Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis dan Uji Hipotesis 1. Teknik Analisis

29 Bank Negara Indonesia PerseroTbk ,PT Bank Rakyat Indonesia PerseroTbk Sedangkan PT Bank Tabungan Negara Persero tidak terpilih sebagai sampel dalam penelitian ini karena bank tersebut tidak memenuhi kriteria sampel

3.3. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu data yang berupa laporan keuangan triwulan Bank-bank pemerintah yang dipublikasikan melalui media massa. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode documenter, karena data yang dikumpulkan adalah berupa data sekunder dalam bentuk laporan keuangan bank-bank pemerintah yang dijadikan subyek penelitian.

3.4. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data yang diperlukan pada penelitian ini dilakukan dengan : a. Study kepustakaan Library Research Data yang diperoleh berdasarkan buku-buku atau literatur-literatur yang sesuai dengan usaha penelitian ini. b. Studi Lapangan Yaitu memperoleh data dan melakukan penelitian di lapangan untuk mendapatkan data yang di peroleh dalam penulisan skripsi ini, dilakukan dengan cara mengambil data statistik dari laporan – laporan dari instansi atau lembaga yang terkait dengan permasalahan yang diteliti. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 30 3.5. Teknik Analisis dan Uji Hipotesis 3.5.1. Teknik Analisis Untuk menganalisis pengaruh yang disebutkan dalam hipotesis diatas maka analisa data ini dilakukan dengan menggunakan model regresi linier berganda dengan asumsi BLUE Best Linier Unbiased Estimate untuk mengetahui koefisiensi pada persamaan tersebut betul-betul linier tidak bias. Model ini menunujukkan hubungan spesifik antara variabel-variabel bebas dan terikat. Bentuk perumusannya sebagai berikut : Y = o +  1 X 1 +  2 X 2 +   X 3 +   X 4  + u................. Soelistyo, 2001 : 320 Dimana : Y = Return On Asset ROA X 1 = Cash Ratio CR X 2 = Loan to Deposit Ratio LDR X 3 = Aktiva Produktif Bermasalah APB X 4 = Non performing Loan NPL   = Konstanta  1 ,   ,     = Koefisien Regresi u = Variabel Pengganggu residual Untuk lebih mengetahui apakah suatu model tersebut cukup layak digunakan kedalam pembuktian selanjutnya dan untuk mengetahui sejauh mana Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 31 variabel bebas dapat mempengaruhi variabel terikat, maka untuk itu perlu diketahui koefisien determinasinya atau R 2 dengan menggunakan rumus : R 2 = KT Regresi .....................................Soelistyo, 2001 : 325. KT Galat Keterangan : R 2 = Koefisien Determinasi. JK = Jumlah Kuadrat Dimana : JK Regresi = b 1 ∑YiX 1 + b 2 ∑YiX 2 +………. +bn ∑YiXn JK Total = ∑Yi atau ∑Yi - 2     n Y Jadi R 2 = R 2 = b 1 ΣYίX 1 + b 1 ΣYίX 2 + b 1 ΣYίX 3 + b 1 ΣYίX 4 ΣYί² Karakteristik utama dari R 2 adalah : 1. Nilai R 2 non negatif, merupakan rasio dari jumlah kuadrat. 2. Batas nilai R 2 adalah 0 R 2 1 a. Batas nilai R 2 sama atau mendekati 0, maka tidak ada hubungan antara variabel X dengan variabel Y. b. Apabila R 2 sama atau mendekati 1, maka terjadi kecocokan sempurna antara garis regresi dengan kelompok data hasil dari observasi.

