 2015
10. Pengolahan hasil pengumpulan data SAPB 2015
Mei – Juni 2015
11. Evaluasi dan Tabulasi hasil pengolahan SAPB 2015
Juli 2015 12.
Penyusunan laporan hasil kegiatan SAPB 2015 Agustus 2015
4 |
Pedoman Survei Angkutan Penumpang dan Barang SAPB Tahun 2015
A. CAKUPAN WILAYAH DAN KEGIATAN
Survei Angkutan Penumpang dan Barang SAPB di Terminal dan Jembatan Timbang
Tahun 2015 ini dilaksanakan di 29 Provinsi tidak termasuk Provinsi Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Maluku Utara, dan Papua Barat. Unit penelitian yang dicakup dalam SAPB
2015 ini adalah Terminal Tipe A dan Jembatan Timbang.
B. KERANGKA SAMPEL SAPB 2015
Kerangka sampel yang digunakan ada 2 jenis, yaitu kerangka sampel terminal dan kerangka sampel jembatan timbang. Kerangka sampel terminal berasal dari direktori
terminal penumpang tipe A di seluruh Indonesia, dan kerangka sampel jembatan timbang berasal dari direktori jembatan timbang di seluruh Indonesia.
Direktori terminal terdiri dari daftar nama dan alamat terminal yang dilengkapi dengan tipe dan luas terminal. Sedangkan direktori jembatan timbang terdiri dari nama dan alamat
jembatan timbang yang dilengkapi dengan status operasi jembatan timbang. Kedua direktori tersebut merupakan hasil update dari DitJen. Perhubungan Darat-Kemenhub dan browsing
internet
C. JUMLAH SAMPEL SAPB 2015
Jumlah sampel terminal dan jembatan timbang dalam pelaksanaan SAPB 2015 adalah
sebanyak 90 unit sampel, yang dibagi menjadi:
1. Terminal Angkutan Darat Tipe A
= 45 Terminal 2.
Jembatan Timbang = 45 Jembatan Timbang
D. PEMILIHAN SAMPEL SAPB 2015
Pemilihan sampel SAPB 2015 dilakukan secara purposive di BPS RI dengan
mempertimbangkan kelengkapan fasilitas dan ketersediaan data arus penumpang dan barang dari dan ke dalam provinsi
.
2
Pedoman Survei Angkutan Penumpang dan Barang SAPB Tahun 2015
|
5
E. METODE PENGUMPULAN DATA SAPB 2015
Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara tatap muka antara petugas dengan responden. Adapun tahapan pengumpulan datanya adalah sebagai berikut :
- Beberapa data bisa langsung ditanyakan dan diisi, sedangkan data lainnya data
laporan arus penumpangbarang bisa meminta laporan bulanan pada unit pengelola terminal atau jembatan timbang.
- Responden dalam kegiatan ini adalah: Pihak Pengelola UPTD Terminal dan UPTD
Jembatan Timbang. -
Kunjungan bisa dilakukan lebih dari satu kali. -
Jika form kuesioner ditinggal di terminal atau jembatan timbang, agar diisikan bukti tanda terima dan diserahkan ke terminal dan jembatan timbang, yang berguna untuk
pengambilan kuesioner yang telah diisi sesuai waktu yang telah ditentukan.
F. PETUGAS LAPANGAN SAPB 2015
Petugas lapangan untuk kegiatan SAPB 2015 di Terminal dan Jembatan Timbang Tahun
2015 terdiri dari pengawaspemeriksa Kasie Stat. Niaga dan Jasa dan petugas pencacah StafKSK dari BPS ProvinsiKotaKab.
Penjelasan :
Saat mendatangi responden dan memperkenalkan diri sebagai petugas dari BPS, perlu menjelaskan dan menginformasikan terlebih dahulu TUJUAN
kita dalam pelaksanaan survei ini.
Data atau informasi yang kita peroleh ini, selain untuk memberikan Informasi arus penumpang dan barang dalam Berita Resmi Statistik BRS, juga membantu
dalam penyusunan PDBPDRB pertumbuhan ekonomi nasional dan regional. Dan bagi responden, data dan informasi ini dapat memberikan masukan dalam hal
penyusunan kebijakan, misalnya perencanaan untuk meningkatkan sarana dan prasarana dan perluasanrevitalisasi TerminalJembatan Timbang.