Faktor Pendukung Kinerja PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali.

1. Faktor Pendukung Kinerja PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali.

a. Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia dapat dikatakan sebagai faktor yang sangat penting dalam pencapaian tujuan organisasi. Sumber daya merupakan potensi yang ada pada individu baik fisik ataupun intelektual, dan dengan sumber daya tersebut dapat melakukan apa yang inginkan.

Sumber daya manusia berimplikasi terhadap kinerja. Kinerja yang baik dalam suatu organisasi tidak terlepas dari sumber daya manusia yang ada. Kinerja yang baik sangat dipengaruhi oleh sumber daya manusia yang berkualitas.

Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Bapak Agus Budiarto, SE Bagian Umum Kepegawaian sebagai berikut : ”.....Jelas secara otomatis sumber daya manusia itu salah satu faktor yang

mempengaruhi kinerja. Kualitasnya pun dapat dilihat dari pendidikannya. Seperti yang sudah saya katakan tadi, bahwa pendidikan pegawai di PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali mayoritas SI. Untuk kemampuannya, pegawai di sini cukup baik. Penyelesaian pekerjaan juga sudah mengikuti prosedur yang berlaku. Semua ini ya akan dapat meningkatkan kinerja menjadi lebih baik”. (Sumber : wawancara, 28 Juli 2009).

Hal senada juga diungkapkan oleh Bapak Suyoto, SE Bagian Tata Usaha sebagai berikut : ”.....Sumber daya manusia sangat memberi pengaruh pada kinerja.

Makanya PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali selalu berusaha meningkatkan kualitas SDM sekaligus para pegawai maupun tenaga kerja Makanya PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali selalu berusaha meningkatkan kualitas SDM sekaligus para pegawai maupun tenaga kerja

Berdasarkan hasil wawancara di atas dapat diketahui bahwa SDM merupakan faktor pendukung kinerja yang penting. SDM yang berkualitas dapat menciptakan produktivitas, kualitas pelayanan, responsivitas, responsibilitas dan akuntabilitas yang akan berimplikasi pada kinerja PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali.

PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali juga selalu berupaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia pegawai PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali. Terlihat dari ungkapan bapak Bapak Agus Budiarto, SE Bagian Umum Kepegawaian sebagi berikut :

“…..Yang jelas para pegawai diberi kesempatan untuk menambah wawasan, salah satunya kita memperoleh pendidikan tentang service excellent . Dari situ diharapkan pelayanan kita kepada masyarakat dari masing-masing pegawai itu akan lebih baik. Dengan diadakan kegiatan salah satunya service excellent itu tadi yaitu pelayanan prima. Namun disini juga tidak lepas dari masing-masing individu. Artinya apa, walaupun kita sudah dididik service excellent tetapi individunya ceroboh ya memang susah. Tapi dari pihak lembaga, kantor, bank, itu kita tetap berusaha untuk seluruh pegawai mengikuti pendidikan yang dibiayai oleh kantor.” (Sumber : wawancara, 3 Agustus 2009).

Ungkapan yang sama disampaikan oleh Bapak Suyoto, SE Bagian Tata Usaha sebagai berikut : “…..Setiap ada pendidikan-pendidikan, atau seminar-seminar selalu PD

BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali mengikutsertakan pegawainya untuk meningkatkan kualitas pegawainya tersebut.” (Sumber : wawancara, 3 Agustus 2009).

Pendapat di atas memperlihatkan bahwa PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali selalu berupaya meningkatkan kualitas SDM pegawainya, dengan mengikuti pendidikan ataupun seminar-seminar seluruh pegawainya. Dengan adanya kegiatan seperti seminar dan pendidikan dapat menambah pengetahuan dan ilmu yang akan meningkatkan kualitas SDM para pegawainya.

Selain itu, bahwa kepercayaan masyarakat terhadap PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali hingga saat ini dinilai semakin meningkat, hal ini ditunjukkan dengan semakin meningkatnya dana pihak ketiga maupun semakin meningkatnya asset yang signifikan dan pencapaian laba yang memadai, wajar dan sehat. Perbaikan kinerja dan pembinaan SDM direncanakan sebagai berikut :

1. Mengisi kekosongan jabatan sesuai kebutuhan.

2. Merencanakan mengangkat calon pegawai menjadi pegawai tetap sebanyak 8 orang dan mengangkat tenaga kontrak menjadi calon pegawai sebanyak 4 orang.

3. Melaksanakan pelatihan In House dan Out Bound Training lanjutan, diharapkan dapat diketahui kondisi masing-masing karyawan melalui perilaku masing-masing sehingga kita mampu mengetahui alternatif pembinaan selanjutnya.

4. Melaksanakan pelatihan In House Training dan Work Shop tentang pengetahuan teknis pengelolaan bank bekerja sama dengan konsultan dari Lembaga Pelatihan maupun Dinas Teknis terkait.

5. Mengirimkan peserta pendidikan dan pelatihan maupun sosialisasi ketentuan yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia, Perbakindo, Perbamida maupun lembaga lainnya dalam rangka peningkatan SDM.

6. Merencanakan menerima 1 orang tenaga kontrak sebagai driver.

b. Sarana dan Prasarana Kelancaran suatu kegiatan yang ada dalam sebuah organisasi tentu saja

dipengaruhi oleh kelengkapan sarana dan prasarana yang dimiliki, seperti sarana dan prasara yang dimiliki oleh PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali. Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Bapak Suyoto, SE bagian Tata Usaha sebagai berikut :

”.....Sarana dan prasarana juga mempengaruhi kinerja. Karena kalau sarana dan prasarana yang kita miliki kurang, tentu saja produktivitas kita berkurang. Akhirnya pun juga mempengaruhi kinerja kami.” (Sumber : wawancara, 31 Juli 2009).

Kinerja PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali dapat berjalan lancar, karena dipengaruhi oleh kelengkapan sarana dan prasarana yang dimiliki. Sarana dan prasarana tersebut membantu kelancaran PD BPR Bank Pasar Kabupaten Boyolali dalam menjalankan tugasnya.