7
jaminan sosialdipergunakan seluruhnya untuk pengembangan program dan sebesar-besarnya untukkepentingan peserta.
8
Sebaliknya di era SJSN, BPJS merepresentasikan negara dalam mewujudkan hak konstitusional warga negara atas jaminan sosial dan hak atas
pengidupan yang layak. Penyelenggaraan jaminan sosial berbasis kepada hak konstitusional setiap orang dan sebagai wujud tanggung jawab Negara
sebagaimana diamanatkan dalam UUD1945 Pasal 28 H ayat 3dan Pasal 34 ayat 2.
9
Penyelenggaraan sistem jaminan sosial berdasarkan pada asas kemanusiaan yang berkaitan dengan martabat manusia.
10
BPJS mengemban misi perlindungan finansial untuk terpenuhinya kehidupan dasar warga Negara dengan
layak, yang dimaksud dengan kebutuhan dasar hidup adalah kebutuhan esensial setiap orang agar dapat hidup layak, demi terwujudnya kesejahteraan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia.
11
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis merasa tertarik memilih judul peran BPJS Kesehatan dalam sistem jaminan sosial
nasional menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka pada perumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah :
1. Bagaimanakah pengaturan sistem jaminan sosial nasional?
8
Ibid.
9
Pasal 28 H ayat 3 dan 34 ayat 2UUD NRI 1945.
10
Penjelasan Pasal 2 UU Nomor 40 Tahun 2004.
11
Penjelasan Pasal 3 UU Nomor 40 Tahun 2004.
Universitas Sumatera Utara
8
2. Bagaimanakah peran BPJS Kesehatan dalam sistem jaminan sosial nasional
menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional?
3. Bagaimanakah tanggung jawab pelayanan BPJS Kesehatan dalam
perlindungan pasien Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah : 1.
Untuk mengetahui pengaturan sistem jaminan sosial nasional. 2.
Untuk mengetahui peran BPJS Kesehatan dalam sistem jaminan sosial nasional menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem
Jaminan Sosial Nasional. 3.
Untuk mengetahui tanggung jawab pelayanan BPJS Kesehatan dalam perlindungan pasien Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011.
Penulisan skripsi ini diharapkan akan diperoleh manfaat teoritis dan praktis sebagai berikut :
1. Secara teoritis
Memberikan masukan bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam penyelenggaraan jaminan sosial dan sebagai informasi bagi para peneliti dan
praktisi hukum kesehatan yang tertarik untuk melakukan penelitian tentang Peran BPJS Kesehatan dalam sistem jaminan sosial nasional.
Universitas Sumatera Utara
9
2. Secara praktis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu dan memberi masukan serta tambahan pengetahuan bagi para pihak yang terkait dengan masalah yang
diteliti.
D. Keaslian Penulisan
Berdasarkan penelusuran literatur di Perpustakaan Universitas Sumatera Utara maupun Perpustakaan Universitas Sumatera Utara Cabang Fakultas Hukum,
bahwa penelitian dengan judulperan BPJS Kesehatandalam sistem jaminan sosial nasional menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem
Jaminan Sosial Nasional.Adapun beberapa penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian penulis yang berhubungan dengan BPJS antara lain:
Frank W Zebua 2014, dengan judul penelitian Kedudukan Hukum Badan Penyelenggara Jaminan Sosial BPJS Kesehatan Dalam Sistem Jaminan Sosial
Nasional SJSN 1.
Bagaimana pengaturan Sistem Jaminan Sosial Nasional SJSN dalam
Undang-Undang Nomor 40 tahun 2004?
2. Bagaimana kedudukan hukum Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
Kesehatan dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional?
3. Bagaimana pelaksanaan pelayanan kesehatan masyarakat miskin melalui
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial BPJS?
Theo Patra Silaban 2015, dengan judul penelitian Analisis Yuridis Terhadap Pengelolaan AsetBPJS Kesehatan Berdasarkan Peraturan Pemerintah
Universitas Sumatera Utara
10
Nomor 87 Tahun 2013 Tentang Pengelolaan Aset Jaminan Sosial Kesehatan. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah :
1. Bentuk Penyelenggara Pengawasan Program Jaminan Sosial Kesehatan.
2. Ketentuan Monitoring dan Evaluasi Program Jaminan Sosial Kesehatan.
3. Akibat Hukum yang Ditimbulkan dalam Penyalahgunaan Pengelolaan Aset
BPJS Kesehatan. M. Wahyu Ravicky 2015, Pertanggungjawaban YuridisBPJS Kesehatan
Tentang Penolakan Rumah SakitTerhadap Peserta Program BPJS menurut Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 Tentang Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penulisan skripsi ini adalah : 1.
Bagaimanakah pengaturan tentang Badan Penyelengggara Jaminan Sosial
Kesehatan menurut Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011?
2. Bagaimanakah perlindungan hukum terhadap program peserta BPJS terkait
penolakan untuk memberikan pelayanan kesehatan?
3. Bagaimanakah pertanggungjawaban yuridis BPJS Kesehatan tentang
penolakan rumah sakit terhadap masyarakat peserta program BPJS menurut
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 Tentang BPJS?
Oleh karena itu, secara umum berdasarkan penelusuran kepustakaan dapat dikatakan bahwa penelitian ini berbeda dengan penelitian-penelitian terdahulu.
Walaupun demikian, studi-studi terdahulu jelas sangat bermanfaat bagi penelitian ini dan besar kemungkinan pada bagian tertentu penelitian ini juga merupakan
kelanjutan dari penelitian-penelitian terdahulu.
Universitas Sumatera Utara
11
E. Tinjauan Kepustakaan