Penggunaan Estimasi, Pertimbangan dan Asumsi Manajemen atas Instrumen Keuangan

PT TIFA FINANCE Tbk Catatan atas Laporan Keuangan 31 Desember 2010, 2009 dan 2008 serta untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2010, 2009 dan 2008 - 29 -

5. Surat-surat Berharga Lanjutan

Nilai wajar surat berharga yang diperdagangkan didasarkan pada harga pasar surat berharga yang dipublikasikan pada tanggal 31 Desember 2010, 2009 dan 2008. Keuntungan kerugian belum direalisasi akibat kenaikan penurunan harga surat berharga masing-masing sebesar Rp 273.371 ribu tahun 2010, Rp 284.959 ribu tahun 2009 dan Rp 1.671.802 ribu tahun 2008 Catatan 22. Berdasarkan Perjanjian Pengelolaan Investasi No. 004AAASFM.PK VI09 tanggal 17 Juni 2009 antara Perusahaan dengan PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas, Perusahaan menempatkan investasi berupa dana kelolaan sebesar Rp 5.000.000 ribu. Perjanjian ini berlaku sampai dengan tanggal 22 Juni 2010. Pada bulan Juni 2010, Perusahaan telah mencairkan investasi tersebut. Nilai wajar investasi dana kelolaan pada tanggal 31 Desember 2009 adalah sebesar Rp 4.975.000 ribu, yang ditentukan berdasarkan laporan bulanan dari PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas. Kerugian yang belum direalisasi atas penurunan nilai sebesar Rp 25.000 ribu disajikan sebagai “Rugi yang belum direalisasi atas penurunan nilai wajar surat berharga” pada akun ekuitas tanggal 31 Desember 2009. Sehubungan dengan pencairan investasi tersebut sebesar Rp 5.184.400 ribu pada bulan Juni 2010, saldo rugi yang belum direalisasi yang tercatat di ekuitas telah diakui sebagai laba yang direalisasi pada laporan laba rugi. Pada tanggal 31 Desember 2010, tidak terdapat surat-surat berharga yang mengalami penurunan nilai, sehingga tidak dibentuk penyisihan kerugian penurunan nilai atas surat-surat berharga tersebut.

6. Efek yang Dibeli dengan Janji Jual Kembali

Pada tanggal 31 Desember 2008, investasi pada efek yang dibeli dengan janji jual kembali yang diperoleh melalui oleh PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas, terdiri dari: Pendapatan bunga Jangka Tanggal Nilai yang belum Nilai waktu jatuh tempo nominal direalisasi bersih Rp000 Rp000 Rp000 Rupiah - Pihak ketiga Tunas Financindo Seri A Tahun 2008 dan Bank BTN X Tahun2004 90 hari 2-Mar-09 2.069.889 57.611 2.012.278 31 Desember 2008 Jenis Manajemen berpendapat bahwa efek yang dibeli dengan janji jual kembali dapat tertagih, sehingga tidak dibentuk penyisihan kerugian penurunan nilai atas efek yang dibeli dengan janji jual kembali tersebut. Pada tanggal 12 Januari 2009, Perusahaan telah menjual kembali seluruh investasi tersebut. Perusahaan tidak memiliki efek yang dibeli dengan janji jual kembali pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009. PT TIFA FINANCE Tbk Catatan atas Laporan Keuangan 31 Desember 2010, 2009 dan 2008 serta untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2010, 2009 dan 2008 - 30 -

7. Investasi Sewa Neto

31 Desember 31 Desember 31 Desember 2010 2009 2008 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Piutang sewa pembiayaan - kotor Pihak yang mempunyai hubungan istimewa - Rupiah Catatan 31 3.198.714 63.499 519.516 Pihak ketiga Rupiah 783.506.967 386.737.536 268.552.022 Dolar Amerika Serikat Catatan 30 24.002.782 33.815.482 35.188.070 Jumlah 807.509.749 420.553.018 303.740.092 Jumlah 810.708.463 420.616.517 304.259.608 Nilai residu yang dijamin 426.670.444 212.449.179 160.704.085 Penghasilan pembiayaan tangguhan 135.285.866 68.713.897 48.693.090 Simpanan jaminan 426.670.444 212.449.179 160.704.085 Jumlah 675.422.597 351.902.620 255.566.518 Penyisihan kerugian penurunan nilai 17.348.989 17.055.814 15.855.814 Jumlah - Bersih 658.073.608 334.846.806 239.710.704 Suku bunga rata-rata per tahun Rupiah 16,97 18,02 17,86 Dolar Amerika Serikat 8,87 9,97 10,81 Rincian piutang sewa pembiayaan berdasarkan jatuh tempo perjanjiannya adalah sebagai berikut: 2010 2009 2008 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Tidak lebih dari atau sama dengan 1 tahun 383.153.503 217.700.465 184.007.714 Lebih dari 1 tahun sampai dengan 2 tahun 286.241.272 134.344.992 84.776.615 Lebih dari 2 tahun 141.313.688 68.571.060 35.475.279 Jumlah 810.708.463 420.616.517 304.259.608 Rincian piutang sewa pembiayaan berdasarkan jatuh tempo angsurannya adalah sebagai berikut: 2010 2009 2008 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Belum jatuh tempo 794.915.455 397.491.542 288.403.663 Lewat jatuh tempo 1 - 30 hari 12.644.295 2.223.348 3.086.690 31 - 60 hari 790.784 16.109.130 12.307.072 61 - 90 hari 2.046.490 4.687.065 207.094 90 hari 311.439 105.432 255.089 Jumlah 810.708.463 420.616.517 304.259.608 Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko terkonsentrasi secara signifikan atas piutang sewa pembiayaan dari pihak ketiga. Transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa dilaksanakan dengan syarat dan kondisi yang sama sebagaimana bila dilaksanakan dengan pihak ketiga.