Tujuan Manfaat Kerangka Pemikiran

Hujan asam ini dapat berdampak negatif bagi lingkungan, baik tanah, air maupun tanaman. Pada tanaman, hujan asam dapat mengakibatkan kerusakan pada kutikula dan apabila konsentrasi pencemarnya tinggi dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan jaringan pada daun. Selain menyebabkan proses fotosintesis terganggu, kerusakan jaringan pada daun ini juga memudahkan sumber penyakit menyerang lewat jaringan yang rusak tersebut Nasution 1991. Pengaruh hujan asam yang cukup besar terhadap kerusakan lingkungan mengakibatkan perlu dilakukan upaya perbaikan kualitas lingkungan secara tepat antara lain dengan membangun hutan kota. Tanaman sebagai salah satu komponen hutan kota dapat dimanfaatkan sebagai penetralisir unsur kimia tertentu. Oleh karena itu dalam pembangunannya perlu dilakukan pemilihan jenis tanaman yang tahan terhadap kondisi lingkungan seperti hujan asam. Adapun jenis tanaman hutan kota yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis-jenis tanaman dari famili fabaceae. Jenis ini adalah jenis yang umum ditanam di dalam kawasan hutan kota Dahlan 2004. Pemilihan jenis ini didasarkan pada beberapa faktor antara lain jenis fabaceae memiliki sifat yang mudah tumbuh dan memiliki nilai estetika yang baik. Untuk mengetahui jenis-jenis tanaman yang tahan terhadap hujan asam, maka diperlukan sebuah penelitian yang dapat menguji tingkat ketahanan tanaman terhadap hujan asam. Adapun dalam penelitian ini dilakukan pengamatan terhadap perubahan fisik secara makroskopik yang terjadi pada tanaman famili fabaceae secara periodik.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Mengetahui jenis tanaman yang tahan terhadap hujan asam dari lima jenis tanaman fabaceae yaitu flamboyan Delonix regia Raf, saputangan Maniltoa grandiflora Scheff, asam jawa Tamarindus indica L, saga merah Adenanthera pavonina dan trembesi Samanea saman. 2. Melihat kecenderungan kerusakan tanaman akibat hujan asam pada berbagai level pH.

1.3 Manfaat

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi jenis tanaman yang tahan terhadap hujan asam sebagai dasar dalam pemilihan jenis tanaman pada areal yang berpolutan tinggi yang mempunyai potensi untuk menyebabkan terjadinya hujan asam.

1.4 Kerangka Pemikiran

Beragam aktivitas manusia mulai dari transportasi, rumah tangga hingga industri semakin berkembang. Aktivitas-aktivitas inilah yang kemudian menjadi sumber pencemaran lingkungan, termasuk pencemaran udara. Pencemaran udara berpengaruh cukup besar bagi penurunan kualitas lingkungan hidup, salah satunya dapat menyebabkan terjadinya hujan asam. Hujan asam dapat berdampak negatif terhadap lingkungan antara lain dapat merusak tanaman dan merusak kesuburan tanah Wardhana 2007. Dengan besarnya pengaruh negatif tersebut perlu adanya upaya perbaikan kualitas lingkungan. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan lingkungan salah satunya adalah dengan pembangunan hutan kota. Melalui pembangunan hutan kota diharapkan dapat menanggulangi permasalahan lingkungan akibat hujan asam. Untuk dapat mencapai tujuan pembangunan hutan kota yang optimal, maka diperlukan tanaman yang tahan terhadap hujan asam. Untuk mengetahui jenis tanaman yang tahan atau tidak tahan dilakukan dengan uji ketahanan toleransi. Pendugaan tingkat ketahanan tanaman ini dapat dilakukan dengan mengamati pertumbuhan tanaman secara makroskopis. Kerangka pemikiran penelitian ini seperti yang disajikan pada Gambar 1. \ Gambar 1 Kerangka pemikiran penelitian.

1.5 Keluaran