Mekanisme Penyaluran dan Pencairan Dana
4 empat tanda tangan tersebut diharapkan dapat menggurangi risiko kemungkinan penyalahgunaan
dana bantuan.
2 Ketua kelompok sasaran menyampaikan RUK
kepada Tim Teknis KabupatenKota yang dilampiri dengan daftar nama anggota kelompok tani
penerima Bansos dan fotocopy identitas KTPKK. Tim Teknis KabupatenKota
melakukan verifikasi administrasi dan pengecekan lapangan dengan melakukan pengukuran lahan
menggunakan GPS. Selanjutnya disampaikan kepada Satker Dinas Provinsi yang Membidangi
Perkebunan dengan melampirkan foto copy buku Rekening Bank atas nama Kelompok Tani
penerima manfaat.
3 PPK melakukan verifikasi dan meneliti kelayakan
keabsahan RUK masing-masing kelompok yang akan dibiayai. RUK yang memenuhi persyaratan
diajukan kepada Kuasa Pengguna Anggaran KPA Dinas Provinsi yang Membidangi Perkebunan.
Selanjutnya KPA mengajukan Surat Permintaan Pembayaran Langsung SPP-LS, dengan
melampirkan: a.
SK Kepala Dinas Provinsi yang Membidangi Perkebunan, tentang penetapan Kelompok Tani
sasaran penerima manfaat.
b. Rekapitulasi RUK dengan mencantumkan:
- Nama kelompok penerima manfaat, alamat
Desa, Kecamatan dan petani penerima manfaat;
- Luas areal tebu, jumlah kebutuhan benih
bongkar ratoon, perluasan, dan pembangunan
Pedoman Teknis Pengembangan Tanaman Tebu Tahun 2015 Revisi 1
35
KBD, pupuk majemuk dan organik, dan bahan pengendali OPT yang disesuaikan
dengan kegiatan; -
Nomor rekening Bank atas nama kelompok tani sasaran;
- Nama dan alamat kantor cabang perbankan
terdekat; -
Jumlah dana dan susunan keanggotaan kelompok tani.
Form isian Rencana Usaha Kelompok RUK dan Rekapitulasi RUK sebagaimana tersaji
dalam Lampiran 17 dan 18.
c. Kuitansi ditanda tangani secara bersama oleh
Ketua kelompok tani sasaran dan Pejabat Pembuat Komitmen serta Kepala DinasPejabat
yang Membidangi Perkebunan Provinsi selaku Kuasa Pengguna Anggaran dan Bendaharawan.
Form isian Kuitansi dana bansos sebagaimana tersaji dalam Lampiran 19.
d. Surat Perjanjian Kerjasama antara PPK dengan
Ketua kelompok tani sasaran penerima manfaat tentang pemanfaatan dana Bansos, Contoh
Ringkasan Kontrak, Surat Pernyataan Penerimaan Bantuan, dan SK Penetapan
Kelompok Penerima Manfaat Bansos dan Contoh Ringkasan Kontrak sebagaimana tersaji
dalam Lampiran 20 dan 21.
4. Atas dasar SPP-LS, Pejabat Penandatangan SPM PP-SPM menguji dan menerbitkan Surat
Perintah Membayar Langsung SPM-LS, dan selanjutnya disampaikan ke KPPN Provinsi;
Pedoman Teknis Pengembangan Tanaman Tebu Tahun 2015 Revisi 1
36
5. KPPN menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana SP2D sesuai ketentuan yang berlaku;
6 Mekanisme pencairan dana oleh kelompok tani untuk pelaksanaan kegiatan pengembangan tebu
tahun 2015 dilakukan melalui Triple Account sebagai berikut :
a Bagi Kabupaten yang ada PG, pencairan
dana bansos ditandatangani bersama oleh ketua kelompok tani, tim teknis
KabupatenKota dan PG;
b Bagi Kabupaten yang belum ada PG,
pencairan dana bansos ditandatangani bersama oleh ketua kelompok tani, tim teknis
KabupatenKota dan Koperasi berbasis tebu;
c Bagi daerah pengembangan baru yang belum
ada PG dan Koperasi, pencairannya ditandatangani bersama oleh tim teknis
KabupatenKota, Ketua kelompok tani sasaran dan salah satu anggota kelompok
yang ditunjuk berdasarkan kesepakatan kelompok.