Pengertian Konsep Pemasaran Pemasaran
                                                                                masyarakat  itu,  tetapi  ada  pula  yang  dengan  sengaja  disusun untuk mengejar suatu tujuan bersama.
c  Kelompok sosial dan referensi Menurut  Swashta  dan  Handoko  2000:66,  Kelompok-
kelompok  sosial  adalah  kekuatan  sosial  yang  menjadi  tempat individu-individu  brinteraksi  satu  sama  lain,  karena  adanya
hubungan  di  antara  mereka.  Banyak  kelompok  yang mempengaruhi perilaku seseorang. Menurut Kotler dan Susanto
2000:233,  kelompok  referensi  terdiri  dari  kelompok  yang berpengaruh  langsung  atau  tidak  langsung  terhadap  perilaku
seseorang.  Para  pemasar  berusaha  untuk  mengidentifikasi kelompok referensi dari pelanggan sasaran mereka.
d  Keluarga Anggota  keluarga  merupakan  kelonpok  primer  yang
paling  berpengaruh.  Para  anggota  keluarga  dapat  memberikan pengaruh  yang  kuat  terhadap  perilaku  pembelian.  Anggota
keluarga  mempunyai  peranan  yang  berbeda-beda  dalam menentukan  macam  barang  maupun  jasa  yang  akan  dibeli,
sesuai dengan selera dan keinginannya. oleh karena itu, manajer pemasaran perlu mengetahui keempat hal dibawah ini yaitu:
1 Siapa yang mempengaruhi keputusan untuk membeli produk 2 Siapa yang membuat keputusan untuk membeli produk
3 Siapa yang melakukan pembelian produk PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4 Siapa pemakai produknya Keempat  hal  ini  bisa  dilakukan  oleh  orang  yang
berbeda,  atau  dapat  pula  dilakukan  oleh  satu  atau  beberapa orang.  Suatu  saat  seorang  anggota  keluarga  dapat  berfungsi
sebagai  pengambil  keputusan,  tapi  pada  saat  yang  berlainan dapat juga sebagai pembeli.
2 faktor-faktor Intern faktor-faktor  intern  menyangkut  psikologis  pribadi
seseorang  yang  pengaruhnya  sangat  besar  terhadap  perilaku konsumen  dalam  melakukan  pembelian.  Faktor-faktor  intern
tersebut antara lain: a Motivasi
Seseorang  mempunyai  banyak  kebutuhan  pada  setiap waktu  tertentu.  Kebutuhan  berasal  dari  keadaan  psikologis
mengenai  ketegangan  seperti  kebutuhan  dan  pengakuan, penghargaan  atau  rasa  kepemilikan.  Suatu  kebutuhan  menjadi
motif  bila  telah  mencapai  tingkat  intensitas  yang  cukup.  Suatu motif  dorongan  adalah  suatu  kebutuhan  yang  cukup  untuk
mendorong  seseorang  untuk  bertindak  memuaskan  kebutuhan tersebut sehingga mengurangi rasa ketegangannya.
b Persepsi Persepsi tidak hanya tergantung pada rangsangan fisik,
tapi  juga  pada    rangsangan  yang  berhubungan  dengan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI