Tabel 4. Blue-Print Skala Resiliensi Untuk Penelitian
No Faktor-faktor resiliensi Aitem
Jumlah Favorable
Unfavorable
1. Emotion regulation
8 1, 14 2 3 47
3 2.
Impulse control 5,25,46,50
22 49 2
3. Optimism
20 8 15 10
2 4.
Causal Analysis 1 30, 10 55
-
2 5.
Empathy 11 33
4 16, 16 34, 9 42
4 6.
Self-efficacy 18 17, 12
35, 5 38 23 48
4 7.
Reaching out 17 20, 7 21,
19 39, 6 44 21 22, 13
41
6
Total 23
Keterangan : Tanda - menunjukkan tidak ada aitem yang lolos. Sedangkan penebalan angka
yang dalam kurung adalah nomor aitem yang lama.
F. Prosedur Pelaksanaan Penelitian
Prosedur pelaksanan penelitian terdiri dari 3 tahap. Ketiga tahap tersebut
adalah tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap pengolahan data.
1. Tahap persiapan penelitian
Tahap ini terdiri dari : a.
Pembuatan alat ukur Penelitian ini menggunakan alat ukur berupa skala resiliensi yang
diberikan kepada mahasiswa universitas sumatera utara yang tinggal terpisah dari orang tuanya anak kos. Skala resiliensi ini diadaptasi dari skala resiliensi yang
dibuat oleh Reivich Shatte 2002 yang terdiri dari 56 aitem. Penyusunan skala
Universitas Sumatera Utara
tersebut dioperasionalkan dalam bentuk aitem pernyataan dan kemudian dibuat blue print.
b. Uji coba alat ukur
Setelah alat ikur disusun, maka tahap berikutnya adalah melakukan tahap uji coba, yang dilakukan terhadap 110 mahasiswa universitas sumatera utara
angkatan 2008 dan angkatan 2009. Uji coba alat ukur dilakukan mulai tanggal 20 februari – 22 februari 2011. Skala-skala yang diberikan dibawa pulang oleh
mahasiswa dan diambil dua hari kemudian. Dari 110 skala yang disebar, yang kembali 100 skala, dan semua skala
yang kembali bisa dipakai. Hasil uji coba ini kemudian diolah melalui tiga kalai pengujian reliabilitas agar memperoleh reliabilitas yang memenuhi standar ukur.
c. Revisi alat ukur
Setelah peneliti melakukan uji coba alat ukur maka peneliti menguji validitas dan reliabilitas skala. Setelah diketahui aitem-aitem yang memenuhi
validitas dan reliabilitasnya, maka kemudian peneliti mnyusun aitem-aitem tersebut kedalam alat ukur yang digunakan untuk mengambil data penelitian.
2. Tahap pelaksanaan penelitian
Setelah alat ukur direvisi, maka dilakasanakan penelitian pada subjek yang memenuhi kriteria populasi. Penelitian dilakukan dikota medan dengan
melibatkan mahasiswa universitas sumatera utara angktan 2010 yang tidak tinggal bersama dengan orang tua anak kos. Untuk mendapatkan 90 sampel, peneliti
menyebarkan 110 skala pada mahasiswa universitas sumatera utara angkatan 2010 yang tinggal ditempat kosan.
Universitas Sumatera Utara
Pengambilan data dilakukan dengan memberikan alat ukur berupa skala resiliensi. Subjek diminta untuk memberi respon pada skala tersebut, dengan
terlebih dahulu meminta izin dan kesediaan subjek untuk mengisi skala. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 28 februari – 13 maret 2011 dengan melibatkan 110
subjek yang mengisi skla dalam penyebarannya, sedangkan skala yang kembali dan dapat digunakan hanya 90 skala dan datanya diolah dalam penelitian ini.
3. Tahap pengolahan data penelitian
Setelah diperoleh data dari skla resiliensi, maka dilakukan pengolahan data. Pengolahan data dilakukan dengan menganalisa data menggunakan bantuan
program SPSS 15.0 for Windows Version. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa statistik. Alasan yang mendassari digunakannya
analisa statistik adalah karena analisa statistik dapat menunjukkan kesimpulan generalisasi penelitian.
G. Metode Analisa Data