3.5.2. Uji Hipotesis

Untuk menguji pengaruh variabel bebas X 1, X 2, X 3, X 4 terhadap variabel terikat Y maka digunakan : a. Uji F Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 32 Uji F dipergunakan untuk menguji pengaruh variabel bebas secara simultan terhadap variabel terikat dengan menggunakan rumus : F hitung = KT Regresi .......................Soelistyo, 2001 : 325. KT Galat Keterangan : KT = Kuadrat Tengah Galat = Error = Residual Dengan derajat kebebasan sebesar k, n – k – 1 Keterangan : n = Jumlah Sampel k = Jumlah Parameter Regresi Dengan ketentuan : H o :  1 =    3   4  0 Tidak ada pengaruh H i :  1       0 Ada pengaruh Kaidah pengujiannya : 1. Apabila F hitung ≤ F tabel , maka Ho diterima dan Hi ditolak, artinya variabel bebas tidak mempengaruhi terhadap variabel terikat. secara simultan. 2. Apabila F hitung F tabel maka Ho ditolak dan Hi diterima, artinya variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat secara simultan. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 33 Gambar 2 . Kurva Distribusi Penolakan Penerimaan Hipotesis Secara Simultan. Daerah penolakan Ho Daerah penerimaan Ho F  Sumber : Soelistyo, 2001, Dasar-Dasar Ekonometrika, BPFE UGM, Yogyakarta, Halaman 326. b. Uji t Uji t dipergunakan untuk menguji hubungan antara pengaruh dari masing- masing variabel bebas dan secara parsial atau individu atau secara terpisah terhadap variabel terikat, dengan dirumuskan : t hitung =  i ................................... Soelistyo, 2001 : 328 Se  i Dengan derajat kebebasan sebesar n-k-l Dimana :  i = Koefisien Regresi Se = Standart Error n = Jumlah sampel k = Jumlah parameter regresi i = Variabel bebas i = 1, 2, 3, 4 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 34 Dengan ketentuan : H o :  i = 0 tidak ada pengaruh H i :  i 0 ada pengaruh Kaidah pengujiannya : 1. Apabila t hitung ≤ t tabel, maka H o diterima dan Hi ditolak, yang artinya secara parsial tidak ada pengaruh variabel bebas dengan variabel terikat. 2. Apabila t hitung t tabel, maka H o ditolak dan Hi diterima, yang artinya secara parsial variabel bebas ada pengaruh dengan variabel terikat. Gambar 3 . Kurva Distribusi Penolakan Penerimaan Hipotesis Secara parsial Ho ditolak Daerah penerimaan Ho ditolak Ho -t  2 ; n-k-l t  2 ; n-k-l Sumber : Soelistyo, 2001, “Dasar-Dasar Ekonometrika”, BPFE UGM, Yogyakarta, Halaman 328. Untuk mengetahui apakah model analisis tersebut layak digunakan dalam pembuktian selanjutnya dan untuk mengetahui sejauh mana variabel bebas mampu menjelaskan variabel terikat maka perlu diketahui Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 35 nilai adjusted R 2 atau koefisien nilai determinasi dengan menggunakan rumus: Jadi R 2 = JK Regresi ………………......Sulaiman, 2004 : 86. JK Total Dimana : R 2 = koefisien determinasi JK total = jumlah kuadrat Karateristik utama dari R 2 adalah : a. Tidak mempunyai nilai negatif b. Nilainya berkisar antara 0 nol dan 1 satu atau 0 R 2 1

3.6. Uji Asumsi` Klasik BLUE

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Camel Terhadap Return On Asset (ROA) Pada Bank Umum Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 44 97

Perbandingan Return on Assets (ROA), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Banking Ratio antara Bank Pemerintah dengan Bank Swasta yang Go Public pada Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 30 86

Pengaruh rasio likuiditas, kualitas aktiva, sensitivitas Pasar, efisiensi dan solvabilitas terhadap return on asset (roa) pada bank pemerintah - Perbanas Institutional Repository

0 0 20

Pengaruh rasio likuiditas, kualitas aktiva, sensitivitas Pasar, efisiensi dan solvabilitas terhadap return on asset (roa) pada bank pemerintah - Perbanas Institutional Repository

0 0 14

Pengaruh rasio likuiditas, kualitas aktiva, sensitivitas Pasar, efisiensi dan solvabilitas terhadap return on asset (roa) pada bank pemerintah - Perbanas Institutional Repository

0 1 28

Pengaruh rasio likuiditas, kualitas aktiva, sensitivitas Pasar, efisiensi dan solvabilitas terhadap return on asset (roa) pada bank pemerintah - Perbanas Institutional Repository

0 2 8

Pengaruh rasio likuiditas, kualitas aktiva, sensitivitas pasar, efisiensi dan solvabilitas terhadap return on asset (roa) pada bank pemerintah - Perbanas Institutional Repository

0 0 21

Pengaruh rasio likuiditas, kualitas aktiva, sensitivitas pasar, efisiensi dan solvabilitas terhadap return on asset (roa) pada bank pemerintah - Perbanas Institutional Repository

0 0 13

Pengaruh rasio likuiditas, kualitas aktiva, sensitivitas pasar, efisiensi dan solvabilitas terhadap return on asset (roa) pada bank pemerintah - Perbanas Institutional Repository

0 0 21

KATA PENGANTAR - KEMAMPUAN RASIO LIKUIDITAS DAN KUALITAS AKTIVA TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) PADA BANK PEMERINTAH DI INDONESIA

0 0 18