Percepat Pembangunan Infrastruktur

Percepat Pembangunan Infrastruktur

Di lingkungan Ditjen Perkeretaapian, kegiatan PKT yang dilaksanakan pada 2018 terdiri dari pembuatan “retaining wall” di Stasiun Tanjung Ampalu Koto VIII Muaro, Sumatera Barat dan pemindahan sumur warga di lokasi yang sama. Selain itu, pembangunan proyek jalur kereta api dwi ganda (double double track/DDT) juga memanfaatkan skema padat karya. Sementara itu, pembangunan jalur ganda kereta api Bogor – Sukabumi melibatkan 1.400 pekerja program PKT selama tiga bulan. Bahkan pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Di lingkungan Ditjen Perkeretaapian, kegiatan PKT yang dilaksanakan pada 2018 terdiri dari pembuatan “retaining wall” di Stasiun Tanjung Ampalu Koto VIII Muaro, Sumatera Barat dan pemindahan sumur warga di lokasi yang sama.

Program padat karya Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) di Menara Suar Sembilangan, Socah, Bangkalan, Madura.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan mengunjungi dan meninjau langsung proyek padat karya tunai di Bekasi.

turut melibatkan masyarakat sekitar proyek melalui program PKT. Bentuk kegiatannya berupa pembongkaran bangunan rumah warga yang telah diselesaikan pembayaran pembebasan lahannya.

Pekerjaan padat karya untuk proyek perkeretaapian sendiri meliputi pekerjaan pengecatan, pembuatan atau normalisasi saluran/pembersihan saluran, hingga penanaman kabel sinyal dan telekomunikasi. Bantuan para kerja ini diharapkan dapat memastikan agar semua proyek yang sedang berjalan dalam program PKT bisa selesai tepat waktu. Sehingga berhasil mengentaskan kemiskinan sesuai dengan misi program tersebut.

Bantu Nelayan yang Tak Melaut

Kementerian Perhubungan menyediakan program padat karya bagi para nelayan. Hal ini untuk menjamin pendapatan nelayan tetap ada, meskipun kegiatan melaut terpaksa dihentikan, lantaran cuaca ekstrem atau gelombang tinggi. Menhub menyatakan, bentuk dari PKT ini berupa perbaikan pantai,

saluran air, pembuatan keramba, serta pekerjaan lain yang bermanfaat untuk masyarakat.

Selain itu, Menhub menyampaikan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan hingga Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi terkait hal itu.

Tak sampai di situ, para nelayan pun dilibatkan dalam pekerjaan membangun jalan selama 15 hari. Menurut Menhub, program PKT ini melibatkan sebanyak 100 orang untuk satu titik lokasi. Pengerjaannya terdiri dari pembangunan jalan perkampungan yang becek dan rawan terpeleset.

Selain itu, program padat karya juga dilaksanakan di area Pelabuhan Labuan Bajo. Menurut Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Capt Rudiana, kegiatan padat karya ini merupakan pilot project Ditjen Perhubungan Laut yang melibatkan tenaga lokal masyarakat sekitar pelabuhan berjumlah 50 orang. Nantinya mereka akan diberi

upah sebesar Rp. 50.000 perhari menyesuaikan upah minimum daerah Kabupaten Manggarai Barat.

“Dengan diberikan upah harian, masyarakat akan mendapatkan penghasilan yang sesuai sekaligus juga mendidik masyarakat untuk membangun pola hidup yang produktif sehingga dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat di daerah,” ujar Capt Rudiana di Pelabuhan Labuan Bajo (27/2).

Selain meningkatkan perekonomian warga, tujuan lain kegiatan padat karya di Labuan Bajo ini juga yakni mengedukasi dan menyosialisasikan akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan oleh masyarakat.

“Kita tahu bahwa Labuan Bajo menjadi destinasi wisata unggulan yang semakin banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara, sehingga keberadaan pelabuhan sebagai pintu gerbang utama kapal-kapal wisata hilir mudik mengantar wisatawan dapat terus terjaga kebersihannya,” pungkasnya. o

P rogram Tol Laut masih

mengalami tantangan. Praktik monopoli pengiriman logistik

disinyalir masih terjadi di daerah-daerah yang disinggahi Tol Laut sehingga efisiensi tidak tercapai dan harga-harga barang masih tinggi. Akhirnya, langkah penertiban dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui program digitalisasi.

Dengan digitalisasi, setiap aspek pengiriman barang bisa terlacak. Mulai dari titik pengiriman, setiap barang tercatat dan terpantau perjalanannya hingga ke alamat tujuan.

“Melalui digitalisasi, bisa dilihat pula kalau barang itu dikelola oleh orang yang sama berarti ada suatu monopoli. Ini yang membuat harga- harga barang tidak turun,” kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi pada Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Manajemen Komunikasi Pemerintah di Era Digital”, yang digelar Sekretariat

Digitalisasi Tol Laut untuk Cegah Monopoli Barang

Kabinet, di Hotel Santika Ambon, Maluku, Senin (13/8/2018). Dalam kegiatan ini turut hadir sebagai pembicara pembicara Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dengan moderator Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi SP.