Tempat dan Waktu Penelitian Jenis dan Desain Penelitian

lxii

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian Suatu penelitian memerlukan tempat penelitian yang dijadikan objek untuk memperoleh data penelitian. Di dalam melaksanakan penelitian ini peneliti memilih lokasi di SD Negeri Balerejo 1 Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak dengan alasan SD Negeri Balerejo 1 mempunyai prestasi sekolah yang baik dibidang non akademik walaupun letaknya dipedalaman dan tenaga pendidiknya masih banyak yang wiyata bakti. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan dari mulai proses pembuatan proposal sampai laporan dalam bentuk tesis. Dilaksanakan dalam jangka waktu 8 delapan bulan yang berlangsung mulai bulan Februari sampai bulan September 2009.

B. Jenis dan Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif pada umumnya menarik para peneliti muda, karena bentuknya yang sederhana dan mudah dipahami dengan tanpa memerlukan teknik statistika yang kompleks. Penelitian deskriptif juga dapat dikembangkan ke arah penelitian naturalistik yang menggunakan kasus yang spesifik melalui deskriptif mendalam atau dengan penelitian setting alami dengan pendekatan fenomenologis dan dilaporkan secara thick description deskripsi mendalam atau dalam penelitian ex-pastfacto dengan hubungan antarvariabel yang lebih kompleks Sukardi, 2007: 157. Menurut Moleong 2007: 3 berpendapat bahwa: Metode kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Pendekatan ini diarahkan pada latar dan individu tersebut secara holistic utuh. lxiii Sehingga dalam penelitian kualitatif, data yang diambil adalah berupa kata-kata tertulis atau lisan serta perilaku yang diamati dari objek penelitian. Data yang dikumpulkan harus dapat menggambarkan atau melukiskan objek yang diteliti sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Data yang dikumpulkan harus berbentuk kalimat yang memiliki arti luas, berasal dari transkip wawancara, catatan, wawancara lapangan, catatan-catatan resmi dan sebagainya. Penelitian kualitatif merupakan suatu bentuk penelitian yang mengubah dan menganalisis suatu masalah secara non numerik. Jadi fakta muncul dan telah diolah menjadi data, dikomunikasikan dalam laporan berbentuk narasi sehingga hasilnya lebih mendalam sesuai dengan ketajaman analisis peneliti. Penelitian kualitatif diarahkan pada kondisi aslinya, bahwa datanya dinyatakan pada keadaan sewajarnya atau sebagaimana adanya sesuai dengan yang ada di lapangan, sehingga peneliti dapat membuat penafsiran berdasarkan data di lapangan dari hasil wawancara serta hasil telaah pustaka yang berkaitan dengan permasalahan. Desain penelitian adalah rencana suatu studi atau kajian yang merupakan hasil produk pentahapan rencana suatu penelitian. Desain itu kemudian diimplementasikan di dalam kegiatan penelitian selanjutnya data yang telah dikumpulkan dianalisis, kemudian dituangkan ke dalam laporan penelitian. Didalam desain penelitian tercakup pula banyak hal yang harus dikerjakan oleh peneliti, seperti waktu yang diperlukan untuk tinggal atau menetap di lapangan pada saat peneliti mengumpulkan data. Penetapan desain penelitian dalam penelitian kualitatif dikerjakan sepanjang masa penelitian, bahkan sampai lxiv penelitian berakhir, walaupun keputusan desainnya telah ditetapkan pada awal penelitian. Namum, perlu diperhatikan bahwa walaupun desainnya telah ditetapkan sebelum penelitian dikerjakan, sesuai dengan hakikat penelitian kualitatif, desain tersebut masih bersifat sementara. Penelitian ini menggunakan desain etnografi. Menurut Mantja 2005: 5 menyatakan bahwa: Penelitian atau kajian etnografi bersifat holistik, artinya bahwa penelitian ini tidak hanya mengarahkan perhatian pada salah satu atau beberapa variabel tertentu yang menjadi perhatian peneliti dalam suatu pengkajian. Bentuk holistik ini didasarkan pada pandangan bahwa budaya merupakan keseluruhan yang terdiri dari bagian-bagian yang tidak dapat dipisah-pisahkan. Dalam penelitian kualitatif, etnografi merupakan bentuk yang menonjol, sehingga dalam banyak kepustakaan istilah etnografi digunakan sebagai salah satu bentuk penelitian di samping sebagai desain atau rancangan penelitian yang meliputi penelitian kualitatif, penelitian studi kasus, penelitian kancah, ataupun penelitian antropologi.

C. Pendekatan Penelitian