Investasi Sewa Neto Lanjutan
9. Tagihan Anjak
Piutang 2010 2009 2008 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Tagihan anjak piutang - kotor Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Catatan 31 Rupiah 5.583.500 3.000.000 - Pihak ketiga Rupiah 3.026.828 4.762.727 3.975.042 Dolar Amerika Serikat Catatan 30 - - 412.533 Jumlah 8.610.328 7.762.727 4.387.575 Retensi 1.435.055 1.293.788 903.779 Jumlah - Bersih 7.175.273 6.468.939 3.483.796 Suku bunga rata-rata per tahun Rupiah 16,84 16,91 16,74 Dolar Amerika Serikat - - 12,20 Tagihan anjak piutang termasuk tagihan anjak piutang kepada PT Aflat Intiprima Aflat sebesar Rp 3.000.000 ribu. Manajemen menyajikan tagihan anjak piutang kepada Aflat tersebut, di net-off dengan fasilitas pinjaman yang diterima dari PT Centris International Bank dalam likuidasi sehubungan dengan pendapat konsultan hukum Perusahaan pada tahun 2006. Pada tanggal 31 Desember 2010, tidak terdapat tagihan anjak piutang yang mengalami penurunan nilai, sehingga tidak dibentuk penyisihan kerugian penurunan nilai atas tagihan anjak piutang tersebut. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko terkonsentrasi secara signifikan atas tagihan anjak piutang dari pihak ketiga. Tidak terdapat tagihan anjak piutang yang dijaminkan oleh Perusahaan. Transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa dilaksanakan dengan syarat dan kondisi yang sama sebagaimana bila dilaksanakan dengan pihak ketiga. Kegagalan atas tagihan anjak piutang akan ditagihkan kembali kepada klien karena perjanjian anjak piutang menggunakan klausul perlindungan recourse factoring.10. Piutang Lain-lain
2010 2009 2008 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Piutang karyawan 475.895 440.860 225.143 Lain-lain 1.193.981 547.278 238.138 Jumlah 1.669.876 988.138 463.281 Piutang karyawan merupakan piutang tanpa bunga dan dibayar melalui pengurangan gaji bulanan. Piutang lain-lain terdiri dari piutang kepada perusahaan sekuritas dari transaksi pelepasan surat berharga milik Perusahaan.Parts
» Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan
» Umum Lanjutan b. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan Lanjutan
» Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan Keuangan
» Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK Revisi
» Transaksi Hubungan Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Penggunaan Estimasi Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Kas dan Setara Kas Instrumen Keuangan
» Instrumen Keuangan Lanjutan Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Surat-surat Berharga Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Efek yang Dibeli dengan Janji Jual Kembali
» Akuntansi Sewa Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Akuntansi Pembiayaan Konsumen Lanjutan
» Akuntansi Anjak Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Biaya Dibayar Dimuka Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Aset Tetap Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Aset Tetap Lanjutan Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Aset untuk Disewakan Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Kas di Bank dan Deposito Berjangka yang Dibatasi Pencairannya
» Agunan yang Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan
» Imbalan Kerja Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan
» Laba Per Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan u. Pajak
» Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting Lanjutan w. Informasi Segmen
» Penggunaan Estimasi, Pertimbangan dan Asumsi Manajemen atas Instrumen Keuangan
» Surat-surat Berharga Lanjutan Yearly
» Investasi Sewa Neto Lanjutan
» Piutang Pembiayaan Konsumen Yearly
» Piutang Pembiayaan Konsumen Lanjutan
» Piutang Lain-lain Lanjutan Aset Tetap
» Aset untuk Disewakan Lanjutan
» Aset Lain-lain Bersih Lanjutan
» Hutang Pajak Lanjutan Pinjaman yang Diterima
» Pinjaman yang Diterima Lanjutan
» Biaya yang Masih Harus Dibayar
» Nilai Wajar Aset Keuangan dan Kewajiban Keuangan
» Nilai Wajar Aset Keuangan dan Kewajiban Keuangan Lanjutan Tambahan Modal
» Pajak Kini Pajak Penghasilan
» Pajak Tangguhan Pajak Penghasilan Lanjutan b. Pajak Kini Lanjutan
» Pajak Penghasilan Lanjutan c. Pajak Tangguhan Lanjutan
» Pendahuluan dan gambaran umum
» Manajemen Risiko Keuangan Lanjutan a.
» Risiko kredit Manajemen Risiko Keuangan Lanjutan a.
» Manajemen Risiko Keuangan Lanjutan b. Risiko
» Risiko suku Manajemen Risiko Keuangan Lanjutan c. Risiko
» Risiko operasional Manajemen Risiko Keuangan Lanjutan e. Risiko
» Sifat dan Transaksi Hubungan Istimewa
» Sifat dan Transaksi Hubungan Istimewa Lanjutan Perjanjian Kerjasama
» Perjanjian Kerjasama Lanjutan Yearly
» Perkara Hukum Lanjutan Yearly
Show more